PROLOUGE

Dahulu kala, dimana bumi masih berisi orang-orang jahat, dunia betul-betul kacau dan tidak terkendali. Karna merasa kalau bumi butuh "obat" untuk mengobati kelakuan mereka, Deus sang Dewa Naga turun dari langit. Dia membawa Bola Kesaktian yg dia taruh di sebuah kuil yg terletak di tempat paling utara di bumi ini. Setelah menaruh Bola Kesaktian, Deus kembali ke langit. Namun, karna ulah seseorang, Bola Kesaktian hancur dan menjadi kepingan-kepingan kecil. Orang yg bernama Wei itu merasa bersalah. Sebagai gantinya, dia membuat makanan dan di dalam makanan itu, ditaruh kepingan dari Bola Kesaktian. Dia menyebarkan makanan itu ke 4 kerajaan yg ada dibumi ini dengan kekuatan yg dia dapatkan dari Bola Kesaktian. Di kemudian hari, makanan ini dikenal dengan sebutan XYZ. Makanan ini tidak akan pernah kadaluarsa. Deus menaruh Bola Kesaktian di bumi agar manusia dapat datang ke XYZP, ialah sebuah tempat dimana terdapat Kubus Kesaktian yg akan memusnahkan kedamaian semu dan menggantinya dengan kedamaian abadi. Seratus tahun berlalu. XYZ sudah tersebar ke 4 kerajaan dan desa-desa kecil yg terdapat di antara satu kerajaan dgn kerajaan lain. Orang yang beruntung akan memiliki kekuatan dari Deus sang Dewa Naga. Orang yg mendapat kekuatan Deus sang Dewa Naga di sebut XYZ Man/Woman. Dan mulai saat itu, petualangan untuk mencari XYZP dimulai!

CHAPTER 1 : THE NEW XYZ MAN

"Lihat! Apa yg Ayah bawa!" kata seorang Ayah pada Anaknya
"Makanan apa ini, yah?" tanya sang Anak
"Ini namanya Pudding!" kata sang Ayah
"Tapi, bukankah di rumah Ibu sudah memasak?" tanya sang Anak lagi
"Tak apa! Ibumu pasti ikut makan?" jawab sang Ayah
Sesampainya di rumah, sang Ayah, sang Anak, dan sang Ibu makan Pudding bersama. Ternyata, sang Ibu belum memasak. Mereka makan sambil bercanda tawa.

"Awww!!!" teriak sang Anak
"Ada apa, nak?" tanya sang Ibu
"Seperti ada batu yg tergigit!" jawab sang Anak
"Mungkinkah? Jangan-jangan, kau memakan kepingan Bola Kesaktian!" kata sang Ayah
"Kepingan Bola Kesaktian? Maksud ayah, Pudding ini? XYZ?" tanya sang Ibu
"Mungkin saja! Cara meng-aktifkan kekuatan dar Makanan XYZ dgn mengucapkan mantra! Kalau tak salah, mantranya adalah, 'On On Potential'" kata sang Ayah
"Baiklah Ayah! Akan aku coba! On On Potential!" ucap sang Anak

SRIING!!! muncul 4 orang di kanan kiri sang Anak dan mereka berubah menjadi 5 elemen yg unik (termasuk sang Anak yg asli). Mulai dari kanan yg paling pertama, dia berubah menjadi Api, tubuhnya bertambah tinggi. Lalu, yg kedua menjadi Air, berbentuk seperti sebuah bola. Sang Anak yg asli, berubah menjadi monster listrik yg berukurang besar dgn warna tubuhnya yg bewarna oranye. Sebelah sang Anak yg asli, berubah menjadi es dan berwujud seperti seperti manusia biasa, hanya saja, kepalanya menjadi berbentuk "Q". Dan yg paling pojok kiri, berubah menjadi manusia besi. Tubuhnya menjadi kekar dan besar (mirip Hulk, hanya saja warnanya Abu-abu). Empat tubuh itu menyatu kembali dan sang Anak pingsan.

"Nak, kau baik-baik saja?" tanya sang Ayah
"Aku baik-baik saja!" jawab sang Anak
"Yajiro! Tak kusangka kau sekarang menjadi XYZ Man! Ibu bangga padamu, nak!" kata sang Ibu meneteskan air mata

BRUAKK!!! SRETT!!! Dua orang bertubuh kekar menghancurkan pintu rumah Yajiro (nama sang Anak). Wajah dari dua orang tersebut nyaris tak bisa dibedakan.

"Tuan Kazou dan Mazou bersaudara, kami sudah membayar kontrakan rumah dua hari lalu! Lantas apa yg akan kalian minta dari kami?" tanya Ayah Yajiro
"Pemilik kontrakan menaikkan pajak menjadi 13%. Kalian tahu apa artinya?" tanya Lelaki Pertama
"Apa? Tapi uang kami menipis. Uang kami tak akan cukup untuk membayar!" kata Ayah Yajiro
"Nak, pergilah keluar dari pintu belakang. Jangan sekali-kali masuk ke rumah ini dalam waktu dekat!" bisik sang Ibu pada Yajiro
"Tapi bu..." Yajiro belum selesai bicara, sang Ibu sudah memotong
"Cepat!"
"Baik, bu!" jawab Yajiro sambil menangis

Dari luar rumah, Yajiro mendengar Ayah dan Ibunya dihajar. Dia mendengar teriakan kedua orang tuanya. Tiba-tiba, suasana jadi hening. Merasa sudah cukup lama, Yajiro masuk ke dalam rumah. Di dalam rumah, dia terkejut melihat mayat orang tuanya. Yajiro menangis tersedu-sedu. Dia melaporkan semua peristiwa tadi pada penduduk setempat. Penduduk setempat akhirnya menguburkan orang tua Yajiro. Setelah ditinggal kedua orang tuanya, Yajiro tidak terurus. Dia mencuri makanan tetangganya. Rutinitas itu dia lakukan sampai berusia 19 tahun. Dia akhirnya memutuskan untuk berhenti mencuri. Dia akhirnya bertujuan sama seperti para XYZ Man/Woman lain, yaitu mencari XYZP.

BERSAMBUNG

[offtopic]Comment disini[/offtopic]

CHAPTER 2 : PENGGUNA PEDANG BESAR

"Pelakunya bukan aku!!!"
"Jangan bohong, aku hafal wajahmu!!!"
"Itu kakakku!!! Bukan Aku!!!"
"Alasan!!!"

Di tengah perjalanan, Yajiro melihat pemuda seusiana sedang dikepung warga. Yajiro mendengarkan baik-baik apa yg diucapkan warga dan juga pemuda itu.

"Kau atau kakakmu kami tak peduli! Sekali penjahat tetap penjahat!" teriak salah satu warga
"Sudah kubilang, kakakku yg membunuh separuh warga desa! Bukan aku!" sahut sang pemuda

Yajiro terkejut. Dia tdk mengira bahwa pemuda seusianya itu pembunuh. Tapi, Yajiro iba melihat wajah pemuda itu yg melas. Setelah berfikir, Yajiro memutuskan untuk menolong pemuda itu. Dia mengucapkan mantra 'On On Fire' yg merubahnya menjadi manusia api. Yajiro langsung berlari menyambar sang pemuda dan membawanya lari dari desa. Karna terlalu cepat, warga tak mampu mengejar Yajiro.

---o0o---

Merasa cukup jauh, Yajiro sampai di hutan bersama sang pemuda. Yah, ketika berubah menjadi makhluk api, tubuh Yajiro akan kurus dan menjadi tinggi, ini membuatnya memiliki kecepatan yg lebih dari biasanya.

"Si...Siapa kau?" tanya pemuda itu masih shock
"Aku Yajiro! Aku XYZ Man! Kau siapa?" Yajiro balas bertanya
"XYZ Man! Huh! Aku Arashi! Dan pedang besarku ini bernama Huken!" jawab pemuda yg bernama Arashi itu
"Wah pedangmu mirip pisau daging. Hanya saja lebih jumbo!" kata Yajiro
"Tadi aku dengar, kau membunuh separuh warga desamu, ya?" tanya Yajiro lagi
"Huft..." Arashi menghembuskan nafas
"Begini, dua hari lalu, kakakku yg bernama Atarashi membantai separuh warga desa. Dia menghabisinya dgn keji dan tdk berperikemanusiaan. Dia bilang, orang yg dia bunuh memiliki penyakit berbahaya yg bisa menular dgn cepat. Dia ingin menyelamatkan desa kami. Tapi, bukannya dibela malah disalahkan. Warga desa bilang bahwa kakakku adalah penjahat. Karna merasa tdk dihargai kakakku pergi dari desa. Kakakku itu cerdas, ahli menggunakan berbagai senjata Dialah yg mengajaraiku menggunakan pedang. Dia juga yg memberiku Huken ini!" Arashi menjelaskan sambil menangis
"Tenang! Umm, kau ikut saja padaku!" kata Yajiro
"Ikut? Kemana?" tanya Arashi
"Mencari XYZP! Ialah tempat yg didalamnya terdapat Kubus Kesaktian yg dapat mengubah kedamaian semu, peperangan, menjadi kedamaian abadi!" jawab Yajiro
"Maaf, aku tak bisa. Aku harus tetap disini menunggu kakakku kembali!" kata Arashi
"Baiklah! Kalau begitu, sampai jumpa Arashi!" Yajiro meneruskan perjalanan sambil melambaikan tangan
"Sampai jumpa!" Arashi juga melambaikan tangannya

Arashi sebetulnya ingin ikut. Tapi, menurutnya, menunggu kakak lebihlah penting daripada mencari XYZP. Arashi akhirnya kembali ke desanya. Saat akan melangkahkan kakinya, bayangan kakaknya berdiri di depannya

"Arashi! Ikutilah XYZ Man tadi!" kata Atarashi
"Kakak?" Arashi kaget
"Jangan menungguku! Cepat kejar XYZ Man tadi!" Atarashi mengulangi kata-katanya dgn tegas
"Tapi kak..." belum selesai Arashi berbicara, sang kakak sudah lenyap

Karna merasa kakakknya memberi perintah, Arashi segera mengejar Yajiro. Tapi nampaknya Yajiro sudah terlalu jauh. Karna lelah, Arashi beristirahat di bawah pohon.

"Aku melihat pemuda lewat disini tadi!" ada suara misterius
"Si...siapa itu?" Arashi mengambil Huken yg terletak dipunggunya
"Aku Rest!" tiba-tiba seekor rubah bewarna hitam berukuran raksasa muncul dari dalam hutan
"Rest? Kau bintanag?" tanya Arashi
"Aku manusia, tapi karna memakan XYZ, aku jadi hewan. Dan tidak seperti kemampuan lainnya, aku tak bisa kembali ke wujud normalku!" kata Rest
"Jadi, pemuda tadi ke arah mana?" tanya Arashi
"Memang kau dan pemuda itu mau kemana?" Rest balik bertanya
"Ke XYZP!" kata Arashi
"Akhirnya...Naiklah ke punggungku!" kata Rest
"Be...benarkah?" Arashi kaget
"Aku juga ingin ke sana!" kata Rest
"Baiklah!" kata Arashi

Segera, setelah ARashi naik ke punggungnya, Rest berlari dengan kecepatan tinggi.

"Apa tdk bisa lebih lambat?" tanya Arashi
"Lebih cepat! Lebih baik!" kata Rest sambil tersenyum

BERSAMBUNG

[offtopic]Comment disini[/offtopic]

CHAPTER 3 : DUA ANGGOTA BARU

"Itu dia!" kata Rest pada Arashi
"Yajiro!" teriak Arashi
"Arashi? Uwwwaaa!!! Kau bersama monster!" Yajiro terkejut dan sontak langsung lari
"Tunggu! Ini bukan monster! Ini temanku!" kata Arashi
"Teman? Kita baru bertemu 15 menit lalu!" kata Rest
"Teman?!" Yajiro menghentikan langkahnya
"Ya!" kata Arashi


Yajiro, Rest, dan Arashi berjalan ke timur. Mereka akhirnya berhenti di sebuah desa. Di pinggiran desa tersebut, Yajiro, Arashi, dan Rest melihat seorang gadis seusia Yajiro dan Arashi sedang digoda oleh lima preman. Mereka mencolek-colek gadis itu. Gadis itu berusaha kabur tapi tak bisa.

"Berhenti mengganggu gadis itu!" kata Arashi sambil mencabut Huken miliknya
"On On Fire!" Yajiro mengucapkan mantranya
"Wah wah! Seorang XYZ Man dan Pendekar pedang besar, ya!" kata salah satu preman yg berbadan paling kecil
"Iya bos! Nampaknya, mereka ingin buat masalah dgn kita!" kata orang yg bertubuh paling gemuk
"Kami tdk ingin membuat masalah! Kami hanya ingin kau berhenti mengganggu gadis itu!" kata Yajiro
"Kalian punya hak melarang kami? Dia gadis yg tinggal di desa kami!" kata orang yg berkepala botak
"Tentu kami punya! Semua orang di dunia ini punya hak untuk melindungi wanita dari laki-laki yg berusaha menggodanya!" kata Arashi
"Siapa yg menggodanya?" tanya bos dari preman yg bertubuh paling kecil
"Siapa lagi? Kalianlah! Tadi kalian mencolek-colek gadis itu!" kata Yajiro
"Kami meminta dia untuk mengobati bos yg memiliki luka parah di punggungnya! Dia ahli medis desa kami!" kata pria yg berambut pirang
"Ahli medis?" Arashi heran
"Bukan hanya ahli medis! Dia juga ahli dalam menggunakan senjata Nunchaku!" kata pria yg berambut lancip
"Nunchaku? Mana Nunchakunya?" tanya Yajiro
"Mata kalian ditaruh dimana? Lihat di kedua pinggangnya! Dia memiliki sepasang Nunchaku yg ia taruh di kedua pinggangnya!" kata bos preman itu
"Diam! Mereka berbohong! Mereka ingin menggodaku dan memaksaku untuk memenuhi nafsu mereka!" kata gadis itu

SRIING!!! Yajiro menyambar gadis itu seperti cara dia menyelamatkan Arashi. Dia langsung meletakkan gadis itu ke punggung Rest. Arashi tersenyum dan ikut melompat ke punggung Rest.

"Ayo Rest! Kita tinggalkan sampah masyarakat ini!" kata Arashi
"Hehe! Oke!" kata Rest langsung berlari

---o0o---

Yajiro, Arashi, Rest, dan gadis tadi sampai di sebuah danau.

"Kau tak apa-apa?" tanya Rest
"Aku daritadi masih heran!" kata gadis itu
"Heran kenapa?" tanya Yajiro
"Kenapa, kenapa monster ini bisa bicara?" tanya gadis itu
"Aku pun tak tahu, Arashi tadi yg bersamanya!" kata Yajiro
"Begini, dia itu dulu manusia biasa. Tapi, semua berubah saat dia makan XYZ. Dia mencoba mantarnya dan tak bisa kembali jadi manusia. Tak apa Rest! Walau bagaimanapun, aku akan tetap jadi temanmu!" kata Arashi sambil tersenyum ke arah Rest
"Terima kasih Arashi" kata Rest
"Umm, ngomong-ngomong, namamu siapa?" tanya Yajiro
"Aku Choumei. Kalian bertiga sendiri siapa?" gadis yg bernama Choumei itu balik bertanya
"Aku Yajiro! Aku XYZ Man!" kata Yajiro
"Aku Arashi! Pendekar pedang besar!" kata Arashi
"Kau sudah tahu aku!" kata Rest
"Yah! Aku sudah tau siapa kau!" kata Choumei
"Memang benar, apa yg dikatakan preman tadi?" tanya Arashi
"Tentang apa?" kata Choumei
"Tentang kemampuanmu dibidang medis dan kelihaianmu menggunakan Nunchaku" tanya Arashi
"Yah, aku salah satu dari 10 ahli medis di desa kami! Kalau Nunchaku, aku belajar otodidak dgn membaca buku!" kata Choumei
"Wah, begini, aku ingin menawarimu..." kata Yajiro
"Menawari? Menawari apa?" tanya Choumei
"Kau mau tdk, ikut aku, Arashi, dan Rest" kata Yajiro
"Kemana?" tanya Choumei
"Mencari XYZP" jawab Yajiro
"XYZP? Tempat tersimpan Kubus Kesaktian peninggalan Dewa Naga Deus?" tanya Choumei
"Yap!" jawab Yajiro
"Baiklah!" kata Choumei tersenyum

Akhirnya, mereka kembali menuju timur. Belum satu menit meninggalkan desa tempat tinggal Choumei, mereka berempat melihat Hyena raksasa sedang berkelahi melawan Tikus raksasa. Tikus itu tewas. Hyena itu melirik ke arah Rest dan mencakar mata kiri Rest. Hal itu mengakibatkan luka (seperti Kakashi) di mata kirinya dan membuat matanya menutup selamanya. Melihat hal itu, sontak Arashi menebaskan pedangnya ke arah Hyena itu. Tebasan itu mengakibatkan luka di punggung Hyena itu. Yajiro yg sudah berubah menjadi Manusia Besi memukul wajah Hyena itu sekuat tenaga. Hyena itu terpental dan berubah menjadi manusia.

"Dia Seido!" kata Choumei mengejar orang itu
"Seido? Siapa itu?" tanya Yajiro mengejar Choumei
"Dia dulu warga desaku. Tapi semua berubah saat dia memakan makanan XYZ! Setelah memakan makanan XYZ dan berubah menjadi XYZ Man, di diusir dari desa dan dia tinggal di dalam hutan!" Choumei menjelaskan sambil berlari
"Apa yg membuatmu tergerak untuk menolongnya?" tanya Arashi
"Dia seusia kita! Dia lebih tua 2 tahun dariku! Hanya tubuhnya yg tinggi besar yg membuatnya nampak dewasa!" kata Choumei
"Kau baik-baik saja, Seido?" tanya Choumei
"Uhh! Siapa kalian? Kalian bukan salah satu rombongan anak buah Sir Rakifluz, kan?" tanya Seido
"Tentu saja!" kata Choumei
"Maafkan aku! Aku telah salah sangka! Bunuh saja aku!" kata Seido
"Tak perlu!" kata Yajiro
"Apa maksudmu tak perlu? Dia hampir membunuh Rest!" kata Arashi
"Baiklah, jangan bertengkar! Adilnya, tanyakan saja pada Rest!" kata Choumei
"Arashi! Aku tahu kau membelaku! Tapi, aku masih bisa melihat dgn sangat jelas dan baik dgn satu mata!" kata Rest sambil tersenyum
"Jadi?" tanya Choumei
"Jgn membunuhnya! Ajak saja dia bersama kita!" kata Rest
"Ide bagus!" kata Yajiro
"Seido, maukah kau ikut dgn kami?" tanya Choumei
"Ikut? Kemana?" tanya Seido
"Mencari XYZP!" kata Choumei
"XYZP? Baiklah aku ikut! Aku akan menghapuskan diskriminasi oleh manusia biasa dgn XYZ Man/Woman!" kata Seido
"Baiklah!"

Seido akhirnya dibawa ke punggung Rest dan mereka berlima menuju timur. Di tengah perjalanan, Seido juga membuat pelana berukuran besar yg cukup untuk empat orang di punggung Rest. Walau begitu, Rest tdk tersinggung dan malah senang karna merasa telah membantu.

BERSAMBUNG

[offtopic]Comment disini[/offtopic]

CHAPTER 4 : SAMURAI TARO

Fajar sudah menyingsing. Yajiro, Arashi, Rest, Choumei, dan Seido siap melanjutkan perjalanan ke Timur menuju Kesultanan Qahluzzi yg konon katanya selalu membantu para XYZ Man/Woman untuk melacak XYZP. Kesultanan Qahluzzi adalah salah satu dari 4 Kerajaan yg tersebar di muka bumi ini.

