DANISA

to
Selamat datang di Forum AgoessNaruto, senpai.
Hal pertama yang harus dilakukan adalah membaca Aturan Forum.
Kemudian, silakan lihat Panduan Umum agar senpai lebih mengerti cara berforum di sini.
Sekian, selamat menikmati diskusi yang menarik di FAN.
Di sini senpai bisa berdiskusi tentang Naruto ataupun Manga lain, Curhat dan FreeTalk, Bermain Games, Membuat karangan cerita, dan masih banyak kegiatan lain yang pastinya seru dan menyenangkan.
!!!HAPPY FORUMING!!!
Silakan bagi member lain untuk menyambut kawan baru kita..
Tertanda

AgoessNaruto Forum Robot

Nukenin From ~~Kirigakure~~

DANISA

Danisa Sekar Arum gadis berusia 19 tahun yang berasal dari keluarga kaya,
Cantik dan berambut panjang,sifatnya yang ceria dan supel membuat dirinya disukai banyak orang dan tentu saja banyak juga temannya,lumayan pintar walau disekolahnya belum pernah masuk Tiga besar juara kelas.
namun satu tahun yang lalu perusahaan Ayahnya bangkrut,Ayahnya pun jatuh sakit,hal ini mau tidak mau memaksa Danisa berhenti dari kuliah dan memilih untuk bekerja membantu meringankan beban orang tuanya,karena Danisa masih mempunyai Adik yang masih bersekolah di salah satu SMP negri dikotanya.
Hal ini yang mendorong Danisa untuk bekerja,apapun pekerjaan itu akan dia jalani demi orang tuanya.
Danisa mencari info lowongan diberbagai tempat,mulai dr karyawan Toko,dan Beberapa rumah makan.namun belum ada satupun pekerjaan dia dapatkan.
Lalu sebuah tawaran datang dari Tiara kakak sepupunya,Tiara menawarkan pekerjaan disebuah perusahaan pembuatan perhiasaan Emas dan perak diSurabaya milik perusahaan asing,setelah menjalani beberapa test Danisa diterima diperusahaan itu bersama 6 orang lainnya.
Disitu petualangan hidup yg belum pernah Danisa rasakan dimulai.

Chapter 1
**Selamat tinggal Asramaku**

Satu tahun kemudian...

