" Kau masih mengenalku, yagami ?. " tiba-tiba terdengar suara aneh dari dalam lubuk hati yagami. tubuh pemuda bersurai coklat itu mulai bergetar keras dan jantungnya terus berdebar kencang. tunggu. perasaan ini, entahlah yagami sudah lama tidak merasakannya. apakah ini..

" Yanabi ? " ucapnya dengan nada pelan agar tidak terdengar oleh shouko, tapi tentu saja shouko masih bisa melihat gerakan bibir yagami, mungkin sekarang wanita itu sedang mengira kalau yagami sudah mulai gila karena ngomong sendiri dan merinding tanpa alasan.

" ahh... ternyata kau masih mengingat suaraku. jadi bagaimana kabarmu ? " Yanabi kembali membuka mulutnya seolah berusaha untuk memecahkan konsentrasi yagami yang tengah berkomunikasi dengan shouko. tapi tenang saja, sifat yanabi baik ko, bahkan dia sering menasehati pemuda bersurai coklat ini. hanya saja mungkin yagami sedikit shock, karena dia kira yanabi sudah pergi dari tubuhnya.

" ternyata benar itu kau. kita bicara lain waktu. masih ada urusan yang harus kuselesaikan. " lanjutnya kepada gadis ABG yang bersinggah ditubuhnya. " aku liat wanita di depanmu itu cukup menawan. yaaa good luck yagami. semoga kau mendapatkan apa yang kau inginkan. semoga~. " jawab gadis itu dengan nada sedikit mengejek. " sialan kau... " geram yagami.

" ngomong-ngomong shoukou. ini adalah dimensi kamui. menurutmu bagaimana ? "
yagami mengalihkan inti pembicaraannya kepada shouko sekaligus berusaha untuk memecahkan suasana yang sangatlah sepi. yaiyalah, ni dimensi kan ngga ada penunggunya.

" ngomong-ngomong shoukou. ini adalah dimensi kamui. menurutmu bagaimana ? "
yagami mengalihkan inti pembicaraannya kepada shouko sekaligus berusaha untuk memecahkan suasana yang sangatlah sepi. yaiyalah, ni dimensi kan ngga ada penunggunya.

"ah, disini membosankan, aku ingin segera pulang dan berendam di pemandian air panas". ucap Shouko.

meski lirih, shouko cuku mendengar apa yang diucapkan Yagami, entah apa yang ia katakan dan dengan siapa ia berbincang sebelumnya.

"sebelumnya kau berbicara dengan siapa Yaa-chin ?, sini coba aku lihat tanganmu ?, seperti sedikit terluka". ucap Shouko yang kemudian meraih tangan Yagami yang terluka kecil itu.

"sebelumnya kau berbicara dengan siapa Yaa-chin ?, sini coba aku lihat tanganmu ?, seperti sedikit terluka".

" Ta-tadi aku se-.. "
kalimatnya terhenti tepat setelah shouko mengambil tangan kanannya tanpa kehendak yagami tersendiri.tapi entah kenapa kayaknya yagami malah enggan melepas genggaman tangan shouko dari tangannya itu, antara ngga enak kalo berperilaku kasar terhadap wanita dan sudah nyaman dalam keadaan seperti ini.

" ahh tak usah dipikirkan. itu hanya khayalan. "

ucapnya dengan nada sedikit 'bercanda' dan berusaha untuk memecahkan suasana yang sempat sepi.

"ah, disini membosankan, aku ingin segera pulang dan berendam di pemandian air panas"

" kau ini, satu-satunya wanita yang tidak pernah kagum. kiat ke kumo. "

Mereka berdua pun menghilang dari dimensi itu.

[OUT]

" lalala... nanana... "

terlihat seorang anak berumur 13 tahun-an sedang berlari ria di kawasan luar desa kumogakure, tak ketinggalan dengan boneka kesayangannya yang masih melekat di bagian belakangnya itu. kalo ada yang orang tanya begini : kenapa bocah sekecil dia bisa keluar dari kandangnya ?. jawabannya simple, dia bukan bocah. lagian dia udah dikasih kepercayaan oleh raikage untuk menjaga bagian luar desa kumogakure.

" hufftt... pekerjaan ini sungguh sungguh membosankan. "

keluhnya sembari berjalan menuju pepohonan rindang yang bentuknya sangat cocok untuk tempat berteduh itu. sebagai pemeberitahuan aja, anak ini bernama Kojiro ranken, dari clan kojiro, panggil aja ranken. dan memiliki rambut berwarna hitam indigo plus baju putih yang sangat rapih.

"lalala.. yeyeye.."soraknya sambil menggerakkan tangan boneka yang sedang ia gendong

lama kelamaan kedua matanya pun mulai terpejam, semilir angin seolah menambah nafsu kojiro untuk tertidur lebih lelap. dan tiba-tiba ... *zreeeet* terdengar suara orang gaje lagi teriak-teriak sambil maen boneka sekitar beberapa meter di depan kojiro. sungguh. lambat laun teriakan ini bisa merusak kupingnya.

" Hwanjirrrr.... ni orang ganggu mulu. "

anak berambur hitam itu pun mulai berdiri, lalu berjalan menuju orang gaje yang lagi teriak-teriak disana. kalo diliat dari raut wajah kojiro sihh kayaknya dia mau ngomelin orang itu, kayaknya~

"Hei,nak.. Boneka jenis apa itu? Kenalkan namaku karla penjual mainan disekitar desa ini"

belum sempat kojiro berbicara, tiba-tiba orang itu udah ngomong duluan. ahhh, apa boleh buat, dia ngga jadi ngomel dehh. padahal sensasinya berbeda kalo ngomelin orang gila macam pemuda berambut acak-acakan di depannya ini.

" Ini boneka albino. boneka paling mahal sepanjang jalan kenangan kita kan salalu bergandengan tangan. upsss, gwe kalo ngomong memang suka kebablasaan gitu, sorry bro. kenalin, nama gwe hire. " ucap kojiro sekenanya. entah apa yang dia katakan, tapi intinya dia cuma mau berbicara seperti orang gila, biar connect sama si karla(gajeel).

" ngomong-ngomong kalo nama kita digabung keren juga ya, bro. Karla hire. rambut karla. "

"Jalan seharian... Shin berubah jdi apa kek" Hoshi, dan juga Shinigami telah jalan kaki berhari-hari. "Shin! berubah!" teriak Hoshi ke makhluk hitam itu. Tapi ternyata malah Shinigami yang sudah terkapar duluan.

"Sepertinya aku akan mati..."

"Kau ini dewa kematian!! siapa juga yang akan menjemputmu??"

"Temanku tentunya"

"Eeeh?!" Hoshi yang benar-benar lelah kini dengan sekejap, kekuatannya kembali utuh sepenuhnya dan menarik Shinigami agar bisa berdiri, "Rasakan ini!" Hoshi pun menyikut Shinigami hingga muntah.

"Huehuehue"membalikkan badannya sebentar dihadapan Hire dan tertawa terbahak bahak,rasa menggelitik diperutnya tidak tertahankan hingga membuatnya kentut pas dihadapan Hire yang sedang berbicara.Bayangkan saja baunya

" Buseett.. bau bener. " ucap kojiro sembari menjepit hidungnya dengan jempol dan jari telunjuk di tangan kanannya itu. sepersekian detik kemudian, kojiro kembali mengeluarkan gas beracun dari bagian blakangnya (kentut) . maklumm.. kojiro mual gegara bau-bauan busuk punya gajeel barusan. ok ,ini ko jadi perang kentut ?.

"Ehh,tadi kamu ngomong apa yah? aku lupa!"soraknya sembari membalikkan badannya dan menunjuk bocah 13 tahun itu.

" ahh tak usah dipikirkan. gwe juga lupa barusan gwe ngomong apaan. " ucapnya dengan nada keras seolah membalas sorakan gaje dari gajeel. tangan kanannya mulai menggaruk-garukan bagian bawah janggutnya yang tak gatal seperti seorang professor kelas kakap.

" Ohh,ternyata namamu karla hire.Jadi namaku siapa? "

" mana gwe tau... emang gwe emak lu ??. " lanjut bocah berambut coklat itu dengan volume yg jauh lebih keras.

"Aku Duduk dulu yah,Capek nieh malem malem gini ada matahari''

" eh ?!! emang ini malem ya. bukannya ini masih siang ?? " ia pun ikut duduk entah dimana. kayaknya sihh di tempat duduk yang bentuknya seperti pohon.

[offtopic]Scene Zetsu[/offtopic]

didepan gerbang konoha, 5 zetsu muncul dari dalam tanah.

" ayo kita menyebar! " zetsu pun masuk kembali kedalam tanah dan menyebar ke 5 negara besar

SKIP TIME : 12 POST

Seekor naga berkepala dua terlihat melintas diatas langit-langit perbatasan Gestsugakure, naga tersebut melesat hendak melintasi awan Kumogakure.

"oh ya Mercury, tunggu sebentar yah, aku mau konsentrasi dulu mengecek persenjataanku di Gate of Babylon, lindungi aku dan sadarkan aku seketika kita dalam keadaan genting".

Shouko pun memasuki alam sadarnya, kini ia memasuki dimensi khusus miliknya yang berisi dengan ratusan persenjataan yang ia beri nama Gate of Babylon, di dalam sana ia menemukan sebuah gulungan surat putih berpita hitam, lekas Shouko ambil gulungan surat terebut dan membacanya.

"ini dari Gill ?". saat ketika Shouko membaca surat tersebut, ia menggigit bibirnya sekaan merasa kesal dengan apa yang ada didalam surat tersebut.

surat tersebut mengatakan, jika Gill telah menitipkan sebuah segel khusus pada seseorang di kuil uzumaki di negara HI, dalam akhir kata terdapat kata selamat tinggal, entah apa itu maksudnya.