"Baiklah! Ayo berangkat!!!" kata Yajiro penuh semangat
"Apa tdk terlalu pagi?" tanya Arashi setengah sadar
"Ayolah! Kesultanan Qahluzzi yg di ceritakan Rest semalam membuatku semangat! Pasti Sang Sulthan sudah menunggu kita!" kata Yajiro
"Arashi! Kalau kita kesiangan, kita bakal dicegat oleh perampok!" kata Rest
"Kau ini aneh, Rest! Perampok itu beraksi saat hari sdh gelap! Bukan saat terang!" kata Arashi
"Arashi! Bangun! Kita harus tiba di Kesultanan Qahluzzi sebelum tengah hari!" kata Seido tegas
"Ampun, deh! Kau ini malas sekali!" kata Choumei
"Huft...Baiklah!" kata Arashi

Akhirnya, Yajiro, Arashi, Choumei, dan Seido naik ke pelana yg ada di punggung Rest. Mereka berlima menuju Timur. Matahari sdh muncul sempurna. Mereka yg berada di tengah-tengah hutan dicegat seseorang.

"Berhenti Rubah Raksasa!" kata orang itu
"Ka...Kau?!" Rest tdk percaya
"Siapa dia?" tanya Yajiro
"Dia Taro Si Pedang Merah!" kata Rest
"Dia merupakan Samurai terkuat di dunia. Dia sdh membunuh lebih dari seratus orang!" kata Rest
"Tak kusangka aku sangat terkenal!" kata Taro sambil mencabut Katana yg dia taruh di pinggangnya
"Tapi pedangnya bewarna hitam!" komentar Yajiro
"Si Pedang Merah itu julukan! Julukan yg berarti sdh puluhan liter darah mengucur akibat pedang itu!" kata Rest
"Tenang Rest! Dia sendirian!" kata Arashi
"Sendirian?" tanya Taro sambil bersuit
"Wah!!! Banyak Sekali!!!" kata Choumei ketakutan
"Mereka semua anak buahku! Berjumlah lima ratus orang!" kata Taro tersenyum
"Pohon ini mengganggu! Anak buah! Kalian tau apa yg harus kalian lakukan?" tanya Taro
"Tau!!!" kata para Samurai sambil menyiapkan Katana mereka
"Samurai Secret Technique!!!" ucap mereka semua termasuk Taro

SRIING!!! BRUAAKK!!! Mereka menebaskan pedang mereka secara bersamaan dan mengakibatkan pohon-pohon di hutan itu tumbang semua.

"Menakutkan" kata Seido tetap dgn mata sayunya
"Haha! Hehe! Huhu! Hoho! Hihi!" Taro tertawa
"Tawa yg aneh!" kata Arashi
"On On Fire!" Yajiro mengucapkan mantranya
"On On Hyena!" Seido juga mengucapkan mantranya

Yajiro yg berubah menjadi manusia api langsung maju melawan para Samurai. Seido yg sdh dlm bentuk Hyena juga menyerang para Samurai. Tak ketinggalan, Arashi, Rest, dan Choumei iktu melawan para Samurai. Setelah menghabisi beberapa Samurai, Yajiro berhadapan dgn Taro.

"Jangan sok kuat, nak!" kata Taro sambil menebaskan pedangnya
"Yajiro! Kaburlah! Kau tak akan menang!" kata Rest
"Aku bisa berubah bentuk sampai lima perubahan! Api, Air, Listrik, Es, dan Besi! Jangan meremehkanku!" kata Yajiro sambil membatin mantra 'On On Electric' yg membuatnya menjadi manusia listrik. Tubuhnya membungkuk seperti hewan berkaki empat. Tubuhnya bewarna oranye dgn sedikit percikan listrik disana-sini
"Wow! Hebat!" kata Taro sambil tersenyum dan menusukkan pedangya ke arah Yajiro
"Lemah!" kata Yajiro menghindarinya dan memukul Taro dgn tangan kirinya

ZZT!!! ZZT!!!

"Sial! Tak kusangka kau berhasil menyengatku dgn listrikmu!" kata Taro dgn mata setengah teler
"Rasakan ini!" kata Yajiro berlari akan memukul Taro
"Kurang cepat, anak muda!" kata Taro menyiapkan langkah untuk menghindari serangan Yajiro
"Di belakang kakek berjenggot!" kata Yajiro yg mendadak berada di belakang Taro

CRATT!!! ZZT!!! Salah satu anak buah Taro mengorbankan dirinya hingga dadanya tertembus pukulan maut Yajiro

"Apa yg kau lakukan disini!" gertak Taro
"Aku disini untuk melindungi anda!" kata anak buahnya
"Bod*h!" kata Taro sambil memenggal kepala anak buahnya yg melindungi dirinya
"Ka...Kau!" amarah Yajiro tak terbendungkan
"Mau apa? Ngamuk? Coba saja!" kata Taro

Yajiro mengubah tubuhnya menjadi manusia air yg berwujud bola berkaki dan memiliki sepasang tangan. Dia menyemburkan air yg ada di tubuhnya ke arah Taro. Air itu mirip banjir bandang. Taro yg pandai berenang hanya tersenyum licik. 'On On Ice' batin Yajiro. Yajiro yg sdh berubah jadi manusia es dgn kepala berbentuk huruf Q menghembuskan nafasnya. Seketika itu, air banjir tadi membeku. Taro dan seluruh anak buahnya yg sempat terkena banjir bandang juga membeku. Arashi, Rest, Choumei, dan Seido juga tak luput membeku. Yajiro mendekati empat temannya dan menghangatkannya (dlm hal ini, dia sdh berubah menjadi manusia api).

"Arashi, boleh aku pinjam Hukenmu sebentar saja?" tanya Yajiro
"Memang kau bisa menggunakan pedang?" Arashi balik bertanya
"Kalau menggunakan pedang aku tak bisa. Tapi kalau hanya memenggal aku bisa!" kata Yajiro
"Memenggal?" Arashi heran
"Jangan banyak tanya!" Yajiro langsung mengambil Huken yg kebetulan masih di genggam Arashi
"Sdh merasa hangat Pak Tua?" tanya Yajiro
"Ampuni aku anak muda! Aku akan melakukan apa saja untukmu!" kata Taro
"Aku membalaskan dendam anak buahmu!" kata Yajiro memenggal kepala Taro
"Tak kusangka! Kau mengalahkannya dgn mudah!" kata Rest
"Dengan mudah? Tenagaku sdh banyak terkuras!" kata Yajiro nampak terengah-engah
"Baiklah teman-teman! Kita habisi mereka semua!" kata Yajiro dengan penuh percaya diri

CHAPTER 5 : HARTA KARUN TARO

"Ampuni aku!" kata Samurai terakhir yg blm dibunuh oleh Yajiro dkk
"Akan kuteba..." Arashi blm selesai, Choumei sdh memotongnya
"Arashi! Jangan dibunuh!" kata Choumei tersenyum licik
"Kalian punya harta? Benda? Atau makanan?" tanya Choumei
"Apa?! Aku tdk akan membeberkannya! Tebas saja aku!" kata Samurai itu
"Baiklah!" kata Arashi mengayunkan Hukennya ke arah Samurai itu
"Am...Ampun! Aku blm mau mati...Baiklah, aku akan beritahu apa yg kami punya!" kata Samurai itu
"Dari sini, kalian ke Tenggara. Sekitar 1 Km, kalian akan menemukan batu raksasa. Geser batu itu, lalu akan ada lubang. Masuki lubang itu dan disitu ada harta karun Tuan Taro" kata Samurai itu lalu lari
"Ayo kita berangkat!" kata Yajiro tersenyum lebar


"Itu dia!" kata Arashi
"On On Metal" Yajiro mengucapkan mantaranya dan berubah jadi manusia besi
"On On Hyena" Seido juga iktu mengucapkan mantranya

Yajiro, Rest, dan Seido mendorong batu itu sekuat tenaga.

"Sudah sedikit tergeser!" kata Arashi
"Bantuin dong! Kamu kan laki-laki!" kata Choumei
"Ah, malas. Kenapa tdk kau sendiri?" tanya Arashi
"Iih! Kau ini laki-laki atau perempuan?" Choumei balas bertanya dgn marah
"Sudah tergeser!" kata Yajiro
"Ayo masuk!" kata Arashi langsung melompat
"Jangan gegabah, Arashi!" kata Rest dari atas
"Tolong!!! Disini ada monster!!! Uwaa!!!" Arashi berteriak dari dalam

Dengan segera, Yajiro, Choumei, dan Seido melompat ke lubang itu. Sementara Rest menunggu di atas mengingat tubuhnya terlalu besar untuk lubang itu

"Hahahaha! Kalian mau saja tertipu!" kata Arashi tertawa tebahak-bahak
"Kurang ajar kau!" kata Choumei sambil menjitak kepala Arashi
"Lihat itu!" kata Seido menunjuk sebuah kotak
"Itu harta karunnya!!!" Choumei langsung berlari dan membuka kotak tersebut
"Uwaa! Ada monster!" teriak Choumei panik dan kembali ke tempat teman-temannya
"Monster?" Yajiro bingung
"Aku bukan monster! Aku adalah percobaan tangan kanan Sir Rakifluz, Neo!" kata Monster berukuran kecil berwujud seperti kubus itu
"Neo? Sir Rakifluz?" Yajiro tambah bingung
"Sir Rakifluz. Dia adalah orang jahat yg juga XYZ Man yg bisa mengubah sebagian atau seluruh tubuhnya menjadi 'Cool Fire'. Sementara tangan kanannya, Neo adalah anak berumur 10 tahun yg sangat cerdas bahkan jenius!" kata Seido
"Apa yg kau lakukan disini?" tanya Arashi
"Mencuri harta karun Samurai Taro Si Pedang Merah" katanya
"Kau ketinggalan kereta kubus kecil! Kami dulu yg datang disini" kata Arashi
"Huh! Aku malas bertarung. Kembalilah ke atas kalau kalian tak mau tewas!" kata kubus itu
"On On Fire!" Yajiro mengucapkan mantranya
"Huken! Kita bakal bertarung lagi!" ujar Arashi pada pedangnya
"Sial! Kemampuanku tak dpt dilakukan disini! Tempat ini terlalu sempit!" kata Seido
"Wow! XYZ Man ya!" kata kubus tersebut

Sang Kubus berlari ke arah Yajiro, Arashi, dan Seido. Sang Kubus tersenyum. Mereka terlibat perterungan sengit. Nampaknya, Yajiro dkk bakal kalah karna kemampuan Sang Kubus yg sangat hebat. Choumei memanfaatkan momen tersebut untuk mengambil kota yg berisi emas dan anik dari ruangan bawah tanah.

"Yajiro! Arashi! Seido! Berhenti bertarung! Aku sdh dapat harta karunnya! Naiklah!" kata Choumei
"Sampai jumpa kubus!" kata Yajiro dan segera naik
"Kita belum selesai!" Arashi menyusul Yajiro
"Aku belum serius! Tolong katakan pada tuanmu, bahwa kami akan datang dan menghabisinya!" kata Seido kemudian naik


Yajiro dkk kembali melanjutkan perjalanan menuju Kesultanan Qahluzzi. Mereka akhirnya berhenti di sebuah desa dan menuju pasar. Mereka membeli barang-barang yg mereka butuhkan selama perjalanan, terutama bahan makanan. Yajiro berhenti di sebuah toko aksesoris. Dia mengambil sebuah topi koboi yg bewarna coklat kemerahan.

"Ini berapa?" tanya Yajiro
"Murah kawan! cukup 500.000 Zobi!" kata si pedagang
"Wah! Mahal betul! Memang seberapa penting topi ini?" tanya Yajiro
"Itu sdh terhitung murah! Kau tau ini topi siapa?" sang pedagang balik bertanya
"Umm, entahlah" jawab Yajiro
"Ini milik Bad Jack!" kata sang pedagang
"Wah!!! Siapa dia?" tanya Yajiro
"Kau tak mengenalnya? Dia koboi dari barat! Dia berhasil mengalahkan 50 ribu pasukan dgn satu peluru!" kata sang pedagang
"Hmm, kalau aku bayar pakai koin emas, berapa keping emas?" tanya Yajiro
"Tak perlu banyak-banyak! Cukup 50 koin!" kata sang pedagang
"Oke! Tunggu sebentar! Aku akan mengambil koinnya!" kata Yajiro kembali ke tempat Rest dan mengambil koin emas
"Aduh, aku jadi merasa bersalah. Aku terlalu mahal memasang harga untuk topi IMITASI Bad Jack! Tapi, uang bisa merubah segalanya! Aku tdk peduli! Hahaha!" kata sang pedagang saat Yajiro sdh berlari
"Ini dia! 50 koin!" kata Yajiro menyerahkan koin emasnya
"Baiklah! Sepakat?" kata sang pedagang sambil mengulurkan tangannya
"Sepakat!" Yajiro menjabat tangan sang pedagang
"Baiklah! Aku pergi dulu! Sampai jumpa pedagang" kata Yajiro sambil berlari sambil memakai topinya
"Hehe! Topi yg asli ada di..." sang pedagang terkejut ketika membuka brankas yg seharusnya berisi topi milik Bad Jack
"Tunggu! Jangan-jangan..." sang pedagang menuju sebuah rak tempat dia menaruh topi imitasinya
"Benar! Aku memberinya topi yg asli! Topi lelangan asli dari cucu Bad Jack itu harganya 50.000.000 Zobi!" kata sang pedagang
"Woy!!! Jangan pergi dulu!!!" kata sang pedagang mengejar Yajiro
"Sial! Dia sdh pergi!" kata pedagang

BERSAMBUNG

[offtopic]Comment disini[/offtopic]

CHAPTER 6 : KESULTANAN QAHLUZZI

"Lihat Topiku! Keren kan?" Pamer Yajiro
"Wah, keren betul topimu! Pinjam!" kata Arashi langsung menyambar topi Yajiro
"Woy! Jangan asal ambil! Kau tahu ini topi punya siapa?" tanya Yajiro
"Siapa?" Arashi balik bertanya
"Topi ini milik Bad Jack! Kata pedagang yg menjual topi ini, Bad Jack mampu menghabisi 50 ribu pasukan hanya dengan satu peluru!" kata Yajiro
"Bad Jack?" Rest nampak tak percaya
"Kau kenal dia Rest?" tanya Yajiro
"Aku tdk kenal dengannya. Tapi aku tahu sejarahnya. Dia adalah koboi dari barat! Seperti yg kau katakan Yajiro. Dia mampu mengalahkan 50 ribu pasukan hanya dgn satu peluru. Dia sebetulnya ingin menyatukan 4 kerajaan dan membuat bumi yg damai! Tapi, dunia seperti menolaknya. Dia dijadikan buronan. Akhirnya, dia bunuh diri dgn menceburkan diri ke jurang" Rest menjelaskan
"Huft...saat kalian sedang bercerita, apa kalian tak merasakan sesuatu" tanya Choumei
"Sesuatu? Apa itu?" tanya Arashi
"Hawa panas seperti mengelilingi kita! Padahal kita ada di tengah hutan!" kata Choumei
"Tengah hutan? Kita sdh berada di wilayah gurun!" kata Rest
"Iya! Semakin lama, rasanya jumlah pohon mulai semakin sedikit!" kata Arashi
"Lihat! Sekarang kita sdh ada di gurun" kata Yajiro
"Huah! Panas betul!" keluh Seido

Mereka yg tadinya masih di hutan, sekarang telah keluar dari hutan dan memasuki wilayah gurun. Konon katanya, di gurun ini sangat banyak penjahat yg berkeliaran. Gurun ini juga sdh merupakan wilayah Kesultanan Qahluzzi. Saat mereka sedang berbincang-bincang, ada seseorang mencegat mereka. Yajiro dkk (kecuali Rest) mellihat ke bawah. Mereka yg berada di pelana Rest langsung di sergap oleh para Perompak Gurun.

"Hey! Disini ada banyak makanan! Juga ada sekotak kayu berisi koin emas!" kata salah satu perompak
"Oy! Ini milik kami! Jangan macam-macam!" kata Yajiro
"Kawan-kawan! Nampaknya kita harus menggunakan kekerasan!" kata salah satu perompak. Para perompak pun menyiapkan peang mereka
"Mau pakai kekerasan, ya?" kata Arashi sambil mencabut Huken
"On On Fire!" Yajiro mengucapkan mantra
"Wah! XYZ Man!" kata salah satu perompak sambil menyerang Yajiro
"Larilah! Sebelum kau tewas!" kata perompak yg akan menyerang Yajiro
"Coba saja!" kata Yajiro
"Fire Punch" kata Yajiro sambil meninju perut perompak itu
"Wow! Kau punya jurus baru, Yajiro?" tanya Arashi
"Itu jurus pertamaku, Arashi!" kata Yahiro
"Aargh! Si...Sial! Perutku terbakar!" teriak perompak yg di tinju Yajiro
"Rasakan itu! Masih ada tujuh lawan! Tak boleh lengah!" batin Yajiro
"Tak perlu repot-repot Yajiro! Serahkan padaku! Hyena Claw!" kata Seido yg sdh dlm bentuk Hyena
"Kau pikir kami lemah, Hyena raksasa?" tanya Pemimpin Perompak yg berutubuh paling besar sambil berlari ke arah Seido
"Aargh!" Seido yg terkena tebasan pedang Pimpinan Perompak itu nampak meringis kesakitan
"Seido! Jangan memaksakan diri! Biar aku saja yg menghadapinya!" kata Arashi sambil menebaskan Hukennya ke arah Pimpinan Perompak
"Kalian lihat apa? Bantu aku!" kata Pimpinan Perompak yg sedang menahan serangan Arashi pada anak buahnya
"Si...Siap!" kata semua perompak yg tersisa
"He...He....He! Moon Slash" kata Arashi sambil menebaskan pedangnya dgn kuat ke arah Pimpinan Perompak
"Bos!!!" teriak para Perompak melihat bosnya terkapar
"He...He...He!" Arashi tertawa
"Hebat juga, kau Arashi!" kata Choumei
"He...He...He!" Arashi kembali tertawa

---o0o---

Setelah mengalahkan para Perompak Gurun, Yajiro dkk melanjutkan perjalanan. Mereka semua nampak kehausan. Persediaan minum mereka juga semakin menipis. Bukan tak mungkin kondisi seperti ini menyebabkan salah satu di antara mereka dehidrasi. Rest yg berfungsi sebagai 'kendaraan' juga tak kalah haus. Jalanannya mulai lambat. Padahal hari semakin terik. Matahari yg bagaikan satu jengkal itu membuat Yajiro dkk tak tahan. Rest pun ambruk. Arashi dan Seido nampak sdh pingsan. Choumei yg masih setengah sadar membangungkan teman-temannya. Yajiro lalu teringat bahwa dia bisa berubah menjadi manusia air. Dengan cepat dia mengucapkan mantra dan memberi minum teman-temannya. Rest sang 'kendaraan' bangkit dan mampu berlari hingga mereka menemukan sebuah gerbang raksasa.

