Nyempatin OL mampir ke FAN sebentar disela" waktu yg padat,,, ^^

Lusa kemarin saya mendapat pesan dari seorang kawan lama yg menginformasikan bahwa saudara perempuannya telah meninggal akibat penyakit kanker yg dideritanya. Sebelumnya, beliau sangat bersyukur Allah SWT masih memberikan waktu di sisa hidup beliau, meminta maaf kepada orang tua, keluarga, sahabat dan teman"nya sebelum akhirnya berpulang ke Rahmatullah. Beliau juga sempat berkata sangat merindukan menjemput Ramadhan utk yg terakhir kalinya.

Bersyukurlah kita sbg hamba-NYA masih diberikan karunia waktu menjemput Ramadhan,,,
Tidak ada salahnya kita persiapkan diri menjadi pribadi yg lebih mulia di bulan suci yg penuh berkah,,,
Lebih banyak bersyukur & meminta maaf utk memulai awal baru yg lebih baik,,,

Waktu kebersamaan & kebahagiaan kita tdk selamanya senantiasa terjaga,,,
Tidak ada harga atas waktu, tapi waktu sangatlah berharga jika senantiasa mengisinya dgn rasa syukur bersama semua hal yg masih kita miliki, orang tua, keluarga, sahabat & orang" yg kita cintai,,,
Karena sejatinya bukan kebahagiaan yg membuat kita bersyukur, tp rasa syukurlah yg membuat kita berbahagia,,,

Ibunda saya telah lama bersama Allah SWT,,,
Jika Ibunda kawan" masih ada, sayangi & manjakanlah beliau,,, She is an angel,,,

Saya mengucapkan "Mohon Maaf Lahir Bathin",,,
Jika terselip khilaf dlm canda, tergores luka dlm tawa & tersinggung rasa dlm bicara,,,

Penyesalan tidak mengubah masa lalu, tapi mampu membantu memperbaiki masa depan,,,

Selamat menunaikan ibadah puasa,,,
Semoga Ramadhan tahun ini membawa rahmat & berkah bagi kita semua,,,
Amin Allahumma Amin,,,



(Nagami_Kido)

*back to real world,,, ^^

Oke ane sama juga dengan Miki, mau minta maaf jika ada kata-kata dan perbuatan yang ane lakukan di FAN ini telah membuat rekan-rekan sekalian merasa sakit hati ataupun agak merasa dendam pada ane..
ane cuma manusia biasa yang terus mencoba belajar dari kehidupan dunia fana ini.

Mohon maaf lahir batin rekan-rekan FAN

sama2 senpai mohon maaf lahir dan batin...

oh my hot...my hot....my hottttt.........

ente masih hidup ya mik??
kirain dah ketangkep trantib....




bener banget senpai...
apalagi kata2 yang ini

"Penyesalan tidak mengubah masa lalu, tapi mampu membantu memperbaiki masa depan,,,"

sangat menginspirasi banget.....


tapi saya sangat menyesali hari kemarin,knapa senpai tidak mampir di thread "itu", padahal last posternya kan saya

semoga maha guru namagi_kido bisa sering2 online lagi...

sepi kalau gak ada maho di forum ini . . .

Yap,,Lusa kita yg beragama Muslim akan menjalankan Ibadah" d'Bulan Puasa,,
Selamat Puasa

senpai-senpai , bentar lagi kan mau puasa , jadi bila ane ada salah di FAN ini , mohon maaf ya atas kesalahan dan khilaf , thx sebelumnya :)

Ane juga minta maaf kalau ane suka ngejailin ente di ft nak azizah .. Sekali lagi, buat semuanya ane minta maaf kalau ada salah...

yoi senpai , thx udah posting ke sini , berharga lo , oke , BTT

Mohon maaf lahir batin, sekali lagi saya minta maaf karena sering ngejunk

maaf ja ya kalo saya salah kata atau nyinggung semuanya
kan bentar lagi bulan puasa jadi saya mau ngucapin " Minal aidin wal faidzin mohon maaf lahir batin " ...

ane juga deh , sekali lagi , walaupun baru sebulanan ane disini , mungkin ane juga punya banyak salah , apalagi ke momod2

Ketika Ramadhan semakin dekat.
Ketika rahmat ampunan akan hadir,
izinkan kami memohon maaf lahir & batin.
"Selamat menunaikan ibadah shaum"

mohon maaf lahir batin juga ya senpai senpai semua!!!!!

Allahu mubarokah!!!!

Yah, malam ini sidang Isbat untuk menentukan 1 Ramadhan 1433 H telah dilaksanakan Kemenag.
Dan inilah hasil-nya..

Quote :

Meskipun organisasi Muhammadiyah,yang menganggap sebagai organisasi muslim kedua terbesar di negara Kesatuan Republik Indonesia ini tidak menghadiri sidang Isbat tahun 1433 H,namun pemerintah dalam hal ini Menteri Agama Suryadarma Ali menetapkan bahwa 1 Ramadhan 1433 H jatuh pada hari Sabtu,21 Juli tahun 2012 .

Dalam sidang Isbat yang dihadiri oleh beberapa ormas muslim seperti NU,Persis,Al Washliyah,Al Irshad, dan lain-lain sebagaimana juga setiap tahunnya.Namun sekarang ini agak lain dari biasanya,karena Din Samsuddin pemimpin Muhammadiyah sejak dini sudah mengungkapkan bahwa mereka menetapkan 1 Ramadhan jatuh pada hari Jum’at 20 Juli 2012.Ia tambahkan juga,bahwa organisasi Muhammadiyah tidak akan menghadiri suidang Isbat yang diselenggarakan oleh pemerintah mulai sekarang dan juga kedepan.

Menurut wawancara wartawan BBC London dengan salah seorang petinggi Muhammadiyah,Malik Fajar Kamis 19 Juli 2012 yang membenarkan ketidak hadiran Muhammadiyah dalam sidang Isbat tersebut.Dalam wawancara itu,ia mengatakan bahwa utuk apa menghadirinya,jika hanya menjadi tukang aminnya saja sebagaimana biasanya.Soalnya semuanya sudah diatur ,karena ada tidaknya kehadiran Muhammadiyah tidak berdampak apapun,ujarnya pula kepada wartawan BBC London Kamis pukul 18.00 wib itu.

Dalam menaggapi ketidak hadiran organisasi Muhammadiyah tersebut,Menteri Agama RI Suryadarma Ali mengatakan sebagai jawaban dari pertanyaan wartawan TV One disela-sela sidang Isbat tersebut,bahwa kehadiran Muhammadiyah untuk kebersamaan sanagat penting,supaya tidak akan lebih mempertajam perbedaan ,ujar Menteri Agama Surya Darma Ali yang juga Ketua Umum PPP tersebut.

Bagi yg mengikuti pemerintah, masih ada hari esok untuk menikmati makan siang.
Dan bagi yg mengikuti ormas-ormas tertentu seperti Muhamadiyah yg akan memulai puasa esok hari, saya ucapkan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa.
Perbedaan wajar terjadi.
Lebih baik berkonsentrasi untuk meraup ibadah di bulan yang penuh barokah daripada meributkan perbedaan.

Sependapat dengan kakak TS, bersyukurlah kita masih bisa bertemu bulan suci ini.
Banyak orang yg tidak beruntung tidak bersua lagi dengan Ramadhan karena lebih dulu berjumpa dengan Malaikat maut.
Jadi, mari bersama berlomba-lomba untuk beribadah karena belum tentu kita akan menemui Ramadhan tahun depan.
Di bulan di mana Nafas menjadi Tasbih, Tidur jadi Ibadah, Doa jadi Ijabah, dan Pahala dilipatgandakan.

Akhir kata, Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 1433 H bagi member FAN yg menjalankan-nya.
Mohon maaf jika selama ini ada kata-kata saya yg kurang berkenan..

Selamat menunaikan ibadah puasa bagi yang menjalankan !
Aku sih puasa besok

ikutan dunk. buat teman2 fan semuanya gw minta maaf ya kalo ada salah sama kalian entah tu dr kata2 gw yg kasar, pedas atau dari sikap gw selama berforum disini, maafkan lah diriku ini sebelum bsk qt mulai puasa biar makin afdol puasa qt nanti. yuk qt saling memaafkan

Ikutan kaks.. :3
Ane juga mau minta maaf terhadap member-member disini jika ane punya kesalahan dalam memoderasi, menghapus postingan, atau hal lainnya..
Kita sebagai manusia pastilah memiliki kesalahan kecil maupun besar.. Semoga dengan adanya Bulan Suci Ramadhan ini semua kesalahan yang pernah ane buat disini bisa dimaafkan oleh member-member sekalian..
Kalaupun tdk dimaafkan juga tdk apa-apa kok, toh ane sudah berusaha untk meminta maaf ^^
Ingat: Allah Swt, sang pencipta bumi dan langit beserta isinya saja mau memaafkan hambanya yang telah berlumuran dosa, nah.. Kita sebagai hambanya kenapa tdk bisa memaafkan satu sama lain? ^^v
Dan semoga bagi para member FAN yang menjalankan ibadah puasa bisa diterima puasanya tahun ini.. Cemungudh ea kakaks :3

Walaupun Berbeda",,Kita tetap Satu Muslim d'indonesia..