Kota Surabaya siang itu seperti biasa panas terik matahari membuat sebagian orang malas untuk beraktifitas diluar dan memilih bermalas malasan didalam rumah.
sementara Danisa yang kini berusia 20 tahun dibantu riska teman satu Asrama Danisa membereskan semua barang Danisa dari kamarnya untuk segera berpindah dari Asrama Karyawan yang sejak satu tahun lalu ia tempati .
Peraturan Asrama jika sudah satu tahun karyawan lama seperti Danisa harus berpindah dan hidup mandiri diluar Asrama.karna perusahaan akan menerima karyawan baru dan akan menempati Asrama itu.
Semua teman2 Danisa sudah pergi dr seminggu yg lalu.
sambil memasukan barang barangnya kedalam kardus riska membuka pembicaraan sementara tangannya sibuk menata baju baju Danisa kedalam tas.
"mm kak??kakak yakin mau ngontrak sama kak Rita?" Tanyanya hati hati,Danisa menghela nafas dan tersenyum pada riska gadis 19 tahun berkacamata itu lalu menjawab pertanyaannya, "iya kakak yakin Ris"
"Tapi kan kakak tau,kak Rita kayak apa??"
"Aku kasian Ris...Rita gak ada temen kan??jd apa salahnya kakak kasih dia ngontrak bareng sama kakak,lagian cr kontrakan yg deket sama tempat kerja kan susah?yah itung itung ngirit bayar kontrakannya kan patungan...hehehe..." Danisa nyengir
"Tapi kak...Rita itu kan jahat,gak bisa dipercaya...Riska takut kakak kenapa napa"
"Hmm...kakak yakin kakak gak bakal kenapa napa adikku sayang..." jawab Danisa sambil mencubit pipi Riska.
"Aah...kakak sakit tauk!!" Teriak Riska,Danisa hanya tertawa.
"Tok.Tok.Tok!"
Suara pintu kamarku diketuk seseorang dr luar,
Keduanya menoleh ke arah pintu
"Bentar ya kakak buka pintu dulu" Danisa beranjak dr tempat tidurnya dan berjalan lalu membuka pintu kamarnya,ternyata Rita Gadis Tomboy yg berambut pendek berwarna pirang itu sudah berada didepan pintu kamarnya.
"Ooh km Rit,masuk deh...aku lagi beres beres" Danisa mempersilahkan Rita masuk kekamarnya.
"Terus Udah beres belom kamu Dan??" Tanya Rita
"Udah kok...mau pindahan sekarang??kalo iya aku telfon Angga sekarang"
Rita yang sudah duduk dipinggir ranjang Rita tampak senang.
"Hah??Angga?pacar baru kamu itu??iya iya sekalian kenalin kaya apa sih orangnya" Jawabnya masih bersemangat...
"Hehehe....nanti deh sabar aku telpon anaknya nih" jawab Danisa sambil menekan nama Angga dilayar handphonenya.
Sementara Riska yg masih terlihat membereskan baju Danisa merengut melihat tingkah Rita..
"Ha-halo sayang??mm..iya udah ini,ohh km udah didepan gang??mmh oke oke deh..." Danisa selesai menelpon Angga Pacar barunya,dua minggu yg lalu Danisa dan Angga resmi berpacaran,Angga satu kota dengan Danisa kebetulan Angga diSurabaya kuliah disalah satu perguruan Negri,walaupun satu kota Danisa mengenalnya disurabaya,dikenalkan Gery teman SMA Danisa...
Perkenalannya dengan angga sebenarnya tidak pernah direncanakan sebelumnya,
Sebulan yang lalu,Danisa pulang ke kotanya.ketika dia kembali kesurabaya perjalanan waktu itu macet dan tentu saja Danisa pasti sampai malam sekali tibanya diterminal surabaya,dan itu membuatnya ngeri membayangkan nasibnya diterminal nanti.lalu diperjalanan Danisa menelpon Gery,pikir Danisa mungkin saja Gery bisa menjemputnya.tapi Gery teman baiknya itu ternyata masih dijogja untuk berlibur,dan kebetulan Angga hari itu juga berencana kembali ke surabaya,Gery memintanya menunggu Danisa diterminal.entah kenapa Angga dengan polosnya mau saja menunggu Danisa dan mengantarkannya sampai ke Asrama waktu itu,padahal Danisa orang yg belum pernah dikenalnya.mungkin rasa kasihan,atau Angga merasa harus saling menolong sesama orang sekota.entahlah...yg pasti sejak saat itu Angga jadi sering menghubungi Danisa dan mereka memutuskan untuk berpacaran.
"Gimana??dia udah nyampe?"tanya Rita
"Ngg... Udah nyampe gang nih,buruan mana barang barang km siapin kesini Rit"
"Oke oke sip..." jawab Rita dan beranjak pergi melangkahkan kakinya dari kamar Danisa.
"Tuh kan kak...belom belom udah kegatelan sama cowok kakak" kata Riska sewot
"Yee...Riska ah,namanya juga penasaran...emang km gak penasaran sama pacar kakak,ato gausah kakak kenalin ke km?" Danisa menggoda Riska..
"Ya penasaran lah kakk...gitu ah masa ga dikenalin ke Riska?"jawab Riska masih dengan muka betenya dan mulut yang manyun.
"Tut..tut..tut..!!" Suara klakson mobil terdengar dr luar.
"Tuh kak udah dateng" kata Riska,
"Iyah...yuk sana.." ajak Danisa,lalu Danisa Berjalan keluar kamar,melangkahkan kakinya ke pintu gerbang Asrama yg sudah terbuka.
Mobil Jazz putih berjalan berlahan menuju teras tempat Danisa berdiri menunggu siPengendaranya turun.
mobilpun berhenti dan sesosok Mahluk indah yg tidak asing bagi Danisa turun dengan senyum manis diwajahnya,dengan celana sepanjang lutut dan kaos oblong merah kesukaan pria itu,semakin menawan,dan dengan senyuman yang tak kalah manis Danisa menyambut
Angga kekasihnya,Angga menghampiri Danisa.
"halo sayang...lama yah nunggunya??" Blm sempat Danisa menjawab pertanyaan Angga,Pria itu mendaratkan sebuah ciuman dikening Danisa.
"Ehem!!" Suara itu terdengar dr belakang Danisa ,dia pun menoleh kearah suara itu,ternyata Riska yg senyum2 melihatnya dan Angga, entah sejak kapan Riska didepan pintu memperhatikan Danisa dan Angga.
"Eh Riska.." jawab Danisa agak kaget,
"sini kenalin kak Angga,katanya mau dikenalin tadi??"Lanjut Danisa berusaha bersikap tenang.lalu Riska tersenyum tipis berjalan menghampiri Danisa dan Angga,lalu mengangkat tangannya untuk bersalaman dengan Angga
"Kenalin kak,aku Riska temen kakak Danis"
"Oo oke.. Angga."
Angga tersenyum bersalaman dengan Riska.
"Yeee....aku ga dikenalin juga nih??" Suara yang lain terdengar dari belakang Danisa dan Riska,keduanya menoleh kebelakang,
Ternyata Rita nyengir datang dengan membawa barang barang pindahannya.
"Eh Rita...iya nih kenalin Angga" kataku,lalu mereka pun tampak berkenalan juga.
"Yaudah yuk sayang bantuin bawaain barang barangku kemobil" ajak Danisa kepada Angga,dan diiyakan Angga.
Setelah semua beres Danisa dan Rita berpamitan ke Riska dan Mbak Darmi penjaga Asrama.
"Yah... sampai ketemu besok ditempat kerja yah Ris..km baek2 disini."
"Iyaa kak Danis,aku pasti bakalan kangen..." lalu Riska memeluk Danisa erat..
"Ahh...cengeng deh,kan msh bs ketemu ditmpt kerja,km bs maen kekontrakan kakak juga kan?"
"iyah kak,yaudah kakak hati-hati ya"
Lalu Danisa masuk ke dalam mobil dan pergi bersama Angga dan Rita meninggalkan Asrama itu dan menuju kontrakan Danisa yang baru.