"Akhirnya! Inikah Kesultanan Qahluzzi?" Yajiro tak percaya
"Cihuy! Akhirnya, penderitaan kita berakhir!" kata Arashi
"Selamat Datang di Kesultanan Qahluzzi!" kata seseorang yg tiba-tiba datang
"Kau datang darimana?" tanya Arashi kaget
"Itu tdk penting! Yang penting, kalian sekarang adalah Tamu. Jadi, kalian harus menemui Sulthan kami. Ialah Sulthan Ali! Mari hamba antar!" kata orang itu
"Ba...Baiklah!" kata Yajiro
"Wah, Kesultanan ini nampak damai, ya!" kata Choumei
"Tentu! Disini tdk ada kata 'penjahat'! Barang siapa yg ketahuan melakukan kejahatan sekecil apapun, mereka akan dikurung di penjara yg terletak dibawah tanah!" kata orang yg mendampingi mereka (kedepannya disebut Pendamping)
"Wah, Kesultanan ini punya penjara bawah tanah, ya!" kata Yajiro
"Letaknya bukan di Kesultanan! Melainkan di tengah gurun pasir!" kata Pendamping
"Wah! Kasihan betul, penjahat itu!" kata Yajiro
"Ngomong-ngomong, apa tujuan anda sekalian kemari? Kalau boleh hamba tau" kata Pendamping
"Sebenarnya, kami ingin mencari XYZP! Tapi, kata Rest si Rubah hitam besar ini, Kesultanan Qahluzzi yg termasuk 4 kerajaan besar di muka bumi selalu membantu para pemburu XYZP dgn membekali mereka peta prakiraan tempat XYZP! Itulah yg membuat kami tergerak untuk mampir di tempat yg bak surga di tengah gurun ini!" kata Yajiro
"Hmm! Jadi, reputasi Kesultanan ini di muka bumi sdh sangat tinggi, ya?" kata sang Pendamping
"Baiklah! Kita sdh sampai di depan Istana! Silahkan masuk!" kata Pendamping
"Aku diluar saja!" kata Rest
"Tenang, Tuan Rest! Istana ini cukup besar untuk anda!" kata sang Pendamping pada Rest
"Baiklah, aku ikut!" kata Rest masuk
"Baginda Sulthan Ali! Hamba menemukan para musafir ini di depan gerbang Kesultanan kita. Merasa iba, hamba pun membawa mereka bertemu Baginda! Mereka bilang, mereka ingin mencari XYZP!" kata
"Hmm! Baiklah! Aku sebagai Sulthan dari Kesultanan ini menyambut kalian! Temui aku 5 menit lagi di meja makan! Termasuk kau rubah raksasa!" kata Sulthan Ali sambil menunjuk Rest
"Baik juga, si Sulthan!" kata Arashi
"Aku setuju! Ayo kita ke meja makan!" kata Yajiro
"Mari, hamba antar anda sekalian ke meja makan!" kata Pendamping dgn sopan
"Ayo! Aku lapar!" kata Yajiro langsung berlari
"Yajiro! Jangan mempermalukan kami!" kata Arashi mengejar Yajiro
"Dasar" kata Choumei


"Baiklah, para pemburu XYZP. Boleh aku mengenal nama kalian?" tanya Sulthan Ali
"Aku Yajiro"
"Aku Arashi"
"Namaku Choumei"
"Seido"
"Aku Rest!"
"Nama yg bagus! Ngomong-ngomong, perkenalkan Kepala Kepolisian Kesultanan Qahluzzi! Sina!" kata Sulthan Ali
"Mana dia?" tanya Yajiro
"Orang yg mendampingi kalian dari gerbang Kesultanan sampai Istana!" kata Sulthan Ali
"Apa? Jadi orang yg mendampingi kita tadi Kepala Kepolisian?" Arashi tak percaya
"Walaupun dia sdh menjadi Kepala Kepolisian, dia masih tertib berpatroli siang malam!" kata Sulthan Ali
"Kalian beruntung memiliki Kepala Kepolisian seperti dia! Zaman sekarang, orang seperti dia sdh terhitung langka!" Seido ikut berkomentar
"Yah! Kau benar! Eh, malah jadi ngobrol! Silahkan dimakan!" kata Sulthan Ali
"Baiklah! Selamat makan!" kata Yajiro langsung melahap makanan yg ada

BERSAMBUNG

[offtopic]Comment disini[/offtopic]

CHAPTER 7 : KEHADIRAN KAZOU & MAZOU

Yajiro dkk yg sdh dijamu makanan oleh Sulthan Ali dipersilahkan untu merebahkan badan di kasur (baca : tidur). Mereka tidur selama hampir 12 jam penuh. Hingga mereka dibangunkan oleh seorang penjaga yg memang bertugas untuk mengawasi mereka berlima dari luar kamar.

"Ayo tuan-tuan dan nona, bangun! Kesultanan di serang!" kata sang Pengawas
"Kesultanan? Diserang?" Yajiro langsung terbangun
"Iya! Tuan-tuan dan Nona diharuskan mengungsi!" kata sang Pengawas
"Mengungsi? Tapi kenapa? Memang Kerajaan mana yg menyerang?" tanya Rest
"Bukan Kerajaan! Tapi..." Sang Pengawal nampak lesu
"Tapi siapa?" tanya Yajiro
"Kazou dan Mazou Bersaudara" kata Sang Pengawal
"Kazou dan Mazou Bersaudara? Tak asing! Ah, sudahlah!" pikir Yajiro
"Kazou dan Mazou Bersaudara? Mereka berdua yg mendapatkan julukan Ai Kyodai itu?" tanya Rest tak percaya
"Anda benar, rubah raksasa" kata sang Pengawas
"Gawat! Kita harus segera pergi! Kekuatan mereka mengerikan!" kata Rest
"Memang, kenapa mereka kemari?" tanya Yajiro
"Mereka...Ingin membunuh kalian!" kata Sang Pengawas
"Kita temui mereka dulu! Baru kita lawan mereka di tempat yg jauh dari Kesultanan Qahluzzi!" kata Yajiro
"Tumben kau tegas, Yajiro!" kata Arashi
"Kau bercanda kan, Yajiro?" kata Rest
"Apa wajahku menggambarkan ekspresi bercanda?!" tanya Yajiro dgn wajah nampak dingin
"Kekuatan mereka di luar kemampuan manusia biasa! Kalau kau ingin melawan mereka, sama saja kau bunuh diri!" kata Rest
"Terserah! Jika kalian berempat mau kabur dan pergi dari sini, silahkan! Tapi mereka mencari kita, para pasukan Kesultanan Qahluzzi sdh mengorbankan diri mereka untuk melawan Kazou dan Mazou! Kau rela lari dan mengorbankan mereka? Kukira kau orang paling senior dan bijaksana diantar kita berlima! Tapi tak kusangka..." kata Yajiro sambil mengambil topi koboinya dan pergi menuju tempat Kazou dan Mazou Bersaudara

Yajiro akhirnya memutuskan untuk pergi sendiri menghadapi Kazou dan Mazou Bersaudara yg dulu sempat membunuh orang tuanya. Yajiro sebenarnya juga agak ragu mendengar kekuatan mereka yg diceritakan Rest. Tapi, Yajiro ingin bertemu dgn mereka karna tak asing dengan namanya. Yajiro pun akhirnya bertemu dgn Kazou dan Mazou Bersaudara.

"Siapa kau?" tanya Kazou
"Ka...Kalian?!!" Yajiro terkejut sekaligus marah
"On On Fire!" ucap Yajiro
"Fire Punch!" kata Yajiro memukul perut Mazou hingga perut Mazou berlubang dan terbakar
"Wah, XYZ Man, ya?" tanya Mazou sambil tersenyum
"Apa?!" Yajiro terkejut melihat luka bakar yg ada di perut Mazou menutup dgn cepat hingga wujudnya sama seperti semula tak kurang suatu apa
"Ka...Kalian berdua sebenarnya apa?" tanya Yajiro
"Baiklah, akan kujelaskan melihat wajahmu yg masih polos itu. Begini, di muka bumi ini, makanan XYZ dibagi jadi dua tipe. Yaitu tipe Same dan Kaper. Tipe Same ialah tipe XYZ yg bersufat permanen. Dengan kata lain, setelah sang pemakan meng-aktifkan kekuatannya, maka kekuatannya akan senantiasa aktif dan tdk bisa di nonaktifkan. Sementara tipe Kaper sebaliknya. Kau mengerti?" tanya Kazou
"Hmm, berarti Rest adalah pemakan XYZ tipe Same!" pikir Yajiro
"Aku mengerti. Lantas apa maksud kalian menjelaskan tipe-tipe makanan XYZ?" tanya Yajiro
"Agar kau tdk kebanyakan tanya! Kami adalah XYZ Man!" kata Mazou
"Kalian XYZ Man? Kalian tdk bisa berubah jadi elemen alam, juga tak bisa berubah jadi hewan!" kata Yajiro
"Hahaha! Kau pikir XYZ Man/Woma hanya bisa merubah tubuh menjadi elemen alam ataupun berubah menjadi hewan? XYZ berasal dari Bola Kesaktian! Jadi, orang yg memakan XYZ akan menjadi manusia sakti! Opinimu tentang XYZ harus di hapuskan!" kata Kazou
"Baiklah aku salah! Tapi, apa kekuatan kalian?" tanya Yajiro
"Kekuatan kami berdua adalah, pemilik tubuh dgn kekuatan fisik diluar akal sehat! Kami bisa beregenerasi dgn cepat! Kami adalah orang terkuat!" kata Mazou sambil memukul perut Yajiro hingga Yajiro terpental jauh
"On On Metal!" batin Yajiro
"Wah, dia ternyata bisa berubah lebih dari satu wujud, Kazou!" kata Mazou
"Aku tahu. Kalau dia bisa berubah lebih dari satu wujud maka dia tdk akan bisa membuat separuh tubuh dan menciptakan!" kata Kazou
"Apa maksudmu?" tanya Mazou
"Begini, orang yg hanya berubah satu wujud, dia dikaruniai kelebihan! Yaitu, dpt menciptakan elemennya dan membuat separuh tubuhnya! Semisal orang itu bisa berubah jadi api. Jika orang itu hanya bisa berubah dlm satu wujud, maka dia bisa menciptakan api, semisal, tombak api. Perbedaan lainnya adalah perubahan. Jika orang Multi-Wujud, jika ingin berubah, misal jadi api, maka seluruh tubuhnya akan menjadi api! Tapi, dia hanya bisa berubah jadi satu wujud, dia bisa merubah semua tubuhnya atau beberapa bagian saja. Misal tangannya saja yg berubah, atau kakinya! Hal ini bisa sangat menghemat tenaga!" kata Kazou
"Jadi, bagaimana rencana kita?" tanya Mazou
"Kita jangan melawannya, kita hindari saja seluruh serangannya, atau kalau kau terkena serangannya, jangan dibalas! Karna dia Multi-Wujud, maka halitu akan membuat tenagannya terbuang sia-sia. Multi-Wujud sangat menguras tenaga!" kata Kazou tersenyum
"Apa yg kalian bicarakan? Metal Hit!" teriak Yajiro yg berhasil memukul Kazou sampai terlempar sangat tinggi ke udara
"Hah?! Maaf Kazou! Mungkin akan ada sedikit perubahan rencana!" kata Mazou dan memukul Yajiro dari belakang dgn kekuatan penuh hingga Yajiro terpental jauh
"Si...Sial! Kalau begini, aku tak bisa mengalihkan mereka untuk bertarung diluar Kesultanan!" pikir Yajiro


Di lain tempat, Arashi, Rest, Choumei, dan Seido berjalan menuju utara. Rest berniat untuk mencari XYZP sendiri. Awalnya, Arashi, Choumei, dan Seido tdk menyadari hal itu. Tapi semua berubah saat Arashi menanyakan tempat tujuan Rest melangkahkan kaki. Rest saat itu tak menjawab. Tapi saat Seido yg bertanya, Rest menjawab. Arashi, Choumei, dan Seido yg terkejut mendengar jawaban Rest pun memutuskan untuk kembali menuju Kesultanan Qahluzzi dan membantu Yajiro. Rest merasa bersalah akhirnya mengikuti Arashi, Choumei, dan Seido.

"Hyena Kick!" Seido yg dlm bentuk Hyena menendang Kazou dan Mazou hingga terpental jauh keluar Kesultanan
"Ka...Kalian? Kenapa kalian kembali?" tanya Yajiro yg sdh dlm keadaan sekarat
"Choumei! Obati Yajiro! Biar si kembar itu aku dan Seido yg menangani!" kata Arashi
"Tunggu! Mereka adalah XYZ Man! Mereka memiliki kekuatan fisik yg sangat luar biasa! Kau lukai sebanyak apapun, mereka bagian tubuh mereka yg terluka akan beregenerasi dgn cepat!" Yajiro memperingatkan
"Psst! Kau sdh sekarat! Biar Choumei mengobati lukamu!" kata Arashi ikut pergi bersama Seido

BERSAMBUNG

[offtopic]Comment disini[/offtopic]

CHAPTER 8 : MELANJUTKAN PERJALANAN

"Aw! Pelan-pelan!" kata Yajiro
"Tadi kau bilang cepat! sekarang pelan-pelan! Dasar!" kata Choumei menyembuhkan luka Yajiro
"Teman-teman, dimana Ai Kyodai?" tanya Rest yg mendadak datang
"Rest? Kukira kau bersama mereka!" kata Yajiro
"Mereka ada di tenggara dari Kesultanan ini!" kata Yajiro
"Ba...Baiklah!" kata Rest menyusul Arashi dan Seido
"Kukira dia sdh bersama Arashi dan Seido!" kata Yajiro pada Choumei
"Tadi dijalan, kami bertengkar! Dia memilih untuk mencari XYZP sendiri tanpamu! Langsung kami menolak dan kembali menuju Kesultanan ini!" kata Choumei
"Oh..." kata Yajiro
"Baiklah, lukamu sdh sembuh! Kau boleh kembali bertempur!" kata Choumei setelah selesai melilit lengan kanan Yajiro dgn perban
"Hm! Terima kasih!" kata Yajiro langsung berlari menuju medan tempur

---o0o---

"Teman-teman!" Yajiro kaget melihat tuga temannya terkapar
"Hey! Bocah Multi-Wujud! Kawan-kawanmu terkapar, tuh!" kata Mazou sambil maju menyerang Yajiro
"Terlalu lambat! Kazou!" kata Yajiro menghindari serangan Mazou
"Aku Mazou! B*doh!" kata Mazou
"Yajiro! Awas!" teriak Sina yg berlari dari belakang
"I...Itu! Palu Wei!" batin Kazou
"Hyeeahhh!" triak Sina mengayunkan palunya kearah Mazou yg kebetulan berada di depan Kazou
"Wow!" kata Mazou menghindari serangan Sina hingga palu milik Sina memukul Kazou dgn keras
"Si...Sial!!!" teriak Kazou yg terpental jauh
"Tubuhku!" kata Kazou

Palu Wei yg dipegang Sina dibuat oleh Wei, orang yg memecahkan Bola Kekuatan. Palu Wei memiliki kekuatan unik. Kekuatan itu bisa menyerap kekuatan dari makanan XYZ. Yah, jadi Kazou yg terpukul oleh Palu Wei kekuatanya hilang. Tubuhnya yg semula kekar menjadi kurus. Tubuhnya menjadi seperti tulang yg terbungkus kulit. Kazou menangis. Mazou nampak marah. Tubuhnya dua kali lebih besar dari semula. Kulitnya menjadi merah.

"Beraninya kau lakukan itu pada Kazou!" teriak Mazou menghentakkan kakinya
"Tubuhnya! Menjadi raksasa!" batin Yajiro
"On On Fire!" kata Yajiro seketika langsung lari ke tempat Kazou dan memukul Kazou sampai tewas
"Kau!" Mazou berlari ke arah Yajiro dan menghajarnya
"Rasakan ini!" kata Rest menendang Mazou sampai terlempar
"Terima kasih, Rest!" kata Yajiro tersenyum
"On On Metal!" kata Yajiro dan berubah menjadi manusia besi
"Seranganmu tadi sama sekali tdk ada rasanya, rubah hitam!" kata Mazou mengejar Rest
"Hyena Claw!" teriak Seido mencakar tubuh Mazou
"Hebat juga!" kata Mazou
"Lukanya tdk beregenerasi?" kata Yajiro terkejut
"!!!*Kata ini disensor oleh Admin*!!!, aku dalam mode angry! Kemampuanku tdk berguna dalam mode ini!" kata Mazou
"On On Water!" Yajiro berubah menjadi manusia air
"Tsunami!" Yajiro meniupkan air raksasa dari mulutnya yg mengakibatkan Tsunami besar di tengah gurun
"Si...Sial!" kata Mazou yg terkena tenggelam
"On On Electric!" Yajiro berubah menjadi manusia listrik
"Electric Shock!" Yajiro menyalurkan energi listrik pada air Tsunaminya
"Uwaa!!!" teriak Mazou yg terkena sengatan listrik hingga mengapung di permukaan
"On On Ice!" Yajiro berubah menjadi makhluk es
"Ice Cube!" Air Tsunami pun membeku
"On On Fire" Yajiro berubah menjadi manusia api dan mencairkan tubuh Mazou sampai sebatas leher
"On On Metal!" Yajiro berubah menjadi manusia besi dan memukuli kepala Mazou sampai tewas
"Yajiro!!!" teriak Rest yg melihat Yajiro ambruk pingsan


Yajiro yg pingsan digotong oleh teman-temannya ke Istana. Disana, Sulthan Ali memanggil ahli medis terbaik dari seluruh penjuru Kesultanan untuk hadir dan mengobati Yajiro. Luka Yajiro tenyata cukup parah dan kondisi fisiknya menurun drastis. Prediksi para ahli medis, Yajiro akan siuman pada 5 hari mendatang. Tapi, keajaiban terjadi, hanya butuh setengah hari bagi Yajiro untuk siuman dan kembali bugar. Setelah menyiapkan barang-barangnya, Yajiro dkk pamit untuk melanjutkan pengembaraan mereka. Sulthan Ali sangat berharap mereka bisa berkunjung ke Kesultanan Qahluzzi sewaktu-waktu. Sulthan Ali sempat memberi gelar pada Yajiro dkk sebagai Five Go. Five Go akhirnya menuju ke selatan, tempat yg menurut Sulthan Ali menjadi letak XYZP.

"He...He...He! Enak juga ya, di Kesultanan Qahluzzi! Makanan terjamin 3 kali sehari!" kata Arashi
"Kau benar, Arashi! Aku tak akan melupakan tempat itu" kata Yajiro
"Hei! Tolong aku!" Five Go mendengar suara teriakan minta tolong
"Siapa itu? Seperti suara perempuan" kata Choumei
"Aku disini! lihat ke kiri!" kata suara itu
"Hah? Apa yg kau lakukan disini? Mana kakimu?" tanya Choumei langsung menghampiri perempuan itu
"Aku manusia Duyung! Aku tinggal di Negeri Bawah Laut! Aku juga merupakan putri dari Negeri itu! Ayahku adalah pemimpin Negeri itu!" kata perempuan itu
"Siapa namamu?" tany Choumei
"Aku Putri Mizu-chan!" kata perempuan yg bernama Mizu-chan itu
"Dimana letak Negerimu?" tanya Choumei
"Tepat terletak di barat timur dari tempat ini! sekitar 500 m lah!" kata Mizu-chan
"Ayo kita kesana!" kata Yajiro
"Baik!" kata Five Go yg lain

BERSAMBUNG

[offtopic]Comment disini[/offtopic]

CHAPTER 9 : ONE ATTACK K.O

Five Go dan Mizu-chan sampai di pantai. Mizu-chan langsung mencebukan diri ke air. Dia nampak kegirangan bisa menyentuh air. Five Go yg lain ikut menceburkan diri.