Mungkin hari-hari yang lewat telah menyisakan sebersit kenangan yang tak terlupa…..,ada salah, ada khilaf, ada dosa yang mengikuti perjalanan hari – hari itu.
agar tak ada sesal, tak ada dendam, tak ada penyesalan ….
mari kita sama-sama sucikan hati,diri,dan jiwa kita.
Marhaban Yaa Ramadhan…..

Wahh .. mohon maaf lahir dan batin ya semua nya ..
Selamat menunaikan ibadah Puasa di bulan ramadhan yang penuh berkah ini ..
nyahahaha

Selamat Menunaikan ibadah puasa semua, kenalkan saya Irvan saya baru di Forum ini , mohonbimbingannya .

Yup, Selamat menunaikan ibadah Puasa bagi umat muslim dan Mohon maaf lahir batin jika saya memiliki kesalahan atau ada yang kesal dengan saya, Mohon dimaafkan. *salah emot*

Bismillaah...

Sebelumnya ane meminta ijin dari TS, saudaraku Nagami Kido, juga para Admin dan Momod...
Tidaklah ane tulis postingan ini, melainkan semata2 mengharapkan kebaikan bagi kita umat muslim seluruhnya yg sedang menjalankan ibadah puasa...
Khususnya member2 FAN yg muslim, terutama yg sdh mampir di trit ini...

Ane kira, ane langsung saja mengutip sebuah tulisan yg insyaAllah sangat sarat akan ilmu, yg paling tidak dpt memberikan sebuah pengetahuan berharga kpd kita, tentang bagaimana seharusnya kita menyambut Ramadhan...

Berikut tulisan dari Muhammad Abduh Tuasikal, semoga Allah merahmatinya, yg ane kutip dan sedikit ane ringkas dari website muslim.or.id...

===========================================================
Seorang ulama yang pernah menjabat sebagai ketua Al Lajnah Ad Da-imah Lil Buhuts wal Ifta’ (Komisi Fatwa di Saudi Arabia) yaitu Syaikh ‘Abdul Aziz bin ‘Abdillah bin Baz pernah ditanya:

“Apakah ada amalan-amalan khusus yang disyariatkan untuk menyambut bulan Ramadhan?”

Syaikh –rahimahullah- menjawab:

“Bulan Ramadhan adalah bulan yang paling utama dalam setahun. Karena pada bulan tersebut Allah subhanahu wa ta’ala menjadikan amalan puasa sebagai suatu kewajiban dan menjadikannya sebagai salah satu rukun Islam yaitu rukun Islam yang keempat. Umat islam pada bulan tersebut disyariatkan untuk menghidupkannya dengan berbagai amalan.

Mengenai wajibnya puasa Ramadhan, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
”Islam dibangun di atas lima perkara: persaksian bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Allah dan Muhammad adalah utusan-Nya, menegakkan shalat, menunaikan zakat, berpuasa di bulan Ramadhan, dan menunaikan haji ke Baitullah.” (Muttafaqun ‘alaih. HR. Bukhari no. 8 dalam Al Iman, Bab “Islam dibangun atas lima perkara”, dan Muslim no. 16 dalam Al Imam, Bab “Rukun-rukun Islam”)

Nabi ‘alaihimush shalaatu was salaam bersabda,
“Barangsiapa melakukan puasa di bulan Ramadhan karena iman dan mengharap ganjaran dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (Muttafaqun ‘alaih. HR. Bukhari no. 2014 dalam Shalat Tarawih, Bab “Keutamaan Lailatul Qadr”, dan Muslim no. 760 dalam Shalat Musafir dan Qasharnya, Bab “Motivasi Qiyam Ramadhan”)

Aku tidak mengetahui ada amalan tertentu untuk menyambut bulan Ramadhan selain seorang muslim menyambutnya dengan bergembira, senang dan penuh suka cita serta bersyukur kepada Allah karena sudah berjumpa kembali dengan bulan Ramadhan. Semoga Allah memberi taufik dan menjadikan kita termasuk orang yang menghidupkan Ramadhan dengan berlomba-lomba dalam melakukan amalan shalih.

