Kemudian nago berfikir ingin menuju ke sungai untuk memancing ikan"ah enak nya ke sungai mancing ikan setelah itu pulang lagi." Singkat cerita nago telah sampai ke sungai sambil membawa pancing. Tapi dia agak aneh melihat seseorang berendam di sungai "uwaaaaa siapa kau ini kan tempat memancing kau salah tempat tau!"ujar nago kepada orang yang berendam di sungai itu.

"Baiklah akan ku lakukan lagi " kata Rey

"Rey kembali berkonnsentrasi......... kali ini dia lebih banyak menaruhchakra di kakinya"

"Baiklah lkita lakukan" Rey kembali berlari menuju pohon tersebut, dan berhasil mencapi 3 meter...

"Rey terus mengulanginya sampai dia benar-benar bisa"

"aku tidak ingin istirahat dulu Sampai aku bisa" ucap Rey dengan Nada yg semangat

"Rey terus berlari menuju pohon, sampai jarak nya 5 meter dan berdiri di situ..

"lihat guru aku berhasil" tapi tiba-tiba Rey lengah diapun terjatuh.....

"Bukkkk" aduh.... ucap rey kesakitan

Melihat muridnya terjatuh, Kazuhikopu turun dari dahan itu. "Hey... Rey, kau tidak apa-apa kan?", tanya Kazuhiko sambil membangunkan muridnya. "Tadi kan sudah aku bilangin, jaga kestabilan chakramu. Tetaplah fokus, latihan pada awalnya memang berat. namun jika sudah berhasil kau akan terbiasa dengan hal ini.", kata Kazuhiko mengingatkan muridnya.

Melihat orang itu nago merespon " nama ku uchiha nago adik uchiha sesomaru. Lain kali liat papan kayu di sebelah sana ada tulisan sungai pancing oh ya siapa nama mu?" Ujar nago pada orang itu

"aku tidak apa... apa" ucap Rey

"kali ini aku harus bisa..... aku haruss segera menjadi Ninja Hebat..." Gumam Rey

"baikla" Rey kembali memusatkan Chakranya ke telapak kakinya..... namun kali ini sangat besar dan lebih terkonsentrrasi"

"Rey mulai berlari ke Pohon , Terus Berlari sampai pada puncak pohon dan Rey berdiri di atas Pohon itu"

"akhirnya selesai juga" ucap Rey

"lihat guru aku sudah dapat mengontrol chakraku dgn baik"teriak Rey kepada gurunya.

Melihat muridnya telah berhasil, Kazuhiko merasa sangat senang. "Bagus Rey.. Kau memang anak yang pintar. Sekarang turunlah, akan ada yang ingin aku bicarakn padamu.", kata Kazuhiko pada Rey yang ada di puncak pohon.

"baikla" uccap Rey dengan Senyum karna berhasil memanjat pohon itu

"Rey Pun turun dari pohon tu dengan baik"

" Sekarang apa yg ingin kau bicarakan guru" tanya Rey dengan Serius...

" Namaku Michinaga Hozuki........ Aku pergi dulu untuk latihan. kusarankan kau tetap menungguku di sini."
Ucap Michinaga sembari berlari ke arah sungai dan "Jburrr.........".

"Ehhh...... Suijuu Kokyuu no Jutsu .".
Michinaga pun bertahan di dalam air selama 3o menit untuk menyempurnakan jutsu-nya....



" Fyuuhhhhh......... Sialan, baru 25 menit, kurang 5 menit lagi. Baiklah, Akan Ku coba Kembali. Suijuu Kokyuu no Jutsu ."
Michinaga merasa belum menyempurnakan jutsu-nya sehingga ia mencoba untuk ke 2 kali-nya.

"Kenapa aku harus menunggu mu latihan kau tau dimana kakak ku aku mencari 2 hari ini?"tanya nago pada michinaga.

"Sekarang latihannya akan sedikit lebih berat, dan itu membutuhkan kendali chakra yang lebih serius, atau keselamatanmu akan menjadi taruhannya. Aku harus melakukan ini, sehingga kau terbiasa dengan suasana diantara hidup dan mati. Sekarang ikut aku ke tepi sungai itu.", kemudian Kazuhiko berjalan ke pinggiran sungai yang ada di dekat rumahnya. Kemudian ia mencari tempat berlatih yang sesuai, yaitu tempat yang aliran sungainya tenang (kalau tenang, berarti dalam).

"Sekarang lihatlah aku.", kata Kazuhiko yang berjalan di permukaan air sungai tersebut dan berdiri tepat di tengah-tengah sungai tersebut. "Jika, kau mau kesini, taruh dulu kertas yang aku berikan tadi.", tambah kazuhiko.

"Untuk melakukan ini, kau caranya hampir mirip dengan memanjat pohon, namun dibutuhkan tingkat kestabilan, serta kontrol chakra yang jauh lebih tinggi. Jika kau sudah paham penjelasanku, kemarilah.", kata Kazuhiko dengan wajah yang serius.

" Yoshhhhhhhh............. Akhirnya aku berhasil menyempurnakan jutsu ini.".
Ucap michinaga sembari keluar dari sungai untuk menghampiri Nago.

" Hmppppppp.......... Kakakmu,ya..?. Si Sesomaru itu...?. Sepertinya dia di bawa orang yg tak ku kenal (Muncul begitu saja, dan menghilang dengan cepat) ke desa konoha, aku tak tau tujuan mereka pergi ke Konoha....".
Lanjut-nya.

" Heyyyyy......... Kau Punya hewan Kuchiyose..?.".
Michinaga ingin meminjam Kuchiyose Nago (Kalo Punya XD) untuk pergi ke kumo dengan tugas tertentu.

"apa fikir Rey Berjalan di atas Sungai" Rey Melihat dengan Terheran-heran....


"Baiklah akan Ku Coba" kata Rey Sambil menaruh Kertas yg diberikan Gurunya tadi di sekitar pohon yg ada di situ......

"Rey kembali Mengkonsentrasikan Chakranya di telapak kakinya"

"Rey mulai berjalan memasuki sungai dan baru 2 langkah, Bur.... Rey tenggelam(untung dia bisa beenang)

"Baju Rey basa semua, Kemudian Rey membuka baju dan Celananya untuk kembali latihan Rey menaruh baju dan celananya di dekat kertas yg diiberikan gurunya sebelumnya....

"Baiklah akan kucoba lagi" ucap Rey..... "Membutuhkan tingkat kestabilan serta Kontrol Chkara yg tinggi.
"Rey kembali berkonsentrasi dan mulai berjalan Menuju gurunya...."

"Tapi lagi lagi rey tercebur....." "aku akan Mencoba lagi, aku tidak akan menyerah" ucap Rey dengan naada semangat.

Melihat muridnya yang berlatih dengan giat Kazuhiko menjadi sangat senang. "Rey, semangatlah, jika kau berhasil akan aku traktir kau Ramen.", kata Kazuhiko sambil tersenyum. "Memang latihan ini, cukup berat. tapi bertahanlah.", lanjutnya lagi.

"apa Ramen, baiklah aku jadi Tambah semangat..........." Rey terus Melakukanya hingga dia Tercebur lebih dari 10 X.

"aku harus konsentarsi" ucap Rey yg tidak Mau Menyerah....

"Rey masih berjalan sudah sampai ditengah, tapi dia Tercebur lagi...."

"Sial ucap Rey, padahal sedikit lagi" gerutu Rey

"Baiklah akan kucoba sekali lagi dan Kali ini Pasti Berhasil" semangat Rey

"Rey kembali berkonsentrasi kali ini lebih fokus" membutuhkan Ketenangan fikir Rey
"Baiklah aku merasakanya" jelas Rey

"Rey kembbali berjalan di Air Tersebut dengan Berhati-hati dan sampai ditengah"

"Hey aku bisa" ucap Rey dengan nada semangat

"kali ini Rey meloncat-lonca di atas Air tersebut" " lihat guru sekarang aku sudah bisa Ucap Rey.....

