Zeref wrote:

"hey..obi..ada yg mau kutanyakan" kata zeref pda obi.
"a-anu..apa kau masih punya minuman penambah
stamina dan chakra itu.."kata zeref sambil menoleh ke
kanan..sok keren..^^

"baiklah2 tunggu sebentat akan ku ambilkan" ucap salah 1 bunshin obi lalu kembali mengambil sebuah gulungan segel, membuka n meletakannua ke tanah. obi lalu menggigit jari jempol hingga berdarah dan..
"kai" *boof* 2 botol susu n 2 botol minuman isotonik kembali muncul
"ambilah n lekas minum, kembali kumpulkan cakramu krn kita akan beryarung melawan musuh yg bnyk n cukup tangguh" ucap obi pada zeref

Saya cuman mau nambahin....
Gimana kalau dibuat lagi 1 SF buat RP... jadi bisa leluasa RP gitu..........
enggak cuman di 1 trit...

misalnya di dalam RPG Room, buat SF yanhg banyak lagi didalam RPG Room...

Akhir kata, semoga bingung XD

Bunshin Syahdan masih berada di 500 meter dari pintu gerbang Suna.Namun,Syahdan melihat pasukan anbu Kirigakure mengepung desa Suna."Tampaknya ini akan membutuhkan chakra yang besar."gumam bunshin Syahdan

Mata bunshin Syahdan kembali normal dari berlari secepat kilat menuju pintu gerbang Suna.

Slapphh...tiba tiba bunshin Syahdan sudah sampai di gerombolan anbu Kiri."Sepertinya,aku akan lama di sini."ujar bunshin Syahdan

Uchiha Y. Siryu wrote:

Beberapa ratus mil telah Rai lalui dengan kecepatan penuhnya—membelah angin dengan kepakkan sayapnya dan menembus berpuluh-puluh awan.

Perlahan, Sharingan-nya menangkap sumber chakra dari arah depan—tak sampai 10 km jaraknya.

'Itu dia—' Shun yang semula hanya duduk di punggung Rai, bangkit berdiri dan dengan sangat ahli, ia mampu menjaga keseimbangannya.
"Rai... terjang lurus ke arah depan dengan Thunder Spear" perintah Shun dengan senyum tipis di wajahnya.
"Baiklah"

Petir mulai mengalir dari ekor Rai ke seluruh tubuh dan menuju paruhnya (Di punggung Rai ada pelana kayu berlapis plastik, jadi Shun dan Yui gak kesetrum), dalam waktu singkat tubuh Rai sudah dipenuhi oleh aliran listrik yang berpusat di paruhnya—seperti tombak petir yang melesat lurus dengan cepat menuju elang di depannya.

Sementara itu, Shun masih tetap berdiri dengan sangat seimbang—tangan kanannya memegang gagang Excalibur yang siap kapanpun ia tarik keluarkan dari sarungnya yang berada di belakang pinggang Shun.

"Ehm, kau merasakan apa yang kurasakan, nak?"
"Tidak," balas Andri.
"Memangnya kau merasakan ap..."
"!!!" belum lagi ucapannya diakhiri, Andri setengah terkejut.
"Shit!"
"Sudah kubilang kan, nak? Ada cakra besar menuju kita."
"Berhenti, Kura!"
Elang berbulu kuning emas itu secara mendadak berhenti, tentu saja membuat Mitsu kehilangan keseimbangan dan akhirnya terjatuh. Beruntung dengan sigap, Andri meraih tangan Mitsu, dan menariknya kembali, ke punggung Kurama.
"Baik-baik saja?"
Mitsu mengangguk tanpa mengeluarkan sepatahkatapun.

"Hm..." Melipat kedua tangannya didepan dada.
"Itu dia, nak!" Kurama melihat benda asing baginya menuju ke arahnya.
Detik berikutnya, Andri menutup kedua matanya dan... "Sharingan,"
Dengan begini, Andri mengetahui siapa calon lawannya. "Ada dua orang. Kazekage dan salah seorang lagi serta makhluk aneh," gumam Mizukage ketujuh ini.

Fubuki A.K.A A wrote:

"Maaf. Apa yang terjadi disini?" tanya Fubuki pada salah 1 Anbu Kirigakure.

Memiringkan bola matanya ke arah orang aneh. "Apa yang kau lakukan disini? Kau ninja Kirigakure?" tanya salah seorang Anbu.
"Jika iya, kau boleh bergabung dengan kami dan tunggu perintah dari kapten," lanjutnya.

Syahdan wrote:

Bunshin Syahdan masih berada di 500 meter dari pintu gerbang Suna.Namun,Syahdan melihat pasukan anbu Kirigakure mengepung desa Suna."Tampaknya ini akan membutuhkan chakra yang besar."gumam bunshin Syahdan
Mata bunshin Syahdan kembali normal dari berlari secepat kilat menuju pintu gerbang Suna.
Slapphh...tiba tiba bunshin Syahdan sudah sampai di gerombolan anbu Kiri."Sepertinya,aku akan lama di sini."ujar bunshin Syahdan

"Hei, apa yang kau lakukan, bocah? Ini adalah sebuah penyergapan. Bocah harusnya berada ditempat yang tepat. Tapi, jika kau ingin membantu, mengapa tidak?" jelas anggota Anbu Kiri yang lain.