"Hah! Akhirnya setelah seharian panas!" kata Mizu-chan
"Baiklah! Selamat tinggal!" kata Yajiro dkk naik ke pelana yg ada di punggung Rest
"Lho? Kalian mau kemana?" tanya Mizu-chan
"Melanjutkan perjalanan!" jawab Yajiro
"Eits! Aku belum berterima kasih pada kalian! Ayo ikut aku ke Negeri Bawah Laut!" kata Mizu-chan
"Kau masih waras? Kami bukan Manusia Duyung seperti kalian! Kami tak bisa bernafas di air!" kata Arashi
"Tenang, aku punya kekuatan khusus untuk membuat seseorang mampu bernafas di bawah air" kata Mizu-chan
"Umm, kau XYZ Woman?" tanya Seido
"Bukan! Kemampuan tersebut memang dimiliki semua Manusia Duyung!" jawab Mizu-chan sambil menyentuh dahi Five Go
"Baiklah! Ayo ikut aku!" kata Mizu-chan
"Ayo!" Yajiro langsung menceburkan diri ke air
"Baiklah!" kata Arashi ikut menceburkan diri ke air diikuti Rest, Choumei, dan Seido


"Ayah! Aku pulang!" kata Mizu-chan memeluk ayahnya
"Nak! Akhirnya kau pulang! Siapa mereka dan monster mereka?! Kau membawa musuh ke Negeri ini?" tanya Ayah Mizu-chan kaget
"Tenang! Mereka teman-temanku! Mereka yg menyelamatkanku! Teman-teman, ini ayahku! Raja Tomu!" kata Mizu-chan mengenalkan
"Wah! Terima kasih, nak! Ayo, silahkan ke meja makan! Kebetulan, Koki di Istana ini sdh menyajikan daging hiu paus yg lezat untuk kita!" kata Raja Tomu mempersilahkan Five Go untuk makan
"Makanan!" teriak Yajiro langsung melahap apa yg ada di depannya
"Aku lapar!" Arashi juga ikut berteriak dan memakan makanan yg ada
"Maaf, mereka memang begini kalau kelaparan!" kata Choumei pada Raja Tomu
"Aku memaklumi" kata Raja Tomu tersenyum
"Huooo!!! Air! Air!" teriak Yajiro dan Arashi mencari-cari air
"Ini airnya!" kata seorang pelayan
"Bagus!" kata Yajiro dan Arashi lanagsung menyambar minuman yg ada di nampan pelayan
"Umm, sepertinya, kalian berdua benar-benar kelaparan, ya?" tanya Raja Tomu
"Bagaimana menurutmu?!" Yajiro balik bertanya dgn tatapan tajam
"Jangan banyak tanya!" lanjut Arashi
"Haha, maaf. Mereka betul-betul sulit dikendalikan kalau soal makanan!" kata Choumei
"Akhirnya, kenyang!!!" kata Yajiro dan Arashi bersamaan sambil bersendawa
"Jaga kesopanan kalian, kita adalah tamu. Sikap kalian sama dengan mencoreng gelar 'Five Go' yg diberikan oleh Sulthan Ali!" kata Seido menatap Yajiro dan Arashi
"Habis, kami kelaparan!" kata Arashi
"Dia benar! Perutku sudah meraung-raung tanda kelaparan!" kata Yajiro membenarkan perkataan Arashi
"Baginda, Martin menunggu di luar. Seperti biasa, dia meminta separuh jatah makanan dari seluruh Negeri!" kata seorang pengawal yg tiba-tiba datang
"Kita, kan sdh menyiapkannya!" kata Raja Tomu
"Tapi dia tak mau pergi sebelum bertemu anda, Baginda!" kata pengawal itu
"Martin? Siapa dia?" tanya Yajiro
"Dia sebenarany adalah warga Negeri Bawah Laut. Dia juga Manusia Duyung. Namun, suatu hari, tanpa sengaja dia yg biasanya di-bully itu memakan sebuah XYZ. Kebetulan, XYZ yg ia makan adalah tipe Same sehingga dia tak dapat kembali ke bentuk semula" kata Mizu-chan
"Memang, dia bisa berubah jadi apa?" tanya Choumei
"Menjadi Hiu Kepala Martil. Semenjak menjadi XYZ Man, dia terkesan sombong dan tak berperasaan. Dia tak segan-segan membunuh seseorang yg telah menyenggolnya!" kata Mizu-chan
"Keluar kalian, para XYZ Man!!!" teriak Martin dari luar yg terdengar hingga ke ruang makan
"Aku harus keluar. Sepertinya, dia menantangku!" kata Yajiro keluar dari ruang makan
"Tunggu disini Mizu-chan! Kami akan kembali!" kata Choumei pergi dari ruang makan diikuti Arashi, Rest, dan Seido

---o0o---

"Hei, makhluk darat! Berani betul kalian kemari? Mau daftar mati?" tanya Martin mengejek
"Tutup mulutmu mata aneh!" kata Yajiro
"Yajiro! Kau sdh banyak bertarung! Biarkan aku yg melawannya!" kata Arashi
"Tapi, ini air! Pergerakanmu tdk akan sebebas di darat! Kalau aku bisa berubah menjadi air!" kata Yajiro
"Kakakku mengajariku trik agar bisa bergerak bebas di air! Huken, kita akan bertarung!" kata Arashi mencabut Huken-nya dan memutar-putarkan tubuhnya
"Aneh! Akan kuhabisi kau!" kata Martin berenang ke arah Arashi
"Halfmoon Killer!" kata Arashi menebaskan Huken-nya sekuat tenaga hingga ada aura bewarna ungu yg tepat mengenai perut Martin hingga terluka sangat dalam
"Si...Sial!" kata Martinkembali menyerang Arashi
"Whoa?! Masih bisa menyerang? Oke! Halfmoon Killer!!!" teriak Arashi Kembali menggunakan jurusnya dan membuat luka yg lebih dalam dari yg sebelumnya
"Ti...Tidak....Tidak Mungkin! A...Aku...Tak...Akan...Kalah...dengan....bocah!!!" teriak Martin yg sdh terengah-engah dan kembali menyerang Arashi
"Baiklah! Ini yg ditunggu-tunggu! ONE ATTACK K.O!!!" kata Arashi membalik Huken-nya dan menggunakan bagian tumpulnya untuk memukul luka Martin
"Apa dia masih hidup?" tanya Yajiro melihat Martin tak sadarkan diri
"Kau pahlawan! Kau pahlawan! Kau pahlawan!" teriak warga di seluruh Negeri yg melihat peristiwa barusan
"Aku...Jangan senang dulu! Aku belum ma...BUAKKK!" kata Martin dgn terbatuk darah
"Enyah kau dari dunia ini!" teriak salah satu duyung
"Musnahkan dia!!!" teriak duyung yg lain
"Kau! Kau hebat! Terima kasih, nak!" kata Raja Tomu memeluk Arashi erat-erat
"A...Aku tak dapat bernafas!" kata Arashi
"Oh, maaf!" kata Raja Tomu melepaskan pelukannya
"Baiklah, mulai sekarang, kalian di terima disini sampai 3 Bulan ke depan!" kata Raja Tomu
"Yeah!!!" teriak seluruh warga
"3 Bulan?" Seido heran
"Ya, kalian hanya dapat bernafas di air selama 3 bulan kedepan! Setelah itu, kalian harus menunggu 1 tahun lagi agar dapat kembali!" kata Raja Tomu
"Baiklah!" kata Five Go bersamaan

BERSAMBUNG

[offtopic]Comment disini[/offtopic]

CHAPTER 10 : KEKUATAN BARU

3 Bulan telah berlalu. Five Go segera berpamitan pada Raja Tomu, Putri Mizu-chan, dan para duyung lainnya. Mereka berlima kembali berenang ke permukaan. Sesampainya kembali di darat, Five Go melanjutkan perjalanan ke Selatan yg menurut Sulthan Ali adalah tempat XYZP. Di tengah perjalanan, mereka dicegat oleh Sir Rakifluz serta beberapa anak buahnya.

"Di...Dia! Dia Sir Rakifluz! Orang dgn kekuatan Cool Fire!" kata Seido nampak ketakutan
"Kau mengenalku, ya? Ohahahaha! Sayangnya, kau salah informasi. Kekuatanku bukanlah Cool Fire, tapi..." kata Sir Rakifluz mengubah sebagian tubuhnya menjadi pasir
"Oh, jadi kekuatannya pasir" kata Seido menahan malu
"Whoa! Kau XYZ Man?" tanya Yajiro
"Ohahahaha! Kau benar nak!" kata Sir Rakifluz
"Tapi, kenapa kau tak mengucapkan 'On On Sand'?" tanya Yajiro
"Ohahahaha! Biar kutebak, kau pasti XYZ Man dgn kekuatan Multi-Ability?" tanya Sir Rakifluz
"Entahlah, tapi salah satu dari Ai Kyodai, kekuatanku ini Multi-Wujud" kata Yajiro
"Itu sama saja! Biar kujelaskan, kalau kau memakan XYZ tipe Kaper. XYZ tipe Kaper pada umumnya adalah kekuatan Multi-Ability atau kekuatan merubah tubuh menjadi hewan! Kalau orang dgn Mono-Ability biasanya adalah pemakan XYZ dgn tipe Same!" kata Sir Rakifluz
"Oh iya, izinkan aku bertanya. Apakah benar kalian adalah Five Go?" tanya Sir Rakifluz
"Itu benar!" kata Yajiro
"Ohahahaha! Biar kujelaskan! Kalian, ikut saja denganku! Karna sekarang, 4 Kerajaan sedang beraliansi" kata Sir Rakifluz tersenyum licik
"Beraliansi?" Seido heran
"Yah! Mereka menamakan diri mereka menjadi Aliansi Empat Kerajaan atau sering disingkat menjadi A.E.K! Mereka tak percaya dgn adanya XYZP. Dan tujuan mereka adalah membunuh para XYZP Hunters. Mereka membuat poster buronan untuk para XYZP Hunters ini!" kata Sir Rakifluz menunjukan 5 lembar poster
"Ini, kau Yajiro Shikimatsu! Harga buronanmu 340.000.000 Zobi (1 Zobi = Rp 5.000) mengingat kau adalah orang yg menghabisi Ai Kyodai serta Taro si Pedang Merah! Dan ini, Arashi Kurotori! Nilai kepalamu adalah 95.000.000 karna telah menghabisi Martin si Kepala Martil. Ini Rest, ketika kau masih dlm wujud manusia, kau sempat memporak porandakan Kerajaan Nawasata! Harga buronanmu 200.000.000 Zobi. Sementara kau, Choumei Sweetheart, kau berharga 20.000.000 Zobi! Dan yg terakhir, Seido the Hyena, buronanmu 170.000.000 Zobi!" Sir Rakfluz menjelaskan
"4 Kerajaan? Tak mungkin! Sulthan Ali, pemimpin dari Kesultanan Qahluzzi orangnya sangat ramah dan tdk membenci para XYZP Hunters!" kata Arashi
"Ohahaha! Dia sdh tewas 2 bulan lalu! Adiknya, Abu berhasil membunuhnya dan mengambil jabatannya sebagai Sulthan yg baru!" kata Sir Rakifluz
"Apa?!?" Five Go nampak terkejut
"Ayo! Aku yakin kalian lelah! Aku sdh menyiapkan jamuan untuk kalian!" kata Sir Raifluz
"Tumben dia baik! Tapi, aku tak boleh lengah!" pikir Seido

---o0o---

Five Go, Sir Rakifluz, serta anak buah Sir Rakfluz menuju markas mereka. Disana, seorang chef sdh menyiapkan makanan yg nampak lezat. Yajiro dan Arashi langsung berlari dan memakan makanan yg ada. Tiba-tiba, Yajiro seperti menggiggit batu. Hal yg sama ketika makana XYZ beberapa tahun silam.

"Auww! Aku seperti makan batu!!!" teriak Yajiro
"Bingo! Ohahahahaha!" kata Sir Rak ifluz tertawa
"Bingo? Apa maksudmu?" tanya Yajiro
"Ohahahaha! Aku sdh merencanakan ini! Jujur, pasirku lemah terhadap elemen es-mu! Sekarang, kekuatan 5 elemen-mu lenyap dan tergantikan oleh kekuatan yg baru! Makanan XYZ baru akan tercipta di tempat yg entah dimana! Ohahahaha!" kata Sir Rakifluz
"On On Potential!" kata Yajiro dan tubuhnya berubah menjadi api biru dan padam lagi dalam sekejap
"Ohahahaha! Jadi, api biru, ya? Keren!" kata Sir Rakifluz
"On On Blue Fire!" kata Yajiro namun sepertinya dia sama sekali tdk berubah
"XYZ yg adi kau makan adalah tipe Same! Jadi kau bisa meng-aktifkannya kapanpun kau mau!" kata Sir Rakifluz
"Sialan kau!" teriak Yajiro berlari menyerang Sir Rakifluz. Tapi, semua anak buah Sir Rakifluz menyiapkan senjata mereka untuk melawan Yajiro
"Sial! Rasakan ini! Wujudku ini kunamakan 'Fighter Mode'" kata Yajiro. Seketika itu, tangan dan kakinya berubah menjadi api
"Aoi no Deathly Fist!" teriak Yajiro. Yajiro memukuli Sir Rakifluz berulang kali dgn kecepatan tinggi
"Oha...ha..ha!" Sir Rakifluz tertawa walaupun sdh babak belur
"Tuan!" kata salah satu anak buahnya, sementara yg lain mengejar Five Go yg sdh kabur

---o0o---

Five Go kembali ke Selatan. Yajiro nampak kesal. Walaupun, kekuatan barunya nampak dahsyat dari kekuatan Multi-Wujudnya yg pertama. Rest juga bilang bahwa api biru panasnya dua kali lipat dari api bewarna kuning pada umumnya. Di tengah perjalanan, merkea melihat sebuah brosur. Brosur itu bertuliskan, turnamen antar kelompk XYZP Hunters yg diselenggarakan oleh A.E.K. Syaratnya, harus punya kelompok minimal dan maksimalnua berjumlah 5 orang. Five Go tertarik untk mengikuti turnamen itu. Mereka akhirnya menuju tempat pendaftaran. Turnamen akan dimulai seminggu lagi. Five Go bersiap-siap untuk turnamen itu mengingat hadiahnya sebesar 5.000.000 Zobi.

BERSAMBUNG

[offtopic]Comment disini[/offtopic]

CHAPTER 11 : HARI PERTAMA TURNAMEN

Seminggu berlalu. Tak terasa, hari ini adalah hari pertama Turnamen XYZP Hunters. Tim yg akan saling bertarung ada 4 Tim dengan masing-masing memiliki 5 anggota. Mereka adalah Five Go, Bob Brothers, Kitori's Team, dan Alphabet Crew. 4 Tim ini masing-masing anggotakannya akan bertarung dgn anggota tim lain. Five Go akan berusaha sebaik-baiknya, untuk mendapatkan 5.000.000 Zobi.

"Baiklah, penonton, tenang!" kata seorang Wasit berseragam seperti narapidana
"Pada hari pertama ini, 4 tim akan bertarung setiap anggotanya! Pemenang dari pertarungan tersebut akan mendapatkan 100 Point. Jika seri 50 Point. Jika kalah 0 Point. Ada pertanyaan?" tanya Wasit. Stadium sepi
"Baiklah, sepertinya tak ada pertanyaan. Oke, pertandingan pertama di mulai. Seido dari Five Go melawan Curly Bob dari Bob Brothers!" kata Wasit
"Aku dulu?" Seido dan Five Go yg ada di balkon
"Ayo kak! Menangkan pertarungannya!" kata Bob Brothers di balkon yg lain
"Gampang! Lawan kecil seperti dia bukanlah tandinganku!" ejek Curly Bob yg kebetulan bertubuh gemuk
"Bisa kita mulai?" tanya Wasit di bawah
"Baik!" kata Seido melompat dari balkon
"Tunggu!" kata Curly Bob masuk dan turun lewat tangga
"Baik, dua lawan sdh ada disini! Pertarungan dimulai!" kata Wasit melompat ke belakang disambut tepuk tangan para penonton

---o0o---

"On On Hyena!" kata Seido dan berubah jadi Hyena raksasa
"Hmm, XYZ Man, ya?" Curly Bob tersenyum
"Pukulan Suci!!!" teriak Curly Bob melompat dan memukul kepala Seido
"Auw!!! Sakit juga! Hyena Claw!" kata Seido mencakar Curly Bob
"Lemah" kata Curly Bob menghindari serangan Seido sehingga Seido malah mencakar tembok Stadium dan mengakibatkan bekas goresan di tembok itu
"Pukulan Suci Maut!!!" teriak Curly Bob melompat dan memukuli Seido berkali-kali
"Aargh!!!" Seido terluka
"Seido!!!" teriak Yajiro dari balkon
"Tenang! Biarkan dia bertarung!" kata Rest
"Hyena Gura!" teriak Seido menghentakkan kedua kakinya ke tanah sehingga mengakibatkan gempa
"Baiklah! Aku lelah bermain-main denganmu!" kata Curly Bob marah
"Pukulan Suci Sumo!!!" teriak Curly Bob memukul kaki Seido
"Oops! Kurang cepat keriting!" kata Seido menghindari serangan Curly Bob dan memukulnya hingga Curly Bob menabrak tembok dan terbatuk darah
"Si...Sial! Ka...Kau! Kau beraninya melawan anak sulung dari Bob Brothers!!!" teriak Curly Bob berlari ke arah Seido
"Kau ini sdh gendut, keriting, banyak bicara pula! Mati saja kau!!!" teriak Seido mengbaskan ekornya ke arah Curly Bob
"Huu!!!" teriak Bob Brothers dari balkon
"Ekormu kurang cepat, Hyena!" kata Curly Bob berhasil menahan ekor Seido
"Hyena Slip!" Seido mengibas-kibaskan ekornya dan menabrakannya ke tembok Stadium berulang kali hingga Curly Bob tak sadarkan diri
"Stop!!!" kata Wasit kembali ke tengah-tengah Stadium dan mengangkat telapak tangannya
"Penonton! Mari hitung bersamaku! Satu! Dua! Tiga!..." Wasit menhitung dgn keras
"Empat! Lima! Enam!" Five Go yg ada di balkon ikut menghitung dgn semangat
"Tujuh! Delapan! Sembilan! Sepuluh!!!" teriak penonton
"Pemenang dari pertarungan ini adalah Seido dari Five Go!!!" kata Wasit disambut teriakan para penonton. Di layar skor, Five Go berada di atas Klasemen sementara
"Off Off Hyena!" kata Seido berubah menjadi manusia lagi dan masuk ke sebuah ruangan hingga dia muncul lagi di balkon bersama teman-temannya
"Kau keren, Seido!!!" kata Yajiro
"Kepalaku sedikit pusing akibat pukulan si gendut keriting itu!" kata Seido
"Tunggu! Biar aku periksa!" kata Choumei mengambil kotak P3K miliknya yg ada di pelana Rest
"Untuk pertandingan selanjutnya, ABC dari Alphabet Crew melawan Eddie dari Kitori's Team!" kata Wasit
"Hmm, jadi ini waktunya aku bertarung, ya!" kata pria berutubuh kecil dgn rambut jabrik
"Cepatlah turun, ABC! Jangan permalukan nama Alphabet Crew!" kata orang bertubuh besar yg ada di belakang pria bertubuh kecil tadi
"Huft...Baiklah!" kata pria bertubuh kecil yg bernama ABC tadi
"Dua lawan sdh turun! Pertandingan bisa dimulai!!!" kata wasit diambut teriak riuh para penonton
"ABC! Nama apa itu?" tanya Eddie setengah mengejek
"Berisik!!!" teriak ABC memukul Eddie hingga Eddie terpental menabrak tembok dgn wajah bercucuran darah
"Aku kasihan padamu, pria kecil!" kata Eddie mengeluarakan tongkat dari mulutnya
"Kitori's Team adalah Tim yg mengandalkan senjata dlm pertarungan!!!" teriak Eddie memukulkan tongkatnya ke wajah ABC
"Lemah!" kata ABC menahan serangan tongkat Eddie hanya dengan jari telunjuknya
"Aku adalah XYZ Man, dengan kekuatan yg mampu merubah tubuhku menjadi batu! On On Stone" kata ABC berubah jadi batu dan menghajar Eddie habis-habisan
"Itulah akibat dari meremehkan anggota Alphabet Crew!" kata orang bertubuh paling tinggi di Alphabet Crew yg sedang duduk di pagar balkon
"Wasit! Sepertinya, dia sdh tak bisa bangun!" kata ABC
"Baiklah, hitung bersamaku! Satu! Dua! Tiga! Empat! Lima! Enam!" kata Wasit
"Tujuh! Delapan! Sembilan! Sepuluh!!!" teriak penonton
"Dengan ini, ABC dari Alphabet Crew menang dan mendapat 10 Point!" kata Wasit
"Baiklah, pertarungan berikutnya, Arashi dari Five Go melawan Afro Bob dari Bob Brothers!" kata Wasit
"Arashi! Lakukan yg terbaik!" kata Yajiro dgn wajah serius
"Baiklah kata Arashi langsung melompat dari balkon
"Lagi-lagi dgn Five Go!" kata Straight, Wavy, dan Bold Bob (3 dari 5 Bob Brothers)
"Tenang! Aku yg termuda di Bob Brothers! Jadi, akulah yg terkuat!" kata Afro Bob langsung melompat dari balkon

BERSAMBUNG
[offtopic]Comment disini[/offtopic]

CHAPTER 12 : JAGUAR SHIKIMATSU

"Jadi, kau yg akan melawanku?" tanya Afro Bob pada Arashi
"He...he...he! Jangan meremehkanku kalau kau masih ingin bernafas!" kata Arashi sambil mencabut Hukennya
"Pukulan Suci!!!" teriak Afro Bob memukul perut Arashi
"Sialan kau! Halfmoon Killer!!!" teriak Arashi menebaskan Hukennya kearah Afro Bob
"Ugh! Aura bewarna ungu apa itu?!?" tanya Afro Bob dgn perut yg bercucuran darah
"Sudahlah! Aku terlalu kuat untukmu! Halfmoon Breaker!" teriak Arashi menebaskan pedangnya hingga ada aura bewarna ungu berwujud bintang berputar-putar kearah Afro Bob
"Bhuakkk!!!" Afro Bob muntah darah dgn darah di perutnya mengucur semakin deras
"Aku masih berbaik hati! Menyerahlah!" kata Arashi
"5000 Pukulan Suci!!!" teriak Afro Bob kembali berdiri dan memukuli Arashi hingga 5000 pukulan
"Ah...!" Arashi langsung ambruk disusul oleh Afro Bob
"Sepertinya, pertarungan seri! Dengan begini, Five Go mendapat 5 point, Bob Brothers juga mendapat 5 point!" kata Wasit
"Pertarungan hai ini benar-benar hebat!" kata seseorang disusul tiga orang lainnya dgn pakaian rapi di balkon paling tinggi
"Kita sambut, 4 Raja kita!" kata Wasit
"Hm, terima kasih!" kata orang yg lain. Empat raja itupun duduk di singgasana yg sandaran singgasana itu sendiri berbentuk seperti simbol kartu remi. Mulai dari Spade, Heart, Diamond, dan Club
"Empat raja sdh duduk di Singgasana Ace (nama singgasana yg diduduki oleh 4 raja)" kata Wasit
"Sayangnya, 4 raja kita terlambat mengingat saat ini adalah saat penutupan Turnamen hari pertama!" kata Wasit menutup Turnamen hari itu

---o0o---

"Aku kelelahan!!!" teriak Arashi di penginapan
"Psst!!! Jangan berisik! Kau pikir ini rumahmu!" kata Choumi menjitak kepala Arashi
"Sayangnya hari ini aku tak bertarung! Tapi, lihat saja aku pasti menang! Haha! Ngomong-ngomong, hadiahnya untuk apa kalau kita menang?" tanya Yajiro
"Entahlah, kita pikirkan saja nanti!" jawab Choumei merebahkan tubuhnya ke kasur
"Hoamm!!! Aku juga ngantuk! Selamat tidur!" kata Yajiro langsung merebahkan tubuhnya ke sofa
"Tunggu!" kata seseorang membuka pintu
"Siapa kau?!" tanya Yajiro langsung berdiri dari sofa
"Siapa diantara kalian yg bernama Yajiro?" tanya orang itu tegas
"Aku! Memang kenapa?" tanya Yajiro
"Aku Jaguar Shikimatsu!" kata orang itu langsung memeluk Yajiro
"Oy! Siapa kau!" tanya Yajiro heran
"Aku ayahmu, nak!" kata orang yg bernama Jaguar itu
"Se...Sebelumnya, aku ingin bertanya" kata Yajiro
"Te...Telapak tangan kiri-mu kenapa?" tanya Yajiro melihat telapak tangan kiri Jaguar yg berupa kail bewarna putih berkilau
"Ini? Kail ini aku dapatkan bertahun-tahun lalu! Tepatnya saat aku bertarung melawan 10 prajurit Kerajaan Nawasata! Salah satu dari mereka berhasil memotong telapak tanganku! Dan kait ini terbuat dari Platina! Logam yg lebih berkali-kali lipat lebih kuat dari baja! Namun, berkali-kali lipat lebih ringan dari baja!" kata Jaguar
"Tadi, kau bilang kau ayahku? Jangan ngawur! Aku punya ayah sendiri!" kata Yajiro
"Biar kutebak! Ayah yg selama ini merawatmu bernama Brown! Benar?" tanya Jaguar
"Bagaimana kau bisa tahu?" tanya Yajiro heran
"Begini, saat kaumku berkudeta melawan Kerajaan Nawasata, aku menitipkanmu pada Brown! Aku bilang padanya, bahwa setelah kudeta selesai, aku akan mengambilmu, Yajiro. Tapi, setelah kudeta selesai dgn hasil seri, aku tak berhasil menemukannya! Masalahnya, dia bukan hanya membawamu Yajiro! Tapi juga istriku yg juga ibumu! Samapi disini aku ingin bertanya. Apakah ibumu bernama Heart?" tanya Jaguar
"Benar!" jawab Yajiro
"Nah, setelah aku mencari ke berbagai penjuru kota dan tak menemukannya, aku pun pasrah. Aku hanya bisa berdoa agar kau dan ibumu selalu dilindungi dari marabahaya! Tapi, akhir-akhir ini, kudengar Heart tewas oleh Ai Kyodai!" kata Jaguar
"Benar sekali! Ibu dibunuh karna blm membayar kontrakan rumah!" kata Yajiro
"Kau sdh percaya padaku, Yajiro?" tanya Jaguar
"Belum!" kata Yajiro tegas
"Baiklah, ini pertanyaan terkahir. Jika kau tdk meyakini bahwa aku adalah ayahmu, aku hanya berdoa, semoga kau selalu selamat dan tdk melupakan kedua orang tuamu! Pertanyaannya adalah, selama Heart dan Brown berumah tangga, merek cenderung tegang dan tdk luwes, juga Ibumu sedikit takut pada Brown dan selalu mematuhi perintah Brown, entah baik ataupun buruk, benarkan?" tanya Jaguar
"Be...Benar sekali!!!" teriak Yajiro langsung memeluk Jaguar
"Aku yakin kau masih ingat denganku!" kata Jaguar
"Waktuku menipis! Aku harus pergi, Yajiro! Temui aku jika kau sdh punya julukan sepertiku!" kata Jaguar
"Memang apa julukanmu?" tanya Yajiro
"Jaguar si Kail Magma!" kata Jaguar langsung berlari keluar ruangan
"Wah, ayahmu hebat, Yajiro!" kata Arashi
"Aku tak peduli! Tapi sekarang, aku ngantuk!" kata Yajiro kembali tidur


Fajar menyingsing, Choumei yg semalam tak bisa tidur akhirnya berjalan-jalan keliling kota dan mendengar pembicaraan warga. Choumei pun menguping dgn sangat waspada. Dia terkejut mendengar isi pembicaraan tersebut dan langsung lari menuju penginapan. Dengan segera, dia membangunkan Yajiro. Yajiro bangun dgn mata merah.

"Sebenarnya kenapa kau ini?" tanya Yajiro
"Ayahmu! Ayahmu adalah pendiri sekaligus Komandan Utama Panthero Army! Juga Kapten Divisi 1 dari 5 Divisi dari Panthero Army! Panthero Army adalah organisasi yg melawan A.E.K.! Pasukan Panthero Army terdiri dari 5 divisi yg masing-masing beranggotakan 60 orang yg sangat kuat dan satu Kapten Divisi masing-masing!" jelas Choumei
"Benarkah?!?" Yajiro tampak senang
"Ya! Aku mendengarnya dari penduduk sekitar yg bilang bahwa semalam dia kemari!" kata Choumei
"Hahahaha!!! Aku memang hebat!!!" kata Yajiro
"Yang hebat ayahmu! Bukan kau! Lagipula aku yakin, kau belum sepenuhnya percaya bahwa dia adalah ayahmu, benar?" tanya Choumei
"Hmm, sejujurnya kau benar! Aku belum 100% yakin kalau dia ayahku! Masih 90%" kata Yajiro

BERSAMBUNG

[offtopic]Comment disini[/offtopic]

CHAPTER 13 : LICIK

"Sudah kuduga kau belum percaya! Jadi, berapa persen keyakinanmu pada Jaguar!" tanya Arashi
"Hmm, 90%" kata Yajiro
"Sudah! Jangan bicara yg tak perlu! Lebih baik kita segera mandi dan menuju Stadium Turnamen!" kata Seido
"Huft! Semoga hari ini aku bertarung dan mendapatkan julukan! Hahahahaha!!!" kata Yajiro
"Jangan mimpi, lawan kita bukan lawan biasa! Mulai dari Bob Brothers, mereka menyebut diri mereka 'Orang Suci' dan bertindak semena-mena di Kerajaan Bajaraya! Lalu, Alphabet Crew! Adalah tim elit yg terdiri dari orang-orang hebat dan menyembunyikan identitias mereka dgn menggantinya menjadi tiga huruf Alfabet!" kata Rest
"Umm, kalau Kitori's Team?" tanya Yajiro
"Aku tak tahu tentang mereka! Satu-satunya lawan yg tak terkenal adalah mereka!" kata Rest
"Ohh. Baiklah, ayo berangkat!" teriak Yajiro


"Kita bertemu lagi, saudara-saudara! Di hari kedua Turnamen XYZP Hunters!!!" kata Wasit disambut tepuk tangan para penonton
"Baiklah, langsung saja dan tanpa basa-basi, kita mulai pertarungan pertama! Yaitu, Choumei dari Five Go melawan DEF dari Alphabet Crew!" kata Wasit
"Hah? Aku?!" Choumei tampak ketakutan
"Jangan takut! Hadapi saja orang itu!" kata Yajiro
"Huh! Baiklah!" kata Choumei turun dari balkon
"Pertarungan dimulai!!!" teriak Wasit berlari dari arena
"Lawanku perempuan?!" DEF tampak kaget
"Jangan remehkan dia, DEF!" teriak salah satu orang dari Alphabet Crew
"Aku tak meremehkannya!" balas DEF dan pada saat yg sama, Choumei mengeluarkan Nunchakunya
"Nunchaku Art!" kata Choumei memukulkan kedua Nunchakunya ke arah DEF dgn cepat
"Cukup! Akan kutunjukkan kekuatanku yg sebenarnya!" kata DEF melompat dan menjauh dari serangan Choumei
"On On Hamster!!!" teriak DEF dan dia pun berubah menjadi Hamster raksasa seukuran Rest dan Seido saat menjadi Hyena (sekitar 8 meter)
"Besarnya!" Choumei kaget
"Shamshamshamsham!" DEF tertawa
"Dia tertawa?" Arashi bertanya pada Seido
"Entahlah, mungkin itu gaya tertawanya!" kata Seido
"Aneh!" kata Arashi
"Kau juga aneh!" kata Seido
"Apa maksudmu?!" Arashi mulai marah
"Ingat? 'He..he..he'. Gaya tertawamu adalah yg terburuk!" kata Seido
"Itu ciri khasku! Jangan menghina!" kata Arashi
"Kau juga jangan menghinanya! Itu ciri khasnya!" kata Seido
"Sudah! Jangan berkelahi!" kata Yajiro
"Hamster Spring!" kata DEF dan mengguggurkan bulunya yg mengakibatkan Choumei bersin-bersin
"Nunchaku Attack!" Kata Choumei melompat sampai ke perut DEF dan memukulnya dgn sepasang Nunchaku miliknya hingga DEF muntah darah
"Off Off Hamster!" kata DEF dgn terbatuk-batuk
"Nunchaku FS!" teriak Choumei menghabisi DEF dgn Nunchakunya sampai DEF tak sadarkan diri
"Stop!!!" teriak Wasit turun ke arena
"Penonton, hitung bersamaku! Satu...Dua...Tiga...Empat..." kata Wasit
"Lima...Enam...Tujuh...Delapan..." Penonton melanjutkan
"Sembilan...Sepuluh!!!" Five Go yg ada di balkon melanjutkan
"Dengan ini, Choumei dari Five Go menang!!! Point 10 untuk Five Go!" kata Wasit
"Dia kalah dgn seorang perempuan yg hanya menggunakan Nunchaku?!" orang yg bertubuh paling besar di Alphabet Crew nampak marah
"Hebat Choumei!!!" teriak Yajiro dari atas
"Hihi!" Choumei tersenyum ke balkon tempat Five Go berdiri
"Baiklah, kita lanjutkan pertarungannya. Kali ini, Straight Bob dari Bob Brothers melawan Kura dari Kitori's Team!" kata Wasit
"Kak Curly! Doakan aku, ya! Juga kalian, Wavy, Afro, Bowl!" kata Straight Bob
"Rasakanlah kekuatan dari anak kedua Bob Brothers!" teriak Bowl Brothers
"Huuu!!!" penonton mengejek Bowl Bob
"Mereka malah mengejekku!" kata Bowl Bob kesal
"Pertarungan dimulai!!!" teriak Wasit menjauh dari Straight Bob dan Kura
"Mari bertaruh!" kata Straight Bob
"Itulah Kak Straight! Hobinya taruhan!" kata Wavy Bob
"Jangan sok hebat!" kata Kura
"Kau tak berani, ya?" Straight Bob mengejek
"Baiklah!!! Jika kau menang, ambil hidupku! Jika kau kalah, kuambil hidupmu!" kata Kura kesal
"Hah?!?" penonton nampak kaget
"Umm, apa tdk bisa lebih rendah sedikit selain hidup?" Straight Bob tampak takut
"Kau tak berani, ya?" Kura mengulangi kata-kata Straight Bob tadi
"Bukannya aku tak berani, tapi..." belum selesai Straight Bob berbicara, Kura sdh menebaskan pedangnya ke perut Straight Bob
"Ka...Kau curang! Tendangan Suci!!!" teriak Straight Bob menendang wajah Kura dgn kaki kirnya
"Kurang cepat, b*doh!" kata Kura menghindari serangan Straight Bob dan menebas kaki kiri Straight Bob
"Kakiku?!? Pa...Patah?!?" kata Straight Bob langsung ambruk dan tak bisa berdiri
"A...Apa yg akan kau lakukan dgn hidupku jika kau menang?!" tanya Straight Bob pada Kura
"Pertanyaan bagus! Aku belum berfikir sampai kesana! Mungkin, aku akan menjadikkanmu budak, atau hiasan dinding, atau hiasan lantai, entahlah! Aku belum memikirkannya!" kata Kura
"Budak? Hiasan dinding? Hiasan lantai?" Straight Bob nampak ketakutan
"Kita batalkan saja perjanjian itu! Kumohon aku masih ingin hidup bebas!" kata Straight Bob menangis
"Kata-kata adalah senjata yg berbahaya! Jadi, jangan pernah meremehkan kata-kata! Dan sudah kuputuskan, aku akan menjadikanmu hidang makan malam Shishi!" kata Kura
"Shishi? Siapa itu?!" tanya Straight Bob masih menangis
"Dia adalah harimau yg tinggal di rumahku!" kata Kura menusukkan pedangnya ke perut Straight Bob
"Baiklah, seperti biasa, hitung bersamaku, Satu...Dua...Tiga...Empat...Lima..."kata Wasit
"Enam...Tujuh..." kata Bob Brothers di balkon sambil menangis
"Delapan...Sembilan...Sepuluh!!!" teriak penonton
"Baiklah, pemenangnya Kura dari Kitori's Team. Hal ini juga merupakan point 10 untuk Kitori's Team!" kata Wasitt
"Langsung ke pertandingan ketiga! Yajiro dari Five Go melawan Kitori dari Kitori's Team!!!" kata Wasit
"Hahahaha!!! Ini waktunya!!! Aku akan mendapatkan julukan!!!"kata Yajiro
"Tuan Kitori! Lakukan yg terbaik!" kata anak buah Kitori yg meupakan anggota Kitori's Team
"Sesuai rencana! Aku akan balaskan dendam Kak Kazou dan Kak Mazou!" kata Kitori
"Karna dua orang ini sdh turun, maka pertarungan ini dimulai!!!" kata Wasit langsung berlari
"Hahaha!" Yajiro hanya tertawa
"Kau! Kau Yajiro?" tanya Kitori
"Ya, orang aneh!" kata Yajiro yg tertawa melihat penampilan Kitori yg aneh. Ya, penampilan Kitori memang aneh mengingat seluruh tubuhnya terbalut perban seperti mumi. Hanya mata dan mulutnya yg tdk diperban
"Kau adalah orang yg membunuh Kazou dan Mazou, bukan?" tanya Kitori
"Ya, kau tahu kenapa? Karna mereka berdua telah membunuh ibuku, juga ayah angkatku!!!" teriak Yajiro kesal
"Alasan b*doh!" kata Kitori
"Aku sdh bilang padamu, mereka yg salah! Memang mereka siapamu?" kata Yajiro
"Mereka berdua adalah orang yg menyelamatku kematian! Aku menganggap mereka kakak!" kata Kitori
"Baiklah, kuhajar segera kau disini!" kata Yajiro memasuki Fighter Mode
"On On Eagle!" kata Kitori dan perban ditubuhnya mulai lepas. Dan seketika dia berubah menjadi Elang
"XYZ Man, ya?! Aoi no Deathly Fist!" kata Yajiro meninju secara berulang kali dgn kecepatan tinggi hingga Kitori terkapar
"Kau masih mampu bangkit?" tanya Yajiro
"Kau menghinaku? Eagle Head!" teriak Kitori menyundul Yajiro hingga tembok arena
"Si...Sialan kau! Aoi no Rain Kick!!!" teriak Yajiro melompat dan menendangi kepala Kitori berkali-kali dgn kecepatan tinggi
"Aargh!!!" Kitori muntah darah
"Tuan Kitori!!!" teriak anggota Kitori's Team
"Crazy Wings!!!" kata Kitori mengibas-kibaskan sayap mereka dgn cepat hingga tembok-tembok di Stadium retak
"Aoi no Vertical Kick!" kata Yajiro menendang selangkangan Kitori hingga Kitori terpental dan jatuh ke arena mengakibatkan gempa yg cukup besar
"Aoi no Giant Kick!" kata Yajiro dan kaki kirinya berubah menjadi besar dan Yajiro menendang punggung Kitori
"Aoi no Bazooka Fist!" kata Yajiro memukul leher Kitori dgn sangat sangat sangat kuat dan cepat
"Di...Dia ingin membunuhku?!?" kata Kitori ketakutan
"Aku bukan ingin membunuhmu! Aku ingin mencabut nyawamu secara perlahan!!!" teriak Yajiro keluar dari Fighter Mode
"Aoi no Draco" kata Yajiro. saat itu punggungnya terbalur api biru dan dari punggung itu keluar seekor naga yg terbuat dari api biru
"Serang dia!!!" teriak Yajiro dan saat itu Naga Api Biru tersebut membakar Kitori secara perlahan
"Wasit! Hentikan pertarungan ini! Dia Iblis!!!" teriak Kitori
"Khukhukhu! Sekarang, kalian tak akan bisa kabur" kata sang Wasit tertawa dan saat itu semua pintu di Stadium ditutup
"Apa apaan ini?!" para penonton berteriak
"Bukan maksud apa-apa! Rencanaku ternyata berjalan dgn mulus! Aku berusaha menangkap para XYZP Hunters! Khukhukhu! Dengan begini, kami sdh untung berjuta-juta Zobi tanpa harus membayar para Pemburu Buronan!" kata Wasit
"Apa yg kau katakan?" tanya Yajiro
"Mulai dari kalian Five Go! Jumlah harga yg kami harus keluarkan untuk memburu kalian adalah 825.000.000 Zobi! Untuk Alphabet Crew, 1.000.000.000 Zobi! Lalu, Kitori's Team 300.000.000! Dan Bob Brothers yg paling murah, total harga buronan mereka hanya 200.000.000" kata Wasit
"Kepar*t kau! Aoi no Horizontal Kick!" teriak Yajiro yg kembali memasuki Fighter Mode menendang sang Wasit dari arah kiri ke kanan
"Menantang, ya? Haruskah kutunjukkan wajah asliku?" tanya Wasit setelah menghindari serangan Yajiro
"Sangat harus!" kata Yajiro
"Baiklah! Mwahahahaha!!!" sang Wasit merobek dirinya dan keluar sesosok orang berambut mohawk dgn membawa 3 pedang di pinggang kiri, 2 pedang di pinggang kanan, dan 5 pedang di punggung
"Dia Jenderal Besar Juura!!!" teriak salah satu penonton
"Orang terkuat di Angkatan Darat A.E.K.! Dia menggunakan 10 pedang dalam bertarung!" teriak penonton yg lain
"Mwahahaha!!!" Wasit yg bernama Juura menyiapkan pedangnya. 1 di mulut, 3 di telapak tangan kanan, 3 di telapak tangn kiri, 2 ditaruh di telapak kaki kanan, 2 ditaruh di telapak kaki kiri, dan 1 di siku
"Keren!" ujar Arashi
"Aliran 10 Pedang : Penebas Jiwa!!!" teriak Juura menggerakkan tubuhnya seperti menari ke arah Yajiro
"Terlalu lambat!" kata seseorang bertubuh besar tiba-tiba berdiri di depan Yajiro dan menahan serangan Juura dgn kailnya
"Ayah?!?" Yajiro
"Akhirnya aku dipanggil ayah!" kata orang itu yg ternyata adalah Jaguar
"Dia Jaguar Shikimatsu, pendiri sekaligas Komandan Utama dari Panthero Army!!!" teriak seorang penonton
"Jadi, dia anakmu, Jaguar?" tanya Juura tersenyum
"Aku tak akan membiarkan A.E.K. menyentuhnya!" kata Jaguar
"Mwahahaha! Jangan melawak! Kalau hanya untuk melawan Panthero Army, kami hanya mengeluarkan sebagian kecil Angkatan Darat!" ejek Juura
"Lihat saja suatu saat! Magma Rain!!!" teriak Jaguar dan saat itu juga, magma berbentuk kail berjatuhan dari langit dan menembus atap Stadium dan menghujani Stadium
"Larilah, Yajiro! Selagi ada lubang yg tadi kubuat!" kata Jaguar
"Aku tak akan membiarkanna lari begitu saja, Jaguar! Aliran 10 Pedang : Badai Kematian!" kata Juura menyerang Jaguar dgn melompat-lompat sambil berputar-putar
"Hebat! Kau berhasil melukaiku selama 10 tahun terakhir!" kata Jaguar
"Hari itu?! Sial!!!" kata Juura

BERSAMBUNG
[offtopic]Comment disini[/offtopic]

CHAPTER 14 : HARI YANG PANAS

"Juura! Kekuatanmu bertumbuh pesat!" kata Jaguar
"Khukhukhu! Jangan sok kuat! Aku dapat membunuhmu disini jika aku berkehendak! Mwahahaha!" kata Juura
"Sebelum kesabaranku habis Juura, cepat nyatakan pemenangnya dari sang pemenang itu hadiah yg kau janjikan!" kata Jaguar
"Aku akan menunggu sampai kesabaranmu habis! Mwahahahaha!" kata Juura sambil tertawa
"Aku sdh mengevakuasi seluruh penonton dan peserta!" kata Yajiro yg tiba-tiba muncul dari salah satu balkon
"Apa yg kau lakukan disini?!? Larilah!!!" teriak Jaguar
"Kalau kau mau lari, lari saja sendiri! Wasit itu milikku!" kata Yajiro melompat dari balkon dan menuju ke arah Jaguar dan Juur
"Menarik! Mwahahaha!" Juura tertawa
"Kalau kau memang tak mau lari, bertarunglah bersamaku!" kata Yajiro dan memasuki Fighter Mode
"Baiklah, aku akan bertarung bersamamu!" kata Jaguar menyiapkan kuda-kudanya
"Aoi no Spear Fist!" kata Yajiro kemudian merapatkan jari-jarinya dan menusukkannya ke dada Juura
"Khukhukhu!" Juura terkekeh
"Apa?! Dia masih bisa terkekeh? Padahal, ulu hatinya sdh berlubang!" kata Yajiro kaget
"Juura?!" Jaguar terkejut
"Kalian! Hebat! Kalian bahkan mampu melukaiku!" kata Juura tersenyum
"Magma Neko!" kata Jaguar dan sebuah magma berbentuk kucing besar itu menyerang Juura
"Aliran 10 Pedang : Tarian Balet!" kata Juura berhasil menghindari serangan Jaguar dan menyerang balik Jaguar
"Magma Tail!" kata Jaguar dan ekor dari kucing magma tadi berhasil menusuk perut Juura
"Ugh!!!" Juura muntah darah
"Hah?!?" Yajiro kaget
"Duet yg hebat! Dan Yajiro, karna kehabatanmu, kujuluki kau Yajiro si Iblis Biru!" kata Juura
"Iblis Biru? Keren!!!" Yajiro tampak senang
"Anak-anak!!! Masuk!!!" teriak Juura
"Anak-anak?! Jangan-jangan..." Jaguar nampak cemas dan tiba-tiba banyak orang masuk dari pintu Stadium menggunakan seragam serba hitam
"Siapa mereka?" tanya Yajiro
"Sky Inferno!" kata Jaguar mulai ketakutan
"Apa itu Sky Inferno?" tanya Yajiro lagi
"Sky Inferno adalah neraka yg terletak di atas langit! Penjara yg menyiksa tahanan tanpa belas kasihan! Mereka jug menggunakan Duna Crystal sebagai bahan utama borgol mereka!" kata Jaguar
"Apa lagi itu Duna Crystal?" tanay Yajiro
"Jika kita tersentuh Duna Crystal, kekuatan XYZ kita akan musnah! Kekuatan kita akan kembali saat benda itu lepas dari sentuhan kita!" kata Jaguar
"Mengerikan!" kata Yajiro
"Terlebih, si Alexander selalu berpatroli keliling sel dari Level 1 sampai Level 5" kata Jaguar
"Alexander?" Yajiro heran
"Monster yg menyedot semangat manusia! Rasanya tak mungkin ada yg tahanan yg bisa kabur dari Penjara Sky Inferno!" kata Jaguar
"Kau tertangkap! Kail Magma!" kata seseorang yg tiba-tiba ada dibelakang Jaguar dan memborgol kedua tangan Jaguar
"Larilah Yajiro! Sebelum kau tertangkap!" kata Jaguar
"Aku...Aku tak bisa lari!" kata Yajiro
"Kau juga tertangkap, Iblis Biru!" kata seseorang yg juga berada di depan Yajiro dan memborgol kedua tangannya
"Baiklah! Kita akan ke neraka!" kata Jaguar
"Yajiro!!!" teriak seseorang dari atas dan langsung menebas borgol yg ada di tangan Yajiro
"Arashi?!" Yajiro kaget
"Mana kuncinya, bedebah?!!" tanya Arashi mencekik salah satu petugas Sky Inferno
"..." petugas itu terdiam dan sebuah kunci terjatuh dari saku belakangnya
"Ayo lari, Yajiro!" kata Arashi langsung menggendong Yajiro dan membawanya kabur
"Kenapa kalian malah diam saja? Kejar mereka!" kata orang yg tadi dicekik Arashi
"Baik!" kata beberapa petugas Sky Inferno lain dan langsung mengejar Yajiro dan Arashi
"Mau kemana kita?" tanya Yajiro
"Entahlah! Yg penting, jangan sampai para bedebah itu menangkap kita!" kata Arashi
"Berhenti!!! Jangan lari!!!" teriak para petugas Sky Inferno
"Kau pikir kami akan berhenti?" tanya Arashi langsung menambah kecepatan larinya dan akhirnya mereka keluar dari Stadium
"Seido! Sesuai strategi, kau bantai para bedebah itu!" kata Arashi dan para petugas Sky Inferno akhirnya juga sampai diluar Stadium
"Hyena Gura!" kata Seido yg sdh berubah menjadi Hyena raksasa dan menghentak-hentakkan kakinya ke tanah hingga terjadi gempa bumi kecil hingga para petugas Sky Inferno kebingungan
"Rasakan ini! Hyena Step On!" kata Sedio menginjak-injak para petugas Sky Inferno hingga mereka tak sadarkan diri
"Ayo lari!" kata Rest
"Off Off Hyena!" kata Seido kembali ke bentuk manusia dan naik ke pelana Rest
"Ayo Rest, kita lari!" kata Arashi
"Siap!" kata Rest langsung belari
"Kau terluka, Yajiro?" tanya Choumei mengeluarkan kotak P3K miliknya
"Tidak! Tapi, ayahku! Dia tertangkap!" kata Yajiro
"Tertangkap? Oleh Angkatan Darat A.E.K.?" tanya Rest
"Bukan! Kata ayahku, mereka adalah petugas dari Sky Inferno!" kata Yajiro
"Sky Inferno?!?" Rest dan Seido kaget
"Kalian berdua tau tempat itu?" tanya Yajiro
"Tempat itu terletak di bekas wilayah Kerajaan Nawasata! Sekarang, wilyaha itu dikuasai oleh A.E.K.! Letaknya di atas langit!" kata Rest
"Di atas langit?" Yajiro kaget
"Ya! Tempat itu bisa dibilang neraka! Hanya saja berada di bumi! Kalau tak salah, tempat itu terbagi menjadi 5 Lantai! Desain bangunan dari SKy Inferno seperti tower! Semakin ke atas semakin sempit tempatnya!" kata Seido
"Rasanya, kita tak mungkin sampai ke sana tanpa kendaraan khusus!" kata Rest berhenti berlari dan kembali berjalan karna merasa sdh jauh dari Stadium
"Huft! Jadi, ayahku sdh tak bisa selamat, ya?" Yajiro nampak lesu
"Ayolah! Kau bukan seperti Yajiro yg kukenal! Yajiro yg pantang menyerah! Dimana Yajiro yg pantang menyerah?" tanya Arashi
"Terima kasih, Arashi!" kata Yajiro masih dgn wajah lesu
"Tak berpengaruh, ya?" Arashi merunduk
"Hmm, rasanya kita perlu istirahat, mengingat hari ini ada petualangan seru yg kita alami!" kata Rest langsung membungkuk di sebuah lapangan luas
"Malam ini, kita akan tidur disini" kata Rest
"Tempat pilihanmu selalu terbaik, Rest!" kata Arashi muai mengembail tenda lipat yg ada di pelana Rest
"Seperti biasa, Seido dan aku akan mencari makanan! Arashi, kau mencari kayu bakar! Choumei, kau cari air dan kalau sdh selesai, kau bantu Arashi mencari kayu bakar!" kata Yajiro kembali bersemangat
"Lapangan luas seperti ini, rasanya tak ada hewan yg menetap disini!" kata Seido
"Tenang, kita manusia! Kita tak hanya makan daging! Kita berusaha dulu cari hewan buruan! Kalau tak ada, terpaksa cari tumbuhan yg bisa di makan!" kata Yajiro
"Baiklah!" kata Seido
"Aku jadi tdk enak karna aku tak pernah bertugas kalau akan membangun tenda!" kata Rest
"Jangan bercanda Rest! Kau berfungsi sebagai kendaraan, tugas yg jauh lebih penting daripada yg kami lakukan! Kau juga bertugas menjaga tempat ini sementara kami menjalankan tugas!" kata Arashi
"Jangan berlebihan!" kata Rest
"Memang begitu keadaanya, Rest! Aku pergi dulu, ya!" kata Arashi
"Silahkan!" kata Rest mulai memejamkan matanya



Malam itu, Five Go menyalakan api unggun dan saling bercanda tawa. Five Go nampak sangat riang. Mereka juga membakar daging rusa yg tadi diburu oleh Yajiro dan Seido. Seido adalah orang yg meracik bumbunya hingga rasa daging itu tak hambar. Seido memang ahli dlm meracik bumbu. Hampir semua masakan yg dimasak Five Go, dia yg meracik bumbunya. Sementara Yajiro, dia yg menyalakan api unggun dgn kemampuannya.

"Tumben, Seido! Racikanmu kali ini kurang asin sedikit!" kritik Choumei
"Wah, maaf! Bahan-bahan disini sangat minim!" kata Seido
"Tak apa! Tak perlu minta maaf! Cuma kurang sedikit kok!" kata Choumei
"Kau salah Choumei! Makanan selezat ini kau bilang kurang asin?" tanya Yajiro memakan daging rusa itu dgn lahap
"Kalau kau dan Arashi tak bisa membedakan rasa makanan! Kalian kuberi kotoran rusa mungkin juga mau!" kata Choumei
"Enak saja!" kata Arashi melahap daging rusa itu
"Lagipula, aku tak menghina bumbu racikan Seido! AKu cuma meng-kritiknya! Kritik itukan membangun!" kata Choumei
"Terserah kau mau ngomong apa! Tapi sekarang aku kenyang! Aku mau tidur! Selamat tidur!" kata Yajiro langsung masuk tenda
"Aku juga!" kata Arashi menyusul Yajiro
"Aku juga sdh ngantuk! Aku tidur dulu, Choumei!" kata Seido akan masuk ke tenda yg sama dgn Yajiro dan Arashi
"Tunggu dulu!" kata Choumei
"Ada apa?" tanya Seido
"Kau tidur di tendaku saja!" kata Choumei
"Eh? Bukannya tenda itu khusus untuk..." belum selesai Seido berbicara, Chouemi sdh menarik Seido dan memaksanya untuk tidur ditendanya
"Ayo kita bersenang-senang!" kata Choumei tidur di atas wajah Seido
"Aku tak bisa bernafas, Choumei!" kata Seido

BERSAMBUNG
[offtopic]Comment disini[/offtopic]

CHAPTER 15 : PANTHERO ARMY

"Seido!!!" teriak Arashi di depan tenda Choumei
"Ada apa?" tanya Seido keluar dari tenda Choumei
"Ada apa?! Seharusnya aku yg tanya begitu?" kata Arashi
"Apa maksudmu?" tanya Seido
"Kenapa tadi malam kau tak tidur di tenda khusus laki-laki?" tanya Arashi
"Begini, tadi malam setelah kalian masuk tenda, aku juga menyusul kalian. Namun, Choumei memaksaku untuk tidur di tendanya, aku kasihan dgn dia mengingat dia wanita!" kata Seido
"Hmm..." Arashi berfikir sejenak
"Ayolah! Kalian berdua jgn ribut saja! Lebih baik, bantu aku membersihkan tempat ini karna kita akan segera pergi!" kata Yajiro
"Huh!!! Kalau saja aku tak punya kesabaran, sudah kubunuh kau!" kata Arashi langsung menuju tempat Yajiro
"Setidaknya, sebelum Hukenmu hancur karna kuinjak-injak!" balas Seido
"Kau menantangku?!" Arashi mulai marah dan mencabut Hukennya
"Kalau iya?" Seido sedikit mengejek
"Sudahlah jangan sok kuat! Aku bisa membunuh kalian berdua disini jika aku mau!" kata Yajiro
"Sudah sudah!!! Jangan berkelahi terus! Lebih baik, kau Arashi, kau bantu Yajiro membersihkan sampah semalam, dan kau Seido kau tak sepertinya yg pendiam dan tegas! Kau lipat saja tenda-tenda yg ada!" kata Rest memberi komando
"Entahlah! Rasanya, pagi ini perasaanku tak nyaman!" kata Seido sambil melipat tenda
"Inikah Five Go?" tiba-tiba ada seseorang bertubuh tinggi dan berambut keriting yg menggunakan kaca mata dan berambut afro berada di tengah-tengah mereka
"Siapa kau?!" tanya Yajiro
"Aku Yukizan!" kata orang yg bernama Yukizan itu
"Yukizan? Aku tak pernah mendengarmu?" Yajiro tambah heran
"Aku, Kapten Divisi 2 Panthero Army! Sekaligus Wakil Komandan Utama dari Panthero Army! Salam kenal!" kata Yukizan
"Panthero Army? Rasanya aku pernah dengar!" kata Yajiro
"Itu adalah pasukan yg didirakan oleh ayahmu, b*doh!" kata Arashi
"Oh, iya! Aku lupa! Kalian sdh dengar kabar? Bahwa Jaguar kemarin ditangkap oleh petugas Sky Inferno!" kata Yajiro
"Nah! Itu yg ingin aku bicarakan! Aku mewakili Panthero Army, ingin mengajakmu..." belum selesai Yukizan berbicara, Yajiro sdh memotong
"Mengajak apa?" tanya Yajiro
"Aku belum selesai bicara!!! Lain kali, kalau ada orang bicara dengarkan dulu!!!" bentak Yukizan
"Maaf..." kata Yajiro
"Baiklah! Aku menawari kalian kerjasama untuk memberontak ke Sky Inferno!" kata Yukizan
"Itulah yg kami rencanakan! Hanya saja, kami tak punya kendaraan untuk sampai ke atas awan!" kata Yajiro
"Soal kendaraan gampang! Kami punya. Tapi, kalau kau ingin tau, Sky Inferno bukanlah taman bermain seperti di Turnamen XYZP Hunters! Disana, lawannya hanya Juura seorang! Kalau di Sky Inferno, kita akan menghadapi Iblis-iblis yg wujudnya diatas normal! Jadi, aku tdk hanya butuh niat dan tekad! Tapi aku juga butuh kemampuan dan keseriusan!" kata Yukizan
"Umm, izinkan aku berdiskusi dgn teman-temanku sebentar, Yukizan!" kata Yajiro langsung mengumpulkan teman-temannya dan segera berdiskusi
"Apa yg harus di diskusikan?" tanya Arashi
"Entahlah, ini supaya dimatanya, kita ini kelompok yg mengutamakan pendapat anggotanya! Hehe!" kata Yajiro
"Ahh! Membuang-buang waktu!" kata Arashi
"Baiklah! Kami memutuskan untuk menerima tawaranmu!" kata Yajiro
"Khukhukhu! Ayo! Aku ajak kaliaan ke markas Panthero Army!" kata Yukizan
"Baiklah!" kata Yajiro langsung naik ke pelana Rest diikuti Arashi, Choumei, dan Seido
"Kenapa kau malah jalan! Ayo ke kemari!" ajak Yajiro
"Hoho! Terima kasih!" kata Yukizan

---o0o---

Five Go dan Yukizan akhirnya sampai di sebuah dermaga tua yg nampak berhantu. Yukizan mengajak mereka ke sebuah bangkai kapal berukuran raksasa. Ternyata di dalam bangkai kapal itu ada ruang bawah air yg sangat luas. Disana, Yukizan memperkenalkan Kapten dari masing-masing Divisi.

"Ini, orang yg berambut gimbal dan dikucir kuda yg menghisap 4 rokok dimulutnya ini Leymar! Kapten Divisi 5! Dia XYZ Man yg bisa merubah tubuhnya menjadi kayu! Dia dapat menciptakan sesuatu menjadi kayu dan dapat menggunakan kayu menjadi benda utamanya untuk bertarung!" kata Yukizan
"Tunggu sebentar, bicara soal XYZ Man, kau sendiri XYZ Man tdk?" tanya Yajiro
"Huft...Sebenarnya, dulu aku hanya bertarung menggunakan pedang panjangku ini! Namun, tanpa sengaja, aku memakan XYZ yg membuatku menjadi manusia es! Aku dpt membekukan sesuatu! Juga dpt menciptakan sesuatu dari es!" kata Yukizan
"Lanjutkan ke Kapten lainnya!" kata Seido tegas
"Oke! Itu, orang yg memakai bandana dan gada besar bernama Kenpachi! Dia dapat merubah tubuhnya menjadi emas dan tubuhnya akan jadi raksasa kalu akan berubah menjadi monster emas! Gadanya juga akan membesar dan berubah jadi emas jika dia berubah! Dia Kapten Divisi 4" kata Yukizan
"Hmm...Keren!" kata Yajiro
"Dan yg terkahir, orang bertubuh kekar dan besar itu bernama Zack! Dia dapat merubah sebagian atau seluruh tubuhnya menjadi berlian! Dia Kapten Divisi 3" kata Yukizan
"He...He...He! Ngomong-ngomong, mana kendaraan yg tadi sempat kau bicarakan?" tanya Arashi
"Ayo ikuti aku!" kata Yukizan mengajak Five Go menuju tempat terpencil
"Ini dia! Namanya Bee!" kata Yukizan menunjukkan sebuah tabung yg ukurannya sebesar genggaman tangan
"Kau bercanda?" tanya Yajiro
"Tak percaya? Ayo ke darat!" ajak Yukizan

Sesampainya di darat, Yukizan mengaktifkan benda terbut dgn menekan salah satu tombolnya. Tabung tadi yg besarnya hanya seukuran genggaman tangan, kini menjadi kapal selam raksasa.

"Bee dpt mengangkut 1 Divisi! Kami punya bebearapa stock Bee!" kata Yukizan masuk dan keluar dgn beberapa Bee dlm genggaman tangan
"Oke, paling kanan untuk kalian Five Go dan Divisi 1! Lalu yg sebelahnya untuk aku dan Divisi 2! Yang tengah untuk Zack dan Divisi 3! Kedua dari kiri itu untuk Kenpachi serta Divisi 4! Dan yg paling kiri untuk Leymar dgn anak buahnya, Divisi 5!" kata Yukizan
"Wah! Tapi, apa Bee dapat dipakai untuk terbang?" tanya Yajiro
"Tentu! Jadi, kalian siap untuk pergi ke Sky Inferno?" Yukizan balik bertanya
"Siap!!!" teriak Five Go bersamaan

BERSAMBUNG
[offtopic]Comment disini[/offtopic]

CHAPTER 16 : NERAKA DI ATAS AWAN

Five Go yg secara langsung telah beraliansi dgn Panthero Army langsung berangkat menuju Sky Inferno. Untuk bisa sampai ke sana, Mereka menaiki sebuah kendaraan khusus yg mereka sebut Bee. Bee ini kemudian terbang menuju langit. 2 jam berlalu, Five Go dan Panthero Army sampai di gerbang Sky Inferno. Disana, mereka disergap oleh pasukan khusus.

"Sesuai prediksi, mereka akan menyerang!" kata salah satu penyergap (Anggap saja Penyergap 1)
"Khukhukhu! Mereka pikir, masuk ke Sky Inferno semudah membalikkan telapk tanga, Hahaha!!!" Penyergap 2 tertawa
"Menyingkirlah!" kata Yukizan mengambil pedangnya
"Wow! Nodachi, ya?" Penyergap 3 kaget
"Nodachi?" Yajiro heran
"Nodachi adalah jenis pedangku, Yajiro!" kata Yukizan bersiap menyerang para Penyergap
"Selagi ada kesempatan, larilah! Sebelum kalian tinggal di Sky Inferno untuk selamanya!" kata Penyergap 4
"Aoi no Deathly Fist!" teriak Yajiro yg telah memasuki Fighter Mode
"Jadi, kau Yajiro si Iblis Biru, ya?" tanya Penyergap 1 menghindari serangan Yajiro
"Itu benar! Aoi no Horizontal Kick!" kata Yajiro berhasil menendang Penyergap 1
"Aargh! Sialan!" umpat Penyergap 1
"On On Hyena!" Seido berubah menjadi Hyena
"XYZ Man!" gumam Penyergap 5
"Hyena Claw!" kata Seido menyerang Penyergap 3 dan 5
"Aargh!!!" Penyergap 5 terkena serangan Seido sementara Penyergap 3 mampu dgn mudah menghindari serangan Seido
"Ice Break!" kata Yukizan menebaskan pedangnya ke arah Penyergap 3 yg kemudian tercipta aura es yg membekukan Penyergap 3
"Perpaduan Seni Berpedang serta XYZ! Lawan yg tak bisa dianggap remeh!" kata Penyergap 2
"Aku tak suka disanjung seperti itu! Ice Nail!" kata Yukizan kembali menebaskan pedangnya yg mengakibatkan paku-paku es berterbangan dilangit dan menjatuhi Penyergap 2
"Sendirian lagi! Kenapa aku selalu menjadi yg terkahir?" kata Penyergap 4
"Pilih salah satu! Tewas ditangan kami atau kau menunjukkan jalan masuk ke Sky Inferno serta menjelaskan seluk beluknya!" kata Yukizan
"Begini, aku tak menyetujui tawaranmu! Tapi, hari ini entah kenapa aku ingin bermurah hati! Aku tak ingin mengantar kalian ke dalam! Tapi aku akan jelaskan sedikit info yg kutahu tentang Sky Inferno!" kata Penyergap 4
"Baiklah! Jelaskan!" perintah Yukizan
"Oke! Sky Inferno adalah Penjara Atas Awan yg berbentuk seperti Tower! Terdiri dari 5 Lantai atau 5 Level! Level paling bawah atau Level 5! Adalah tempat para Tahanan Kelas Rookie yg harga buronannya dibawah 30.000.000 Zobi! Sementara Level 4, level diatas level 5 adalah tempat untuk Tahanan Kelas Pro yg harga buronannya diatas 30.000.000 Zobi namun dibawah 60.000.000 Zobi! Lalu, Level 3 yg tepat berada diatas level 4 adalah tempat Tahanan Kelas Junkman yg harga buronannya diatas 60.000.000 Zobi namun dibawah 100.000.000 Zobi! Lalu Level 2 adalah kantor dan bukan penjara! Disini terletak dapur, kantor Direktur, Wakil Direktur, dan pegawai Sky Inferno! Dan yg paling puncak, Level 1 adalah tempat menahan para Tahanan Kelas S yg harga buronannya diatas 100.000.000! Oh iya, setiap lantai dijaga oleh Monster aneh! AKu tdk hafal pasti! Namun, semakin tinggi levelnya, semakin berbahaya monsternya! Itulah yg kutahu!" kata Penyergap 4
"Sangat membantu! Baiklah, kau boleh pergi!" kata Yukizan
"Berhati-hatilah, Omaru adalah orang yg tempramental!" kata Penyergap 4
"Tunggu dulu! Kau bahkan menjelaskan siapa itu Omaru!" kata Yajiro
"Omaru adalah Kepala Direktur Sky Inferno! Dia memiliki kekuatan lumpur yg bisa memanpulasi lumpur serta merubah tubuhnya menjadi lumpur! Dan usianya, sama sepertimu, anak muda!" kata Penyergap 4 menunjuk Yajiro
"Hah? Seusiaku?" Yajiro heran
"Ya, benar! Untuk mempermudah kalian, akan kujelaskan penampilannya. Penampilannya sederhana. Dia hanya memakai celana selutut, dan masker bewarna hitam, rambutnya panjang hingga mata kananannya tertutup oleh rambutnya!" kata Penyergap 4 langsung pergi
"Ayo! Jangan buang-buang waktu!" kata Seido
"Betul! Ayo langsung masuk saja!" kata Yajiro berlari menerobos pintu gerbang diikuti Five Go yg lain dan Panthero Army hingga mereka masuk ke Level 5
"Hebat! Kalian bahkan bisa melewati gerbang! Tapi, kalian tak bisa kemana-mana lagi! Kalian sdh terjebak! Aku dan Monsterku adalah ketua penjaga Level 5! Jangan harap kalian bisa melewatiku!" kata seorang wanita berpenampilan sexy
"Wood Monster!" kata Leymar hingga kayu berwujud seekor anj*ng
"Kalian pergilah! Biarkan Divisi 5 menghadapi mereka!" kata Leymar
"Kau yakin, Leymar?" tanya Yukizan
"Tak apa! Kalian naik saja ke Level 4!" kata Leymar
"Kalian pikir semudah itu? Anak-anak! Serang mereka!!!" teriak wanita itu dan ratusan kurcaci menyerang Five Go dan Panthero Army
"Frost Goz!" kata Yukizan mengangkat kedua tangannya ke udara dan disaat yg sama, semua kurcaci yg ada disana membeku
"Hebat!" kata wanita tadi bertepuk tangan
"Larilah!" teriak Leymar
"Baiklah!" kata Yukizan segera lari diikuti Panthero Army (selain Divisi 5) dan Five Go
"Ngomong-ngomong, mana tangga untuk sampai ke atas, ya?" tanya Yukizan
"Itu!!!" tunjuk Arashi
"Iya! Arashi benar! Itu ada tangga!" kata Yajiro segera lari menuju tangga
"Tunggu, bang! Ambilkan kunci di kantor yg tak jauh dari sini!" kata para tahanan
"Berisik kalian!" kata Yukizan
"Jangan sok! Mentang-mentang kau anggota Panthero Army, lalu kami takut? Tidak!!!" teriak para tahanan
"Frost Goz!" kata Yukizan mengarahkan kedua tangannya ke sel yg tadi sempat mengejek Yukizan
"Dia membekukan seisi sel!" kata tahanan dari sel lain
"Ayo kita naik!" kata Yukizan
"Ya!" kata Five Go dan Panthero Army
"Selamat datang di Level 4!" kata seorang laki-laki bertubuh kurus
"Monsterku akan menghajar kalian para penyusup!" kata orang itu lagi
"On On Gold Giant!" kata Kenpachi berubah menjadi raksasa yg tubuhnya dilapisi emas
"Kenapchi?!?" Yukizan kaget
"Pukulan Penghancur!" kata Kenpachi memukulkan Gada-nya ke arah lawan
"Kalian pergi saja ke Level 4! Kami Divisi 4 akan buktikan kekuatan kami!" kata Kenpachi
"Kau?! Biasanya kau yg paling pemalas!" kata Yukizan
"Ini demi menyelamatkan Jaguar-san!" kata Kenpachi
"Kau benar! Oke! Ayo kita naik ke Level 3!" kata Yukizan
"Baik!" kata Panthero Army dan Five Go
"Namanamanama!" pria kurus tadi tertawa
"Kau tertawa?" tanya Arashi
"Enggak!!! Aku sedih! Ya tertawalah!" kata pria kurus itu
"Para Goblin! Serang mereka!" kata pria kurus itu lagi
"Jadi, setiap lantai punya pasukan khusus, ya? Menarik!" pikir Yukizan
"Halfmoon Jenskin!" kata Arashi menebaskan Huken-nya berkali-kali hingga aura ungu yg jumlahnya tak sedikit
"Namanamanama! Jangan melawak! Mereka Goblin! Bukan kurcaci!" ejek pria kurus tadi
"Aoi no Deathly Fist!" teriak Yajiro yg telah memasuki Fighter Mode
"Namanamanama! Mereka masih bisa bangkit!" kata pria kurus tersebut
"Diamond Broken!" kata Zack yg telah merubah separuh tubuhnya menjadi berlian dan memukuli para Goblin hingga tewas
"Masih bisa bangkit?" tanya Zack kembali ke wujud normal
"He...Hebat!!!" pria kurus tadi terkejut
"Ayo naik ke Level 3!" kata Yukizan berlari menuju tangga terdekat
"Oy!!! Bebaskan kami!!!" teriak para tahanan
"Jangan hiraukan mereka! Maju terus!" kata Yukizan
"Akhirnya, kita sampai di Level 3!" kata Yajiro
"Apa ini?!" Arashi heran
"Tak ada yg mencegat?" kata Yukizan
"Para tahanan pun tdk berisik!" ujar Yajiro
"Kata siapa, hah?" tiba-tiba orang bertubuh gempal yg mengenakan seragam tinju jatuh dari langit
"Kalian tak akan bisa melewati Level 3!" kata orang gendut itu
"Aneh..." kata Seido
"Ahihihihihi!!!" penjaga itu tertawa tiba-tiba monsternya datang
"Ini bagianku!" kata Zack
"Lagi?!" Yukizan kaget
"Ahihihihihi!!! Pasukan zombie! Bangkitlah!!!" teriak penjaga gendut
"Mereka sepertinya mayat para tahanan!" kata Yukizan
"Divisi 3! Habisi mereka!" teriak Zack yg telah merubah separuh tubuhnya menjadi berlian
"Naiklah, Yukizan! Biar Level ini, aku yg menangani!" kata Zack
"Mereka rela berkorban demi kita! Ayo, kita laksanakan kepercayaan yg telah mereka beri pada kita!!!" teriak Yajiro langsung berlari mencari tangga
"Level 2, inikah level 2?" tanya Arashi aget melihat ruangan kosong diatas Level 3
"Ya! Ini Level 2!" kata seseorang muncul dari atas
"Kalau dilihat dari penampilannya, dia..." Rest terkejut

BERSAMBUNG

[offtopic]Comment disini[/offtopic]

CHAPTER 17 : PERATARUNGAN DI LEVEL 2

"Aku Omaru! Salam kenal!" kata orang itu yg ternyata Omaru, sang Direktur Sky Inferno
"Tapi, Penyergap tadi tdk bilang kalau dia punya tanduk!" kata Yajiro
"Tandukku ini ciri khasku! Jadi, si pengkhianat itu tdk menjelaskannya padamu, Iblis Biru?" tanya Omaru
"Ya, dia tidak menjelaskannya" jawab Yajiro
"Khukhukhu! Sebagai Kepala Direktur di Penjara ini, aku punya hak dan kekuatan untuk membunuh kalian! Jadi, selagi aku sedang bermurah hati, keluarlah dari sini!" kata Omaru
"Enak saja! Kami susah-susah kesini, sesampainya disini malah diusir? Jangan harap kami akan kembali sebelum tujuan kami tercapai!" balas Yajiro
"Mud Hole!" kata Omaru kemudian membuat lumpur penghisap tepat dibawah kaki Five Go dan Panthero Army
"Aoi no Horizontal Kick!" kata Yajiro yg sdh memasuki Fighter Mode melompat dari lumpur penghisap tadi dan menendang Omaru
"Kurang cepat, Iblis Biru!" kata Omaru menghindari serangan Yajiro dan memukulnya
"Kau yg kurang cepat! Aoi no Deathly Fist!" kata Yajiro
"Mud Blow!" kata Omaru merubah tangannya menjadi lumpur dan memukul Yajiro
"Bertahanlah, Yajiro!" kata Yukizan berlari dan menyiapkan Nodachinya untuk menebas Omaru
"Lawanmu adalah aku!" kata seorang kakek mencegat Yukizan dan menyerang Yukizan dgn pedang berkaratnya
"Kepala Direktur Omaru dan Wakil Direktur Han sdh bertarung! Kita harus membantu mereka!" kata sebuah pasukan yg menggunakan seragam
"Jadi namamu, Han? Apa Omaru cucumu?" tanya Yukizan
"Ya" jawab Han
"Pantas, kalian punya tanduk yg sama!" kata Yukizan
"Arahkan perhatianmu ke aku, Iblis Biru!" kata Omaru bersiap menyerang Yajiro
"Aku memperhatikanmu, Omaru! Aoi no Huge Fist!" kata Yajiro berusaha memukul Omaru dgn tangan besarnya
"Mud Rifle!" kata Omaru menembakkan peluru-peluru lumpur ke arah Yajiro
"Aoi no Bunker!" kata Yajiro keluar dari Fighter Mode dan membuat sebuah bunker dari api biru
"Han-san, aku tak ingin melawanmu! Walau bagaimanapun, aku orang yg punya sopan santun dan menghormati orang yg lebih tua!" kata Yukizan
"Hahaaa, ayolah nak! Aku adalah lawanmu! Dalam pertarungan, tidak ada laki-laki atau perempuan, tidak ada tua atau muda, tidak ada kaya atau miskin, yg ada hanya kawan dan lawan!" kata Han menebaskan pdang berkaratnya ke arah Yukizan
"Kalau kau memaksa, aku juga tak segan, Han-san!" kata Yukizan menahan serangan Han
"Halo! Salam kenal! Namaku Shizaru!" kata seekor kera bewarna putih yg tingginya sama dgn manusia
"Sa...Salam kenal! Namaku Arashi! Senang bertemu denganmu!" jawab Arashi sedang berusaha mekeluar dari kubangan lumpur
"Perlu bantuan?" tanya kera putih tadi yg bernama Shizaru mengulurkan tangannya
"Terima kasih!" kata Arashi menerima uluran tangan Shuzaru
"Aku adalah pemimpin dari pasukan Sky Inferno ini!" kata Shizaru
"Ohh..." Arashi mencabut Huken-nya
"Bersediakah kau menjadi lawanku?" tanya Shizaru
"Ayo bertarung!" kata Arashi memukul kan Huken-nya ke arah Shizaru
"Senang bisa menjadi lawanmu!" kata Shizaru mengambil keris-nya
"He...he...he! Aku juga!" kata Arashi

---Level 1---

Sementara Five Go dan Panthero Army bertarung dgn lawan masing-masing, di sel Jaguar, tepatnya di Level 1. Disana, ada tahanan baru yg masuk. Jaguar satu sel dgn Atarashi, kakak Arashi.

"Atarashi..." Jaguar memulai pembicaraan
"Ada apa, Jaguar-san?" tanya Atarashi
"Aku punya firasat tdk enak! Aku merasa, bahwa akan ada kehancuran besar!" kata Jaguar
"Jaguar, anakmu sedang ada disini bersama Panthero Army! Anakmu dan teman-temannya yg dijuluki Five Go telah beraliansi dgn Panthero Army untuk menyelamatkanmu" kata tahanan yg baru masuk tadi
"Jangan berbohong! Bahkan aku tak mengenalimu!" kata Jaguar
"Kau tak mengenaliku? Padahal aku adalah orang yg membantumu dalam berkudeta di Kerajaan Nawasata dulu! Jika kau benar-benar tak mengenaliku, kubunuh kau sekarang juga!" kata orang itu memperlihatkan wajahnya yg dari tadi selalu menunduk
"Pino? Kau masih hidup?!" Jaguar nampak kaget
"Biasa saja! Jang berlebihan!" kata orang tadi yg ternyata bernama Pino
"Kalian saling mengenal?" tanya Atarashi
"Ya, aku mengenalinya karna dia membantuku saat aku melakukan kudeta dgn Kerajaan Nawasata" kata Jaguar
"Dia nyaris tewas! Kalau saja aku tak datang, mungkin sekarang namanya telah diukir di batu nisan, Rehahahahaaa!" Pino tertawa
"Tenanglah, Pino! Ngomong-ngomong, bagaimana mereka dapat menangkapmu, Pino?" tanya Jaguar
"Huh! Tadi pagi, aku sedang buang air kecil di depan rumah kosong! Setidaknya, kukira itu rumah kosong! Ternyata, itu adalah markas rahasia A.E.K.! Aku yg sedang buang air kecil tak bisa melawan mereka dan mereka berhasil menangkapku!" kata Pino
"Lain kali jangan buang air kecil sembarangan!" kata Jaguar
"Aku sudah tak bisa menahannya" kata Pino
"Hahahahahahaaa....!!!!" Jaguar tertawa tebahak-bahak
"Kau baik-baik saja, Jaguar-san?" tanya Atarashi
"Jika dipikir-pikir, lucu juga orang sehebat Pino tertangakp saat buang air kecil! Hahahaaa..." Jaguar terus tertawa
"Tak ada yg lucu! Jangan tertawa!" kata Pino
"Oke..." kata Jaguar menahan tawa

---Level 2---

Kembali ke Five Go dan Panthero Army yg tersisa. Sepertinya, mereka mendapat lawan masing-masing. Yajiro vs Omaru, Yukizan vs Han, Arashi vs Shizaru. Untuk Rest, Choumei, dan Seido sepertinya blm mendapat lawan tetap