Perlu diketahui, Gill adalah npc figur yang merawat persenjataan Shouko di dalam dimensi Gate of Babylon, Gill dapat keluar masuk seenaknya ke dalam dimensi tersebut karena sudah dapat ijin dan segel khusus untuk mengakses dimensi tersebut. Temat tinggal Gill ada di Iwagakure. Kondisi Iwagakure sudah sangat berantakan saat ini, Shouko pun tidak tau jika Gill masih hidup atau sudah tamat, yang jelas dari surat yang ia tinggalkan terdapat kata perpisahan. Sesuai rule npc figur kan mudah mati. :

"Gill, aku harap kamu baik-baik saja".

setelah membaca surat tersebut, Shouko pun mengubah haluannya menjadi semakin jauh, manuju kuil uzumaki negara HI.

(go to HI no kuni 1 post)

Air.....

Asin....


" air asin... " hanya itu yang berada dibenaknya.

Sepanjang mata memandang hanya lautan dengan kabut yang cukup memperburuk jarak pandang, cuacanya tak ekstrim hanya temperaturnya yang sanggup membuat orang sunagakure menggigil.

" sial... dingin sekali " ia tak mungkin berteriak disana, banyak orang negara air yang akan tersinggung, setidaknya itu yang ada di benaknya, jika ia berteriak tentang masalah suhu, mungkin orang - orang negara air yang tertutup ini akan membunuhnya di tempat.


Bukan suatu alasan mengapa orang negara air dikenal tertutup, pertama, negara itu merupakan negara teraktif sepanjang tiga dekade terakhir, dan hancur lebur akibat perang selama itu pula. Tak heran orang sana mungkin akan sekejam shinobi desa kiri.

Kagami tak boleh macam - macam di negara ini, meski perjalanan masih sekitar beberapa belas kilometer lagi, rasanya sudah seharian dia diatas perahu dayung itu, mereka melintasi perairan tenang, suara yang terlalu tenang justru berubah menjadi mencekam ketika melihat beberapa pasang mata yang menuju kearahnya.

Itu bukan sapaan, dan juga bukan ancaman.

" mereka hanya menatap kan... menyeramkan... " kembali ia berkomentar dalam hati menanggapi tatapan tersebut.

[5 post to kiri]

gerakan AL-Maisan Mercury seakan semakin memburu, kecepatannya meningkat seiring tersampaikannya perintah Shouko kepadanya.

tepat diatas situ, Shouko memejamkan matanya, tangannya mulai merapal jutsu, segel khusus hijutsu kekkai genkai clan aburame,

"sedikit lagi, aku akan segera sampai, jika kabar itu benar, akan ku penggal kepala orang yang membunuh saudaraku". ucap Shouku.

(3 post go to HI no kuni)

Al-Maisan Mercury kini telah terbang diatas ketinggian yang cuku tinggi, di bawahnya tepat desa konohagakure,

"hijutsu : Bunkatsu". ucap Shouko sambil merapal segel, serangga-serangga di dalam tubuh Shouko mulai keluar dan berkumpul lagi di sebelah Shouko dan membentuk tubuh yang amat mirip dengan Shouko.
kini cakra Shouko sudah ada di dua tubuh yang terkonsentrasi penuh.

Al-Maisan Mercury nampak lebih merendahkan ketinggian terbangnya, tubuh Shouko satunya pun melompat dari atas naga tersebut, dan mereka saling berpencar.

"sekarang saatnya aku membereskan apa yang terjadi di dimensiku". ucap tubuh Shouko yang berkonsentrasi untuk masuk ke dalam dimensi gate of babylon, sementara itu Al-Maisan Mercury terbang menjauh dari dan menghilang bersamaan bersama Shouko.

disisi lain, bagian tubuh Shouko yang kedua berlari kencang menuju kuil uzumaki.

(out pindah ke HI no kuni)

OOT : saat ini shouko telah membelah menjadi dua bagian dengan asumsi cakra setengah-setengah.
total cakra 135%.
1. Shouko yang sedang menuju kuil uzumaki
2. Shouko yang sedang berada di dimensi gate of babylon.
Jadi masing-masing memiliki cakra 67,5% .

Sudah hampir puluhan menit perahu ini didayung, melalui perairan yang sama sekali belum pernah ia lalui sampai saat ini, rasanya ingin memecah kesunyian ini, namun ia sendiri tidak berani.

Dia tidak terbiasa dengan keadaan kaku seperti ini.

" ryuutaro... " muncul, akhirnya ia muncul, sejak tadi dia diam. Biasanya jika sudah tak tahan ia akan meronta dan mengambil alih tubuhnya. Tapi sepertinya kali ini dia lebih memilih untuk berinteraksi saja.

" hm ? "

"jadi apa rencana nya ? "

" yang mana ? "

" kiri... apa yang akan kau lakukan disana, maksudku... kita... "

" bagaimana jika... salah satu dari tujuh pedang kiri... ah... cari informasi dulu... jangan muluk - muluk... ryuusuke.. "

" kau pasti bercanda kan ? hmmm baiklah... " setelah beberapa menit, perahu tersebut merapat di sebuah dermaga di sebuah pulau kecil, ada seorang penumpang yang turun dan seorang penumpang yang naik.

Bongkar muat penumpang terjadi, setelah semuanya selesai perahu kembali berangkat menuju dataran utama negara air.

[4post to mizu no kuni]