BRUAKK...syahdan mengeluarkan darah
"Sial aku kena serangannya"
"Karena chakra ku sudah mau habis terpaksa aku harus membuka jurus ini"
syahdan merapal jurus
"Elemen air:jurus naga air"
Syahdan menyerang rikudou dalam keadaan tertusuk

Maaf senpai, saya memang ceroboh, tadi niatnya ingin gw edit tp krna gw ol nya pake hp jadinya lemot banget dan gag jadi dh, sekali lagi maaf ya senpai dan trimakasih tegurannya

lalu kid mulai menyerang lagi, dengan melempar bom asap lagi, lalu kid merapal mantra
kid:shinra tensei

kazuhiko mengamati dari balik bukit.....buseeettttt...klo kya gni berantemnya bisa makin cepet nih kiamat di bumi...punya kekuatangede kok malah dipake buat saling serang. gimana ya klo masing-masing kekuatan disatuin hebat dah negeri ini ampe gag ada yang berani nyerang negara kita...apalagi teroris, mah gak brani masuk...generasi muda yang aneh....

Oka menghindar ke atas tubuh Blade, dia lalu berkata.
"Kau Blade Asli kan?? aku bisa mencium bau keringatmu!."
Oka lalu menusuk Jantung Blade lalu meloncat ke sebuah pohon tempat Rikudo dan Syahdan brtarung.

"Kawarimi no jutsu!"
Teriak blade sambil menghilang..

Melihat Oka melompat Blade menyusulnya dan merapal jutsu: "Invinsible!"
Blade pun mulai hilang dar kaki ampe kepala dan ujung rambut.

Lalu Rikudou melompat untuk menghindari serangan jurus naga air dari syahdan... Hiiaaatt..

Rikudou : "S l a Lan... bahkan dia masih bisa merapal jutsu saat dalam keadaan terdesak"...

Lalu Rikudou Menyerang Syahdan kembali dengan melemparkan Kunai ke arah Syahdan..

Wesssttt....

kid:sebaiknya aku melihat saja pertarungan mereka dari sini(sambil duduk santai di cabang pohon yang besar) bisa gawat jika aku terkena jutsu tingkat tinggi mereka

"Kai"
Ucap suara entah dari mana asalnya..
Tepatnya dibelakang Kid..

"Bagaimana kalau kita ikut langsung menyerang Rikudou dan Syahdan?" Tanya Blade pada Kid

"ohh...sayangnya aku tidak mau"jawab kid tanpa merasa bersalah pada blade

"Kalau begitu... Invinsible..!" Ucap Blade sambil menghilang dan tiba-tiba sebuah kunai dengan ketas peledak tertancap di sebelah Kid.

kazuhiko membuat arena pertarungan menjadi berkabut dengan jurus Kōkagaku shisha kabut asap kematian....

"Kawarimi no jutsu"
Syahdan berubah menjadi kayu
"Aku harus melawan blade,tapi sayangnya chakraku tinggal sedikit,aku harus istirahat dulu"ucap syahdan
"Aku harus kembali ke rumah"
SYUTT...syahdan menghilang

"Radar ON" Ucap Blade.
Blade pun berhasil melacak Syahdan dan pergi kerumah Syahdan dan mendobrak pintunya sambil masih tanpa wujud.

Sebelum Syahdan menghilang, Oka menempelkan kembang api di saku celana Syahdan.
"Hahahaha, biar asik."
Oka lalu menghampiri Kid dan Blade "Hei,,, aku udah capek (padahal gg dapat ngapa2in) yuk bersantai bersama2."

kid mencoba menjauh dari kunai itu dan duar "sial dia membakar sebagian bajuku"
setelah kid jatuh ke tanah dia dia melemparkan bom cahaya ke arah kabut

"oka sanai gimana aku aja kena serangan og"

hehehe

"Woi,brisik amat ada apaan"
Syahdan melihat keluar ternyata tidak ada siapa siapa
"Waduh,jangan jangan...HANTU"
Syahdan lari keluar rumah
"Haduh,capek,mau beli minum"
Syahdan pun mengecek uang
"Apa,ada kembang api di saku celanaku,gawat"
"Aku harus melepaskan kembang api itu"
syahdan pun melepas kembang api yang berada di saku syahdan
"Terbangin ah biar asik"
Syahdan pun mengambil korek
"Siap...Go"
Kembang api itu pun keluar

Oka menyadari disamping Kid ada kertas peledak.
"Wa!!! Kertas peledak!!."
DUAAR!!! Kid jatuh Oka juga jatuh, tapi tiba-tiba

BOOF Hanya kawarimi.
"Hm,,,, aku harus membuat kuchiyose.".
BOOF Muncul bunglon
Oka masuk kedalam mulut bunglon, lalu menghilang.

kid pun melihat kembang api milik syahdan,lalu kid juga mengeluarkan kembang api yang besar lalu"Katon, Housenka No Jutsu" kembang api pun terbakar, lalu meluncur ke atas dan mengeluarkan cahaya yang indah

LHO INI PERANG SHINOBIAPA PERANG KEMBANG API SIHHH???

Oka lalu tiba-tiba berada di samping Kid
"Ah nanggung, nih ku sulapin."
"Einz, Zwei, Drei!!."
DUAAR DUUAR DUUARR!!!! Kembang api meluncur satu persatu, dan membuat suasana begitu romantis.
"Kid, aku ingin berkata sesuatu, aku jatuh cinta padamu." kata Oka
*plak

Syahdan kembali ke area pertarungan
"Apa,kabut,berbahaya ini"
syahdan mengaktifkan sharingan
"Aku harus siap,tapi chakraku sudah tinggal sedikit"
"Aku harus istirahat di pohon besar yang ada di sebelahku"
"Hoam...ngantuk tidur dulu ah
Syahdan pun di pohon besar itu

Oka lalu menghilang, dan menghampiri Syahdan.
Oka lalu duduk disamping Syahdan lalu......

"Nina bobo, oh nina bobo, kalo tidak bobo digigit tomcat."
Oka menyaniykan Nina bobo ke Syahdan.

"huwaaaaaaaaaa...... dasar maho "sambil berlari menjauhi oka
lebih baik aku ke kabut itu saja daripada bertemu dengannya lagikata kid dalam hati

Syahdan terbangun dari tidurnya dan tiba tiba oka sudah berada di sebelah syahdan
"Hoy,oka mau ngapain kau"kata syahdan sambil mengaktifkan sharingannya

Kalian ini bertarung tidak ajak-ajak
Terpaksa aku harus memakainya.
Final Attack Ride.. Blade!

Blade melompat dan melakukan tendangan petir ke arah Oka

"Cuman numpang jual Sosis."
Sambil menyodorkan dinamit ke arah Syahdan.