Berjumpa lagi dengan bulan Ramadhan sungguh merupakan nikmat besar dari Allah. OIeh karena itu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa memberikan kabar gembira kepada para sahabat karena datangnya bulan ini. Beliau menjelaskan keutamaan-keutamaan bulan Ramadhan dan janji-janji indah berupa pahala yang melimpah bagi orang yang berpuasa dan menghidupkannya.

Disyariatkan bagi seorang muslim untuk menyambut bulan Ramadhan yang mulia dengan melakukan taubat nashuhah (taubat yang sesungguhnya), mempersiapkan diri dalam puasa dan menghidupkan bulan tersebut dengan niat yang tulus dan tekad yang murni.”

[Pertanyaan di Majalah Ad Da’wah, 1284, 5/11/1411 H. Sumber : Majmu’ Fatawa Ibnu Baz, 15/9-10]

***

Demikian penjelasan dari Syaikh Ibnu Baz -rahimahullah-. Dari penjelasan singkat di atas dapat kita ambil pelajaran bahwa tidak ada amalan-amalan khusus untuk menyambut bulan Ramadhan selain bergembira dalam menyambutnya, melakukan taubat nashuhah, dan melakukan persiapan untuk berpuasa serta bertekad menghidupkan bulan tersebut.

Oleh karena itu, tidaklah tepat ada yang meyakini bahwa menjelang bulan Ramadhan adalah waktu utama untuk menziarahi kubur orang tua atau kerabat (yang dikenal dengan “nyadran”). Kita boleh setiap saat melakukan ziarah kubur agar hati kita semakin lembut karena mengingat kematian. Namun masalahnya adalah jika seseorang mengkhususkan ziarah kubur pada waktu tertentu dan meyakini bahwa menjelang Ramadhan adalah waktu utama untuk nyadran atau nyekar. Ini sungguh suatu kekeliruan karena tidak ada dasar dari ajaran Islam yang menuntunkan hal ini.

Juga tidaklah tepat amalan sebagian orang yang menyambut bulan Ramadhan dengan mandi besar terlebih dahulu. Amalan seperti ini juga tidak ada tuntunannya sama sekali dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Lebih parahnya lagi mandi semacam ini (yang dikenal dengan “padusan”) ada juga yang melakukannya campur baur laki-laki dan perempuan dalam satu tempat pemandian. Ini sungguh merupakan kesalahan yang besar karena tidak mengindahkan aturan Islam. Bagaimana mungkin Ramadhan disambut dengan perbuatan yang bisa mendatangkan murka Allah?!

Begitu pula dengan maaf memaafkan menjelang ramadhan, ini pun suatu amalan yang tidak tepat. Karena maaf memaafkan boleh kapan saja. Lantas mengapa dikhususkan menjelang Ramadhan? Apa dasarnya?

Semoga dengan bertambahnya ilmu, kita semakin baik dalam beramal. Semoga Allah selalu memberikan kita ilmu yang bermanfaat, memberikan kita rizki yang thoyib dan memberi kita petunjuk untuk beramal sesuai tuntunan.

***

Penulis: Muhammad Abduh Tuasikal
Artikel Muslim.Or.Id
===========================================================

Tambahan sedikit...
Dalam sebuah kajian ilmiah ttg Islam, ane mendengar penjelasan bahwa, tata cara meminta maaf yg benar dan sesuai tuntunan adalah dgn menyebutkan kesalahan apa yg dimintakan maafnya...
Contoh:
Si A meminta maaf kpd si B...
Tidak benar tata cara minta maafnya, jika si A tidak menyebutkan kesalahan apa yg telah ia lakukan thd si B, sehingga ia menginginkan pemaafan dari si B...
Maka tidak benar cara minta maaf kita, jika kita hanya berkata: "maaf lahir batin", atau "maafkan saya ya...", atau yg semisal...
Hrs dijelaskan, minta maaf atas kesalahan yg mana...
Contohnya:
"Maafkan saya karena kemarin telah menghinamu di hadapan teman2 yg lain..."

Demikian, wallahu'alam...
Semoga Allah memberikan taufiq kpd kita, amin...

mohon maaf lahir dan batin ya semua nya ..
Selamat menunaikan ibadah Puasa di bulan ramadhan yang penuh berkah ini ..

thanks.

Ane Juga Mohon maaf Lahir Dan batin Ya...
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa,bagi yang Menjalaninya...