"Mud Bomb!" kata Omaru menciptakan lumpur berwujud bom besar yg sangat lengket
"Kurang cepat, Omaru! Aoi no Bazooka Fist!" Yajiro menghindari serangan Omaru dan memukulnya dgn sangat sangat sangat cepat dan kuat
"Bhuakk!!!" Masker Oamru lepas dari wajahnya dan sekarang terlihat dimulutnya bercucuran darah
"Hyehahahahaaaa! Akan kubunuh kau! Aoi no Giant Kick!" kata Yajiro dan mengubah kaki kirinya dan menginjak-injak Omaru
"Mud Monster!!!" teriak Omaru dan sebuah lumpur berbentuk Monster mengahajar Yajiro
"Iblis Biru! Kau memang seperti Iblis yg tak segan-segan membunuh lawan yg telah sekarat!" kata Omaru
"Aoi no Spear Fist" kata Yajiro menusukkan jari-jarinya ke dada Omaru
"Mud Hard Kick!" kata Oamru menendang dgn keras tangan Yajiro
"Aargh!" Yajiro meringis menahan sakit
"Kau cukup kuat, Han-san!" kata Yukizan yg terluka dadanya akibat tebasan Han
"Aku tak suka nada bicaramu, anak muda!" kata Han menebaskan pedangnya ke arah Yukizan
"Wow, nyaris saja! Frost Goz!" kata Yukizan menghindari serangan Han dan membekukannya
"Kau hanya bergantung dgn kekuatan XYZ!" kata Han yg sdh membeku
"Selagi ada kekuatan, aku akan menggunakannya!" kata Yukizan
"Kekuatanmu terlalu lemah!" kata Han berhasil menghancurkan es Yukizan
"Hah?!? Es-ku hancur?" Yukizan nampak kaget
"Persiapkan dirimu!" kata Han dgn cepat menebaskan pedangnya ke arah Yukizan
"Hyena Claw" kata Seido mencakar tubuh Han (dalam hal ini, Seido sdh berubah menjadi Hyena raksasa)
"Aargh!" Han meringis kesakitan
"Kakek tua! Lawanmu adalah aku!" kata Seido
"Apa?! Jangan sok kuat! Dia bukan kakek tua biasa!" kata Yukizan
"Lantas? Kau akan melawannya?" tanya Seido
"Lawanku jadi dua!" kata Han
"Aargh!" Arashi terkena serangan Shizaru
"Ayolah, Arashi!" kata Shizaru
"Halfmoon Slash!!" kata Arashi menebaskan pedangnya ke arah Shizaru hingga Shizaru terpental jauh
"Auaauuummm!!!" Rest melolong dgn keras sehingga mengakibatkan getaran di Sky inferno
"Ayo! Naik ke Level 1!" teriak Rest
"Baik!!!" teriak Five Go yg lain dan Yukizan
"Divisi 2 dan sebagian Divisi 1! Kalian tetap disini untuk menahan mereka!" perintah Yukizan
"Baik!!!" jawab Divisi 2 dan sebagian Divisi 1 dari Panthero Army
"Bang! Ambilin kunci, dong!" teriak para tahanan
"Berisik! Frost Goz!" kata Yukizan membekukan para tahanan
"Yukizan..." terdengar seperti suara Jaguar
"Jaguar!" kata Yukizan yg melihat Jaguar di sebuah sel yg berisi 3 orang tahanan
"Apa yg kau lakukan disini?" tanya Jaguar
"Tentu saja membebaskanmu!" kata Yajiro
"Bebaskan kami juga! Kami pasti akan berguna!" teriak tahanan lain
"Berisik! Frost Goz!" kata Yukizan membekukan tahanan yg berisik
"Kakak?!?" Arashi terkejut melihat kakaknya berada di sel yg sama dgn Jaguar
"Arashi?!? Apa yg kau lakukan disini? Kau mau bunuh diri?" tanya Atarashi
"Sebenarnya, aku ingin menyelamatkan ayah Yajiro, melihat kakak ada disini, aku akan menyelamatkan kakak!" kata Arashi
"Jangan b*doh!" kata Atarashi
"Ohahahahahaha..." terdengar suara tertawa licik
"Siapan itu?" tanya Yajiro memasuki Fighter Mode
"Ohahahaha...Bebaskan aku juga! Aku bisa merubah apapun menjadi pasir!" kata suara tadi
"Pasir?!?" Yajiro keluar dari Fighter Mode dan melihat di sel yg berada tepat di depan sel Jaguar
"Ohahaha...!!!" Tawa tadi berhenti dan orang itu muncul
"Sir Rakifluz!!!" Yajiro kaget
"Lama tak jumpa! Iblis Biru!" kata orang tadi yg ternyata Sir Rakifluz
"Rakifluz?" tanya Yukizan
"Yukizan!" Sir Rakifluz tampak geram
"Apa kita harus membebaskannya?" tanya Yajiro
"Hmm, baiklah! Sepertinya, sekarang dia sdh berguna!" kata Yukizan
"Ohahaha! Jangan meremehkanku, Yukizan!" kata Sir Rakifluz
"Rakifluz, aku sekarang menjadi XYZ Man dgn kekuatan elemen Es!" kata Yukizan
"Kau adalah orang lemah! Kau menjadi XYZ Man pun tak akan mampu mengalahkanku!" ejek Sir Rakfluz
"Ingat! Saat ini, aku punya kekuasaan yg lebih tinggi darimu, Rakifluz!" kata Yukizan
"Baiklah, aku minta maaf karna sempat meremehkanmu tadi!" kata Sir Rakifluz
"Itu lebih baik! Sekarang, kita harus mencari kunci selnya!" kata Yukizan
"Kalian tak boleh kemana-mana!" kata seseorang muncul dari kegelapan
"Siapa lagi itu?" tanya Yajiro
"Perkenalkan, aku Alexander!" kata orang yg tubuhnya tinggal tengkorak dan memakai jubah serts membawa sabit besar tadi memperkenalkan diri
"Itu! Alexander!" kata Atarshi
"Siapa dia?" tanya Yajiro
"Aku sdh pernah memberitahukan dia padamu, Yajiro! Dia adalah XYZ Man yg memiliki kekuatan untuk menyerap semangat manusia!" kata Jaguar
"Khukhukhu... Kemampuanku telah ketahuan!" kata Alexander
"Frost Goz!" kata Yukizan berusaha membekukan Alexander
"B*doh!" kata Alexander berlari dan hendak menyentuh kening Yukizan
"Aoi no Bazooka Fist!" kata Yajiro memukul Alexander yg nyaris menyentuh kening Yukizan hingga terpental
"Ugh!" Alexander tampak kesakitan
"Salah satu dari kalian ambil kunci sel! Dan yg lain melawan Alexander! Setelah itu, lepaskan aku, Jaguar, dan Atarashi!" kata Sir Rakifluz
"Aku mohon bebaskan aku juga! Aku bersumpah aku akan berguna!" kata Pino
"Baiklah! Ambil juga kunci borgol Pino!" kata Sir Rakifluz memberi komando pada Five Go dan Yukizan
"Oke! Arashi, Rest, dan Choumei! Kalian yg ambil kunci sel dan kunci borgol! Biar aku, Yukizan, Seido yg melawan Tengkorak hidup itu!" kata Yajiro
"Baik!!!" kata Rest, Choumei, dan Arashi

BERSAMBUNG

[offtopic]Comment disini[/offtopic]

CHAPTER 18 : SEJARAH

"Khukhukhu! Kalian pikir, aku akan membiarkan lari? Aku sdh merancang sebuah rencana!" kata Alexander
"Rencana? Rencana apa?" tanya Yajiro
"Rencana Brutal!" teriak Alexander melemparkan sabit besarnya hingga melukai Rest
"Dasar! Itu namanya bukan rencana!" kata Yukizan
"On On Hyena!" kata Seido berubah menjadi Hyena
"Khukhukhu! Matilah kalian!" teriak Alexander hendak menyentuh dahi Seido
"Hyena Claw!" kata Seido mencakar Alexander
"Aargh! Kurang ajar kau!" kata Alexander
"Ini! Kebetulan, kantor pusat di Level 1 kosong dan letaknya tak jauh dari sini! Aku sdh dapatkan kunci sel 4 dan kunci sel 9! Serta kunci borgol milik Jaguar, Atarashi, Sir Rakifluz, dan Pino!" kata Rest
"Cepat betul! Baiklah! Segera bebaskan mereka!" kata Yajiro memberi komando
"Cih!" kata Alexander menyentuh dahi Arashi
"Huft..." Arashi nampak tak bersemangat
"Dia terkena kemampuan Alexander! Satu-satunya cara agar dia bersemangat adalah dengan membuatnya menangis! Air mata manusia mampu mengalahkan kekuatan Alexander!" kata Jaguar yg borgolnya sdh dilepas
"Ice Saber!" kata Yukizan membuat pedang es dan menusukannya ke arah Alexander
"Sand Box!" kata Sir Rakifluz yg telah dilepaskan bogolnya menggunakan jurus untuk mengurung Alexander di sebuah kubus pasir
"Kau pikir pasir seperti itu mampu mengalahkanku? Khukhukhu!" kata Alexander mampu menghancurkan kubus pasir milik Sir Rakifluz
"Magma Punch!" kata Jaguar merubah tangan kanannya menjadi magma dan memukulkannya ke arah dada ALexander hingga Alexander tumbang
"Oke! Kita turun ke Level 2!" kata Jaguar
"Ayo!!!" teriak yg lain

Sesampainya di Level 2, Five Go serta Jaguar, Yukizan, Atarashi, Sir Rakifluz, dan Pino melakukan pertarungan dgn para prajurit Sky Inferno. Mereka menyebut diri mereka "Team Penghancur Sky Inferno".

"Mereka kembali dgn tahanan Kelas S! Jaguar si Kail Magma! Atarashi si Ahli Senjata! Pino si Pemotong Jiwa! Dan Sir Rakifluz!" kata salah satu prajurit
"Hahahaaa!" Pino tertawa dan mengeluarkan sebuah gunting raksasa yg entah darimana asalnya
"Ohahahahaaa... Persiapkan diri kalian! Segera berkemas-kemas dan pergi dari tempat ini karna cepat atau lambat, tempat ini bakal hancur!" kata Sir Rakifluz
"Enak saja! Justru jika kalian tertangkap, kalian akan langsung kami eksekusi!" kata salah satu prajurit
"Magma Rain!" kata Jaguar dan magma berbentuk kail berjatuhan dari langit
"Aoi no Sleeping Tornado!" kata Yajiro menciptakan sebuah serangan api biru besar untuk menghanguskan para prajurit Sy Inferno
"Hyena Gura!" kata Seido yg telah berubah menjadi Hyena menghentak-hentakkan kakinya ke tanah
"Ayo turun!" teriak Jaguar
"Baik!!!" teriak Team Penghancur Sky Inferno yg lain
"Jaguar-san! Yukizan-san! Pasukan Divisi 3 tinggal 40 orang karna pertarungan! Tapi, kami berhasil mengalahkan mereka!" kata Zack
"Jadi, prajurit di Level 3 sdh habis?" tanya Yajiro
"Benar!" jawab Zack
"Baiklah! Ayo turun!" kata Jaguar
"Jaguar-san! Yukizan-san! Zack! Pasukan kami Divisi 4 tinggal separuh! Tapi, kami tetap mampu setidaknya menahan mereka!" kata Kenpachi yg masih berwujud rakasa emas
"Kita langsung turun saja!" kata Jaguar
"Lapor! Tuan Leymar tewas dalam pertempuran! Kami tak mampu mengalahkan mereka dan pasukan Divisi 5 tinggal seperempat!" kata salah satu prajurit Panthero Army
"Apa?!? Leymar tewas?" Yukizan terkejut
"Lihat! Mayatnya ada diatas sana!" kata Yajiro
"Tak kusangka kau berhasil turun dgn selamat, Iblis Biru!" kata perempuan penjaga Level 5
"Aoi no Deathly Fist!" teriak Yajiro memasuki Fighter Mode dan memukuli perempuan penaga tadi hingga tak sadarkan diri
"Frost Goz!" kata Yukizan membekukan monster penjaga Level 5
"Ayo keluar dari neraka ini!" kata Yajiro segera mencari pintu keluar
"Besarnya!" kata Rest yg membawa Arashi di pelananya terkagum-kagum melihat pintu keluar yg besar
"Kita masuk juga lewat sini Rest! Kau terlambat untuk kagum!" kata Yajiro
"Biar ku atasi! Sand Scorch!" kata Sir Rakifluz menghancurkan pintu besar tadi
"Hebat sekali!" kata Yajiro
"Ayo keluar!" kata Jaguar
"Akhirnya! Kita keluar dari neraka!" kata Yajiro
"Ayo! Semua naik ke Bee masing-masing!" kata Yukizan
"Tunggu sebentar!" kata Yajiro
"Kau mau menunggu apa lagi?" tanya Yukizan
"Aku akan menghancurkan neraka ini!" kata Yajiro
"Jangan b*doh!" teriak Yukizan
"Aoi no Great Fireball!" kata Yajiro membuat sebuah bola api raksasa dan melemparkannya ke arah Sky Inferno
"Wow!" Yukizan nampak kagum dgn jurus Yajiro barusan
"Kau menghancurkan separuh Sky Inferno!" kata Rest
"Ayo! Kita kembali ke bumi!" kata Jaguar

Sesampainya kembali ke markas Panthero Army, Team Penghancur Sky Inferno dan Panthero Army yg tersisa memulihkan tubuh dan jiwa mereka. Jaguar juga menawari Sir Rakifluz menjadi Kapten Divisi 5 Panthero Army.

"Rakifluz..." kata Jaguar memanggil Sir Rakifluz
"Ada apa?" tanya Sir Rakifluz
"Setelah melihat cara bertarungmu dan caramu menyusun strategi, aku ingin menawarimu sebuah tanggung jawab" kata Jaguar
"Tanggung jawab?" tanya Sir Rakifluz
"Berkenankah kau menjadi Kapten Divisi 5 dari Panthero Army?" tanya Jaguar
"Suatu kehormatan aku ditawari menjadi Kapten Divisi 5! Namun, aku masih ada beberapa urusan dgn salah satu anak buahku! Setelah urusanku selesai, niscaya aku akan menerima tawaranmu menjadi Kapten Divisi 5 Panthero Army. Lagipula, Panthero Army sedang tdk stabil sekarang! Anggotanya berkurang drastis! Lebih baik, rekrut dulu anggota Panthero Army! Mencari kapten jauh lebih mudah daripada mencari anggota" kata Sir Rakifluz
"Aku hargai keputusanmu. Dan kebetulan, aku memang sedang mencari anggota untuk Panthero Army!" kata Jaguar
"Hmm! Sepertinya aku harus pergi sekarang!" kata Sir Rakifluz keluar dari markas Panthero Army
"Aku harus pergi! Dunia luar menungguku!" kata Yajiro berpamitan dgn kasar pada ayahnya
"Jangan terburu-buru! Aku yakin kau masih..." perkataan Jaguar langsung dipotong oleh Yajiro
"Kau tahu? Aku belum 100% percaya bahwa kau adalah ayahku! Jadi, jangan harap aku akan hormat padamu!" kata Yajiro langsung meninggalkan Jaguar
"Baiklah, aku mengerti. Pergilah sekarang!" kata Jaguar mengusir Yajiro

Akhirnya, Five Go kembali melanjutkan perjalanan ke selatan. Mereka melewati hutan bambu dan rawa yg gelap serta berlumpur. Tiba-tiba, langkah Rest berhenti. Seperti ada yg menahan gerakan kakinya.

"Five Go..." kata sebuah suara misterius
"Si...siapa itu?!" tanya Yajiro mengaktifkan Fighter Mode
"Tenanglah Iblis Biru! Aku yakin kau sdh lupa denganku!" kata suara tadi
"Kau! Bagaimana kau bisa kemari?!" tanya Yajiro terkejut melihat orang yg bersuara misterius itu adalah Omaru
"Khukhukhu! Aku menyusup ke Bee kalian!" kata Omaru
"Aoi no Vertical Kick!" teriak Yajiro melompat dari pelana Rest dan menendang Omaru secara Vertikal dari atas ke bawah
"Ugh! Aku tak ingin bertarung denganmu, Iblis Biru!" kata Omaru
"Lantas, kenapa kau mengeraskan kaki Rest dgn lumpurmu?!" tanya Yajiro kesal
"Khukhukhu! Aku hanya ingin kau bertanggung jawab atas Sky Inferno ku!" kata Omaru
"Tempat itu neraka! Aku tak akan bertanggung jawab atas itu!" kata Yajiro
"Kau melakukan kesalahan!" kata Omaru tersenyum licik
"Yajiro!" teriak Choumei
"Hah? Kapan hal itu terjadi?!" tanya Yajiro terkejut melihat Arashi, Rest, Choumei dan Seido sdh ditangkap oleh prajurit Sky Inferno
"Aku sengaja alihkan perhatianmu! Sekarang, bangun kembali Sky Inferno ku dan tangkap 4 tahanan Kelas S yg kabur bersamamu! Teman-temanmu jaminannya!" kata Omaru
"Terima saja tawarannya untuk membangun kembali Sky Inferno dan tangkap 4 tahanan Kelas S yg kabur bersama kita!" kata Arashi
"Kau gila?!" kata Yajiro
"Baiklah, mungkin ini saat terkahir kita bertemu! Jujur, aku senang bertemu denganmu! Kau membuatku bisa bertemu dan berbincang-bincang lagi dgn kakakku! Tapi, kau sdh mengambil keputusan! Aku tak bisa mengelak! Aku hanya ingin mengucapkan selamat tinggal! Semoga kau bisa menemukan XYZP dan membuat kedamaian abadi di dunia ini!" kata Arashi tersenyum sambil meneteskan air mata
"Arashi?" Choumei ikut menangis
"Bukan begitu maksudku!" kata Yajiro
"Khukhukhu..." Omaru tersenyum licik
"Baiklah, aku terima tawaranmu! Aku akan memperbaiki Sky Inferno dan menangkap kembali 4 tahanan Kelas S yg kabur bersamaku itu!" kata Yajiro
"Sayangnya, aku sdh berubah pikiran!" kata Omaru
"Berubah pikiran? Apa maksudmu?!" tanya Yajiro sedikit kesal
"Aku sangat kesal dgn Five Go yaitu kalian! Reputasi langsung hancur dimata A.E.K.! Jadi, aku memutuskan untuk membunuh kalian semua disini! Prajurit!" kata omaru dan dua orang bertubuh besar memborgol kedua tangan Yajiro dgn borgol yg terbuat dari Duna Crystal
"Apa?!? Kau licik sekali!" kata Arashi
"Karna itu, jgn berurusan denganku! Aku yg akan membunuh kalian disini! Mud Spear!" kata Omaru membentuk sebuah tombak dari lumpur
"Sial!" kata Arashi
"Khukhukhu! Aku akan membunuh sang ketua dari Five Go! Yajiro, ucapkan kata-kata terakhirmu!" kata Omaru menodongkan tombak lumpurnya ke leher Yajiro
"Sialan kau! Aku tak akan kalah denganmu! Orang selicik dirimu!" kata Yajiro
"Aku anggap itu kata-kata terkahirmu!" kata Omaru mengarahkan tombak lumpurnya ke arah leher Yajiro
"Black Tiger!" kata suara misterius hingga sebuah petir hitam menyengat Omaru sebelum Omaru sempat menusukkan tombak lumpurnya ke arah Yajiro
"Aargh!" Omaru langsung terkapar walaupun masih sadar
"Kurama!" kata Yajiro terkejut
"Kau masih seperti dulu, Yajiro! Kau lemah dan tak berfikir sebelum bertindak!" kata orang tadi yg bernama Kurama
"Kau benar Kurama?!" tanya Yajiro terkejut
"Kau bahkan tak yakin denganku? Kubunuh kau disini!" kata Kurama
"Kau menjadi XYZ Man?!" tanya Yajiro
"Ya! Kekuatanku adalah petir hitam! !" kata Kurama
"Kau! Kurama si Iblis Hitam! Apa yg kau lakukan disini? Bukankah kau berpihak pada A.E.K.?" tanya Omaru terkejut
"Khukhukhu! Aku berpihak pada pemerintah. Tapi, aku tdk berpihak pada Sky Inferno!" kata Kurama
"Mundurlah, Kurama!" kata Omaru
"Kau perlu bantuan, Kurama?" tanya Yajiro memasuki Fighter Mode
"Aku bisa melawannya sendiri! Sekarang, kau pergilah! Kau tak cukup kuat untuk melawan mereka!" kata Kurama
"Baiklah! Teman-teman, ayo pergi!" kata Yajiro melompat ke pelana Rest diikuti Arashi, Choumei, dan Seido
"Jangan biarkan mereka lari!!!" teriak Omaru memberi perintah pada prajuritnya untuk mengejar Five Go
"Baik!!!" balas para prajurit mengejar Five Go
"Black Sparrow!" kata Kurama dan petir hitam segera menyerang para prajurit yg mengejar Five Go
"Mud Fang!" kata Omaru menembakkan peluru lumpur yg berwujud seperti taring
"Black Armor!" kata Kurama dan petir hitam membalut seluruh tubuhnya
"Black Focus!" timpal Kurama dan peir hitam menyerang Omaru dgn petir hitam berkecepatan tinggi
"Tapi, Yajiro. Apa dia benar-benar kakakmu?" tanya Choumei
"Ya! Sejak ayah angkat dan ibuku meninggal, saat itu, aku yg masih berusia 10 tahun langsung menjadi pencuri ulung yg bermigrasi dari desa ke desa. Kuama yg berusia 15 tahun aku jadikan panutan. Dari hasil mencuri kami selama 5 tahun, kami berhasil membangun rumah kecil. Setelah rumah jadi, aku dan dia bertukar gelas tanda persaudaraan. Dia menjadi kakakku walaupun bukan kakak kandung. Lalu, dia yg berusia 25 tahun dan aku yg berusia 20 tahun bertekad mencari XYZP dgn melewati jalan yg berbeda!" kata Yajiro

BERSAMBUNG

[offtopic]Comment disini[/offtopic]