ada anak bernama milo.ia memiliki kekurangan diantaranya adalah jalannya pincang-pincang,suaranya sumbang saat bernyanyi,tingginya hanya satu meter.kejelekannya ini yang menyebabkan dia diejek teman temannya,temannya mengejek timus(tinggi mung semeter).suatu hari ia bertanya ke ibunya,kenapa ia dilahirkan seperti ini.namun ibunya tak bisa menjawab apa-apa.akhirnya milo tidak mau bergaul dengan siapa-pun,selalu mengurung diri di kamar dan tidak ikut sekolah minggu.ia berdoa kepada tuhan mengapa ia dilahirkan seperti ini,apakah tuhan tidak sayang kepadanya.pada saat ia berdoa datang seorang nenek.nenek itu menyapanya,mengapa kamu menangis nak.lalu milo menceritakan yang terjadi padanya.nenek itu berkata,milo tuhan tidak jahat seperti yang kamu bayangkan,coba bayangkan temanmu tertawa karena tubuhmu,itu berarti kamu dirancang untuk menghibur orang.terimalah tubuhmu ini milo.setelah pulang dari gua maria ia terpikir perkataan nenek itu,apakah benar aku dibuat untuk menghibur.lalu ia bangkit dan mendatangi sekolah minggu.kebetulan mereka sedang latihan untuk perarakan minggu palma.kakak pembina bingung siapa yang ditempatkan di garis depan karena semua takut.begitu melihat milo,kakak langsung memintanya mengawali perarakan itu.milo merasa senang,ia merasa digunakan di sana.lalu tibalah minggu palma,milo menari,meloncat-loncat disana.umat-umat mengucapkan selamat untuk nya karena tariannya bagus sekali.sejak itu dia selalu ceria dan teman yang mengejeknya menjadi kagum dengannya,akhirnya milo berteman.bahagialah milo sekarang karena ia mempunyai banyak teman.

jadi nangis bacanya ( atau stidaknya terharu ). selain milo masih banyak orang yg seperti dia, cacat fisik dan tdak mempunyai teman :crynaruto: