Bleach Chapter 518
"Yah, seperti yang bisa kalian lihat, aku baik-baik saja." Jelas Urahara. Dan di sebelahnya, tampak Inoue juga baik-baik saja. "Kurosaki-kun! Waah, aku sangat senang! Kau terluka, tapi kelihatannya cuma luka ringan."
"Ah, Inoue! Aku juga senang melihatmu baik-baik saja." Ucap Ichigo.
"Ya, aku baik-baik saja! Oh, hei Sado-kun! Sado-kun kemarilah!"
"Uhm?" Sado mendekat dan ikut memberi kabar lewat layar itu, "Oh, Ichigo, bagus, kau selamat juga ya ...?"
"Apa-apaan, kau mengkhawatirkanku ya? Harusnya aku yang mengkhawatirkanmu ..." Ucap Ichigo.
"Yah, sebenarnya aku ingin menghubungi kalian lebih awal, tapi Kon menolak, jadi sistem komunikasi yang telah aku siapkan tidak bekerja dengan baik." Jelas Urohara. Saat itulah, sebuah suara tiba-tiba saja terdengar dari belakang Urahara. "Uh? Apa yang kalian lakukan di sana?" Ucap suara misterius itu. Dan bersamaan dengannya, Ichigo kaget.
Deg ...
Ichigo mengenal dengan jelas suara itu.
"Suara ini, jangan-jangan ..."
"Eh? Suara itu, Kurosaki!!!?" orang misterius itu juga mengenal suara Ichigo.
"Kurosaki!!! Sialan! Apa kau di sana!!!?" Bentaknya.
"Uwaaah!!!" Urahara panik, kemudian sekuat tenaga berusaha untuk menghentikannya, agar sosok misterius itu tak bisa melihat Ichigo, begitu juga sebaliknya. "Dia tak ada di sini!!" Ucap Urahara.
"Jangan bohong! Aku mendengar suaranya!!"
"Dia tak ada di sini! Inoue-san, Sado-san, gunakan itu untuk menjaganya agar jauh dari tenda!"
"Hei Kapten!"
"Gwah! Be-berhenti! Kalian berdua!!!"
Siapa sebenarnya orang misterius yang berusaha untuk ditutup-tutupi oleh Uahara itu?
"Hei, kenapa kalian bersamanya!? Urahara-sana!!! APa semuanya baik-baik saja!!?" Ichigo khawatir.
"Kurosaki-san ..." Urahara hendak bicara serius, "Saat kau mengatakan kalau kau masih memiliki hal tersisa untuk dilakukan, tepat sebelum komunikasi ini dimulai, apa yang kau maksud adalah ingin menyelamatkan kami dari Hueco Mundo? Kalau benar begitu, kau tak perlu melakukannya lagi. Kurosaki-san, lakukanlah yang terbaik untuk dirimu sendiri. Kau boleh memikirkan apa yang kau mau, dan memutuskan apa yang benar-benar kau inginkan." Ucap Urahara. "Dan ah! Jangan khawatirkan dia! Keberadaannya tidak membahayakan kami! Aku bahkan mampu, membuat sebuah kontrak yang bagus dengannya. Sampai jumpa!"
Komunikasipun berakhir.
Di tempat Urahara, setelah komunikasi berakhir, Sado bertanya pada lelaki bertopi itu, "Apa ini aka baik-baik saja, Urahara-san?"
"Apanya?"
"Kalau Ichigo benar-benar memutuskan apa yang hanya untuk dirinya sendiri, mungkin saja dia ingin lari dari pertarungan ini."
"Jangan mengatakan hal yang bahkan tidak kau pikrikan." Ucap Urahara. Sado terdiam, kemudian ia kembali melanjutkan, "Kalau dia melakukan apa yang sebenarnya ia inginkan dari lubuk hatinya yang paling dalam, pada akhirnya dia pasti akan melindungi semuanya. Kalian sudah bersamanya lebih lama dari aku, kan? Jadi aku yakin kalian pasti lebih tahu dariku. Dan juga, seseorang yang paling tahu dia di banding siapapun adalah, Kurosaki-san sendiri ..."
Di sisi Ichigo ...
"Hei, pria botak ..." Ichigo memanggil salah satu anggota Divisi nol itu, Oshou.
"Oh, aku?"
"Kalau kita pergi ke Reioukyuu, apakah Tensa Zangetsuku bisa diperbaiki?"
"Itu mustahil, kita tak bisa memperbaikinya." Ucap Oshou, "Tetapi ... Di sana terdapat Reijutsu super yang hanya bisa ditemukan di tempat itu. Dengan kemampuan itu, akan mungkin untuk menempa ulang pedang yang mirip dengan aslinya ..."
Setelah berpikir, akhirny Ichigopun memutuskan. "Baik, bawa aku ke tempat itu!"
Setelahnya, Ichigo pergi ke sana. Dan pertama-tama, ia melewati sebuah tempat yang di atasnya terdapat banner raksasa bertuliskan, "Selamat datang di tempat Shiba Kuukaku"
Ichigo terdiam, dengan mimik are you fucking kidding me.
"Jadi ...
Kenapa aku dibawa ke tempat macam ini!?"
Ichigo dibawa ke rumah Kuukaku, kakak Ganju.
"Tempat macam ini kau bilang!? Bodoh!!! Apa begitu salam yang pantas kau ucapkan setelah sekian lama? Aku tak akan meluncurkannya untukmu!!" Bentak Kuukaku, kakak perempuan Ganju Shiba itu.
"Meluncurkannya?" Ichigo bingung.
"Ini dia!!" Ucap Oshou sambil menunjuk tiang di belakangnya.
"Tenchuuren tak memiliki fungsi untuk kembali ke Reioukyuu atas keinginannya sendiri."
"Kenapa!? Bukankah di sana ada super Rei Jutsu!?"
"Tepat sekali! Di sana terdapat Super Reijutsu yang hanya bisa kau temukan di tempat itu." Jelas Oshou lagi.
"Kau tak perlu mengatakan hal sama dua kali, itu hanya membuatnya terdengar seperti kebohongan besar." Ucap Ichigo. Kemudian, "Ngomong-gomong, Kuukaku-san, dimana Ganju? Aku tak melihatanya dimanapun ..."
"Oh, Ganju, dia menjadi besar dan berubah menjadi batu, jadi aku menggunakannya untuk memegang banner itu."
"Kebohonganmu terlalu mustahil!!!" Ucap Ichigo.
"Baik, aku akan segera meluncurkannya, Masuklah!"
Merekapun masuk dan tiang itupun diluncurkan hingga melesat ke udara.
"Uwaaa!!!! Apa tak ada sabuk pengamannya!?" Ucap Ichigo dari dalam.
Setelah mereka pergi, seseorang datang menemui Kuukaku, yang ternyata tak lai adalah adiknya, Ganju.
"Jadi dia sudah pergi, apa kau baik-baik saja dengan ini, kakak?"
"Yah ...
Kalau dia tak pergi sekarang, pada serangan berikutnya, itu pasti akan menjadi akhir dari Soul Society. Kita harus membirkannya pergi, meskipun itu berarti paman akan sedih ...
Kembalilah! Kembali ke Arena Latihan Kuukaku!! Kalian harus terus berlatih, jangan lupa aku menyelamatkan kalian dari Rokunga!"
"Tsk, kau benar-benar menggurui."
"Aku setuju."
"Beri sedikit jiwa ke dalamnya, Ganju. Dalam pertarungan selanjutnya kau juga akan ikut, meskipun kau harus menangis karena itu."
"Yah ..." Ucap Ganju.
Sementara itu, kendaraan telah sampai. "Kau sudah bisa keluar sekarang, Kurosaki."
Jreng ....
Ichigo sampai di tempat yang luas. Dengan tiang-tiang raksasa, dan bangunan melayang.
Menakjubkan, tempat yang begitu indah.
Sumber :
http://www.beelzeta.com/2012/11/versi-teks-bleach-chapter-518.html#ixzz2DhcytXYa