---***---

Written And Design by "Taora Anggara"
©Forum AgoessNaruto

to
Selamat datang di Forum AgoessNaruto, senpai.
Hal pertama yang harus dilakukan adalah membaca Aturan Forum.
Kemudian, silakan lihat Panduan Umum agar senpai lebih mengerti cara berforum di sini.
Sekian, selamat menikmati diskusi yang menarik di FAN.
Di sini senpai bisa berdiskusi tentang Naruto ataupun Manga lain, Curhat dan FreeTalk, Bermain Games, Membuat karangan cerita, dan masih banyak kegiatan lain yang pastinya seru dan menyenangkan.
!!!HAPPY FORUMING!!!
Silakan bagi member lain untuk menyambut kawan baru kita..
Tertanda

AgoessNaruto Forum Robot

Nukenin From ~~Kirigakure~~

Danisa,chapter 2

Chapter 2
** Danisa **

Sudah satu bulan Danisa tinggal bersama Rita dikontrakan bercat warna Hijau berukuran 4×5 meter itu,menurut Danisa Rita tak seburuk yang mereka pikirkan.
Dan pagi itu Danisa masih meringkuk berselimut tebal ditempat tidurnya,Rita yang keluar dr kamar mandi menggelengkan kepala,lalu menghampiri Danisa yg masih bermalas malasan.
"Dan...woi...dan..bangun.kerja gak sih??"
Rita mengguncang guncangkan tubuh Danisa pelan,Danisa menggeliat dan sedikit membuka matanya...
"Uummmh.....Jam berapa sih Rit,berisik amat deh ah"
"Jam tujuuuuh....ini hari pertama km kan training staff??,bangun cepetan deh drpd telat diomelin bu wiwik loh"
"Aahhh iya iya deh aku bangun nih"
Tampak Danisa beranjak dr tempat tidurnya dengan bermalas malasan lalu menuju kekamar mandi,sementara Rita bersiap siap memakai seragamnya,
hari ini hari pertama Danisa menjalani training staff bagian penimbangan kadar Emas,karena kerja Danisa dibagian produksi dinilai baik.sehingga ibu Wiwik pengawas karyawan yg terkenal culas tersebut merekomendasikan Danisa untuk menjadi staff dalam.
****
Danisa sudah berada diruang penimbangan Emas untuk yang kedua kalinya ini,dulu dia pernah masuk waktu meminjam timbangan itupun hanya sebentar.kini bersama Lilian yang semua karyawan biasa memanggilnya cece Lin,seorang keturunan Chinese,Danisa tampak canggung dengan pekerjaan barunya ini.
"Kenapa Dan?santai aja...gampang kok,ngitungnya pake kalkulator"
Lin yg bermata sipit itu membuka pembicaraan,seakan akan dia tau apa yg dirasakan Danisa.
"Ngg..anu ce...aku kan belum pernah,cece dampingi dlu yah"
"Ya iyalah...masa mau langsung aku tinggal,tapi aku yakin kok km gampang diajarin rumus rumusnya,sini deh"
Lin masih berusaha menenangkan Danisa,dengan telaten Lin mengajari Danisa cara penimbangan yg benar.
"Gimana dan?bisa langsung praktek?"
"Oke deh ce...kayaknya bisa deh" Danisa nyengir...
Lalu dr kaca yg sengaja dilubangi ada karyawan dr bagian produksi datang membawa beberapa batang emas kuning.
"Liiiin...nimbang " kata pemuda yg bernama Joko.
"Naahh...kebetulan nih,ayo silahkan Dan.." kata Lin
kali ini Danisa yg mencoba mengerjakan pekerjaan Lin,tampak mudah bagi Danisa,sepertinya dia tidak canggung lagi dan semua tampak berjalan lancar.
****
Pukul 5 sore bel pulang dibunyikan,tampak semua karyawan bersiap siap pulang,begitupun juga dengan Danisa,setelah mencuci tangan dan berpamitan pada Lin yg harus lebih lama tinggal,Danisa sedikit terburu buru dia ingin cepat mandi dan bertemu kekasihnya Angga ,sehingga waktu membuka pintu keluar ruangan "Bruuk!" "Ouch!!" Teriak Danisa dia menabrak sesosok pria yg memakai kaus Polo Ralph Laurent berwarna putih bercelana panjang terlihat berkelas,wajahnya juga tampan dan berkulit putih.
"Mm ma maaf mas..."
Danisa menunduk malu dan berlalu begitu saja meninggalkan pria bernama Ganjar yg menatap heran pada Danisa,lalu masuk keruangan Lin.