"Wahaha setelah sekian lama tak jumpa kakak menjadi shinobi yang hebat bahkan ada kabar mengatakan bahwa kakak menciptakan jutsu manipulasi ya dan lagi aku tak punya kuchiyose maaf."ujar nago pada michi

" Hmpppppppp.......... Jutsu manipulasi itu sudah biasa, Anak Kecil. kau belum tau apa-apa tentang type jutsu yg ada di dunia Shinobi.".
Ucap Michinaga ssembari meletakan ke 2 tangannya menyilang di kepala.

"Wahahahahaha.... ", Kazuhiko tertawa. Ia bangga akan muridnya. "Sekarang ayo kita menepi.", kemudian Kazuhiko berjalan menuju ke tepian. Sesampainya di tepi sungai Kazuhiko berkata, "Rey, Jemurlah pakaianmu di sini". "Tunggulah aku sebentar saja, aku akn ke desa untuk membeli ramen sebagai hasil lain dari latihanmu", kemudian Kazuhiko melakukan segel tora dan menepukkan tangannya.

Saat itu juga tubuh Kazuhiko diselimuti jubah chakra, yang menyala-nyala seoerti api dan menghilang lenyap begitu saja. Ya tentu saja, saat itu Kazuhiko mengaktifkan zuzakunya untuk mempercepat ia ke kota dan kembali ke rumahnya.

---

Sesampainya di desa, lebih tepatnya di depan kedail ramen Kazuhiko langsung masuk dan memesan ramen dua buah dengan versi jumbo. "pak, pesan ramen dua buah yang jumbo, dan tolong dibungkus yah.", kata Kazuhiko.

"Baiklah, akan aku buatkan pesananmu.", jawab penjual ramen.

Setelah beberapa menit penjual ramen itu datang dan membawa dua cup besar ramen dan sudah dibungkus. "ini pesananmu anak muda", kata penjual ramen. "Berapa semuanya Pak?", tanya Kazuhiko. "Total 200 Ryo.", jawab penjual ramen. Kemudian Kazuhiko mengeluarkan uang dari sakunya dan membayar ramennya. Setelah Kazuhiko membayar ramennya ia menghilang lagi tanpa jejak.

"Rey sedang menjemur pakaianya" wah.... tak terasa hari sudah Sore Ucap Rey...

Lalu Rey Berjalan Mengambil kertas yg diberikan Gurunya sebelumnya...
" apa Fungsi dari kertas ini" Rey Bertanya-tanya

Sambil menunggunya pulang Rey Masih memperhatikan Kertas itu, iseng Rey pun mengalirkan Chakra ke Kertas itu dan Bost.... Muncul api Dari kertas itu
"Aaapa... maksud dari ini....' Rey kebingungan.

"apakah aku bisa Sulap" fikir Rey dalam Hati.

zapp... Kazuhiko tiba-tiba muncul. "Kai", kemudian kazuhiko menonaktifkan zuzakunya.

"Rey, makanlah dulu.", kata Kazuhiko menyodorkan 1 mangkok besar ramen hangat kepada Rey.
"Apa pakainamu sudah kering?", tanya Kazuhiko?

"Anak kecil biaralah aku memang masih kecil kau juga kecil aku genin kau genin sama kan tapi beda nya aku raiton."lalu seso mendekat untuk bersalaman.

"Terima Kasih" ucap Rey sambil memakan Ramen itu....

"hem... sepertinya pakaianku sedikit lagi kering."

"Guru ada yg mau kutanyakan padamu, tanya Rey" "kertas yg kau berikan tadi sudah terbakar karna ku alirkan Chakra apa yg terjadi" Rey kebingungan.

" Dasar!!!!......., Adik-kakak sama saja, mereka ber 2 Kepalanya Bear Besar kepala. biar bagaimanapun aku harus menerima tangan itu.".
Ujar Michinaga Sembari menjabat tangan Nago.

"Apaa... Terbakar.", Kazuhiko tersentak kaget. "Kau mempunyai bakat untuk menggunakan chakra api, dan itu adalah paforitku.", lanjutnya sambil menyeruput ramennya.

'boooft... Saaaaatttt'
Salah satu Bunshin Jar lenyap.