***
Langit senja sore hari itu terlihat indah...seindah wajah Danisa yg berseri sambil menyisir rambutnya dikamar. Rita yg dari tadi cuma bengong menonton Anime Naruto kesukaan Danisa kini mulai protes.
"Dannn....Tipinya ditonton gak sih...klo gak aku ganti deh channelnya.ditontong engga sama km diganti ga boleh"
"Iyaaa Ritaaaa...bentar dong masih sisiran,ya jelas lah aku tonton..."
"Aahh...lagian mau kencan juga masih inget Naruto,pacaran aja tuh sekalian sama Naruto" kata Rita
"Yeee...Ogah dong kamu aja yg pacaran sama Naruto...hahaha.aku masih mau tuh pacaran sama Angga wleee..." goda Danisa pada Rita.
"Iyaa deh yang pacarnya unyu.."
"Eh Unyu an Nando kali Rit...secara Nando tipe2 bad boy gitu...hihihi...so sexy.."
"Laahh....bad boy,cape juga kali Dan tiap denger dia berantem!mabok,gebukin anak orang...ga ada deh bagus bagusnya"
"Ciieee....tapi sayang kan??"
"Hihi iyaa doonggg...,"kata Rita meringis.
Lalu Handphone Danisa berdering,tampak dilayarnya nama pemanggil bernama Dobe,panggilan sayang Danisa kepada Angga seperti panggilan Sasuke kepada Naruto manga kesukaan Danisa dari SMA,walau angga tidak pernah suka dengan panggilan konyol itu.
"Rita rita...ambilin deh itu angga kayaknya " kata Danisa sambil tangannya menggapai gapai handphone yg agak jauh dr jangkauannya.
"Nih.." kata Rita sambil menyodorkan handphone punya Danisa.
"Halo Dobe sayang..." jawab Danisa bersemangat,lalu terdengar suara dr sebrang sana..
"Halo..sayang,maaf kayaknya makan malemnya bisa ditunda malem selasa aja kali ya...soalnya besok mau praktek di kampus blm selesai nih persiapannya"
Kata Angga menjelaskan.
Wajah Danisa lalu berubah manyun dan dengan emosi dia menjawab,
"Kok km gitu sih!km inget gak kapan terakhir kita ketemu?!seminggu yg lalu!!!...pokoknya aku gak mau tau!!km harus dateng SE-KA-RANG!!!"
"Dan dengerin dulu...tolong dong km ngerti,kalau aku ga nyelesein sekarang ga enak dong sama anak2..."jawab angga menjelaskan.
"Bodooo!!!!pokoknya km kesini atau kita putus!!"
Ancam Danisa dengan emosi,Annga heran sifat manja dan Egois Danisa masih terbawa kekehidupannya yg sekarang.
"Dan tolong deh jangan gitu,jangan kayak anak kecil.." pinta Angga.
"Bilang aja km mau kencan sama cewek laen!,aku tau kok cewek dikampus km banyak yg cantik,Pokoknya km kesini kalo km emang ga satnite sama cewek lain,kalau gak kita putus!!" Ancam Danisa
"Okee....km tiap kali kayak gini terus,aku capek Dan tiap hari km bentak bentakin!km terlalu cemburuan dan curigaan sama aku,padahal aku cm mau nyiapin bahan buat praktek besok !gak ada kencan sama cewek lain,denger km!dan kalau km ngajak putus Oke aku kabulin!!" Jawab Angga tak kalah emosi menghadapi sifat Danisa.
Danisa tampak kaget,airmatanya meleleh dipipi dan mulai menangis menjawab pernyataan Angga.
"Kamu yakin sama omongan kamu?,apa aku salah minta ditemenin sama km org yg aku sayangin buat ngerayain hari bahagiaku training staff?seminggu aku sabar ga ketemu km,apa aku salah pengen ketemu?aku kangen sama kamu Dobe..." tangis Danisa dengan muka yg aneh tp msh terlihat cantik.Rita yg melihat pemandangan itu tampak tak heran malah masih asik memakan camilan sambil menatap layar kaca televisi yg menampilkan adegan Ujian chunin Naruto lawan Kiba,karena bukan sekali duakali Danisa selalu ribut dengan Annga.
"Aku ngerti...km kangen,aku juga kangen sama km Dan.udah jangan nangis lagi,aku kesana ya sekarang...tapi jangan nangis gitu,aku gak tega liat km nangis" jawab Angga yg akhirnya luluh juga mendengar Danisa mewek.
Dalam hati Danisa tersenyum menang,Danisa berpura pura marah dia menjawab pernyataan Angga hanya dengan kata "iya" lalu Dania menutup telponnya kembali.
"Ciieee yang jadi diapelin..." goda Rita.
"Yee..km nguping ya...dasar..." kata Danisa sambil menyeka airmatanya.
"Hahah...engga sih cuma denger" ejek Rita.

***
Dikafe tempat makan itu tampak Danisa dan Angga sedang menikmati makanannya,lebih tepatnya Angga makan sendiri karna Danisa cuma pesan minuman.
"Km makan ya...aku suapin"
"Ngg ga mau"
"Ih kok gak mau sih,kan udah ketemu...kok masih manyun aja??"
"Habisnya aku masih kesel sama km Dobeeee..." jawab Danisa manja.
"Eh..panggil apa tadi ??" Tanya Angga
"Dobe" jawab Danisa
"Ulangi lagi"
"Dobeee..." jawab Danisa
"Slub" mulut Danisa diolesi sambal yg ada dipiring Angga,
"Aaaaaa..... Dobeeee...tega deh!" Tampak Danisa kepedesan
"Ahahahahaha....rasain...enak kan sambelnya "
"Ih kamu reseeek bgt sih Dobe!" Kata Danisa sambil menyeka sambal yg ada dimulutnya,lalu memukul lengan kekasihnya itu.
"Aaw...sakit Teme!!" Kata Angga,
"Kamu sih tega bgt" Danisa manyun,Angga masih mentertawakan Danisa yg masih cemberut.
"Hahahah...iya iya,maap deh..habis km panggil aku Dobe...udah dong jangan monyong terus gitu"kata Angga sambil mengelap bibir Danisa memakai tissu.terlihat wajah Danisa memerah diperlakukan Angga seperti itu.
"Iih Dobe aku malu diliat banyak orang..."
"Hihi bodo amat deh...yaudah cabut yok kita jalan2 lagi" ajak Angga.
"Kita mau kemana lagi Dobe?"
"Kemana aja deh..."
Lalu mereka pergi meninggalkan rumah makan itu,dan melanjutkan jalan jalan kencan ala Danisa.
"Ituh...yang itu kampusku"
Angga menunjuk kampus Unair tempat dia kuliah,
"Lalu yang itu,Rumah sakit tempat aku praktek besok" lanjut Angga
"Ooohh...jadi disini ya UNAIR itu" Danisa menganguk aguk
"Iyaaa Dobeee polos bgt sih setaun diSurabaya gak tau Unair" jawab Angga setengah mengejek.
"Plak!" Danisa pukul lagi bahu Angga,
"Kok jadi km yang panggil aku Dobe sih" Danisa manyun
"Hihihihi Kan yg pantes dipanggil Dobe itu kan kamu" kata Angga sambil nyengir.
Sementara Danisa tak menjawab dan langsung memalingkan mukanya dr Angga,memandang keluar dr dalam jendela mobil Angga.
Angga tersenyum geli melihat tingkah Danisa.
--***--

Kalo ada yang mau komen silahkan disini --->>Kotak Keripik

» Komentar karcer "DANISA"

DANISA

DANISA

Similar topics

Similar topics