'Sudah menyadarinya ya...' Shun tersenyum tipis dan kemudian merapal segel tiger untuk satu detik saja.
"Yui, ayo kita lakukan 'itu'"
"Ba-baiklah, tapi... aku tidak yakin ini akan berhasil"
"Percayalah padaku" Shun mengulurkan tangannya pada Yui dan memberikan senyum terbaik yang ia punya
"Em...!" Yui mengangguk mantap dan membalas uluran tangan Shun

Dan yang terjadi selanjutnya, secara mengejutkan Shun melempar tubuh Yui secepat dan sejauh yang ia bisa.
Awalnya Yui memejamkan mata setelah dilempar sejauh itu, namun setelah beberapa detik, Yui mencoba memberanikan dirinya dan menatap lurus dengan tajam, dan tangan kanannya mengepal—lalu menghantam Okasho ke tubuh Andri.

Sedangkan itu, Rai juga sudah melancarkan tusukan petirnya tepat di belakang Yui, sedangkan Shun berada di belakang Rai dengan tangan yang melakukan gerakan tebasan Excalibur.

"Aku akan membantu kalian."ujar bunshin Syahdan

Kemudian bunshin Syahdan mengaktifkan matanya."Ini akan menjadi pertarungan yang menurutku akan lama,soalnya ninja Suna itu kuat sekali."gumam bunshin Syahdan dalam hati

"baiklah pasukan jounin dengarkan aq, musuh kita diluar sana dari yg q deteksi ada sekitar 200 orang. saat aku membuka kekkainya, kalian serang mereka dari arah depan lalu menyebarlah ke dua arah kiri n kanan. desak mereka berpuyar ke bagian belakang dinding desa agar mereka semakin jauh dari gerbang desa. sudutkan mereka dibelakang n akan ku kirimkan jutsu pamungkasnya. apa kaliam mengerti?" tanya obi pada mrka

"yaaa..kami mengerti" teriak mereka bersamaan
"bagus, jumlah kalian 250 orang. aq yakin masih bs mengumpulkan lebih, tp untu sementara ini cukup. saat ini kalian langsung halau mereka, nanti aku akan menambah lagi bantuan tuk kalian. jika sudah mengerti bersiaplah bergerak, 125 orang ke kanan n 125 lagi desaj mereka kesini. 2 bunshin ku lainnya akan mengawal kalian sementata aq tetap berjaga n mengunci kekkai dari dalam. ayo lakukan sekarang" perintah obi kpada mereka yg milai bergerak menyerbu keluar

Uchiha Y. Siryu wrote:

Awalnya Yui memejamkan mata setelah dilempar sejauh itu, namun setelah beberapa detik, Yui mencoba memberanikan dirinya dan menatap lurus dengan tajam, dan tangan kanannya mengepal—lalu menghantam Okasho ke tubuh Andri.

"Cih!" Dengan sangat terpaksa, Andri melapisi dirinya dengan "Susano'o!"
Lengkap dengan Cermin yata dan Kusanagi. Susano'o mengarahkan Yata ke arah tinjuan dari wanita ganas. Jika mengenai cermin itu, bisa dipastikan tulang-tulang lengannya remuk. Karena, Yata membalikkan semua serangan, kecuali serangan bunyi.

Uchiha Y. Koplak wrote:

Sedangkan itu, Rai juga sudah melancarkan tusukan petirnya tepat di belakang Yui, sedangkan Shun berada di belakang Rai dengan tangan yang melakukan gerakan tebasan Excalibur.

Mitsu merapal beberapa segel tangan. "Hyoton! Hogokori!"
Terbentuklah sebuah jubah es yang menyelimuti dirinya dan juga Kurama. Jangan pernah memandang sebelah mata es ini, karena hanya api dan serangan kelas menengah ke atas yang dapat merusaknya.

---

OOT:
@Syahdan :
Ane berada di gurun pasir, bukan di Suna >_> di Edit lagi ' '
@Obi :
Itu kekkainya udah dibuka atau belum?

Quote :

Memiringkan bola matanya ke arah orang aneh. "Apa yang kau lakukan disini? Kau ninja Kirigakure?" tanya salah seorang Anbu.
"Jika iya, kau boleh bergabung dengan kami dan tunggu perintah dari kapten," lanjutnya.

"Perang? Aku Ninja Kirigakure." Balas Fubuki santai.
"Terima kasih. Aku akan ikut." Ucap Fubuki yang langsung emngambil ancang-ancang.

"Ayo." Ucap Fubuki diikuti senyum liciknya.

oot : uva@belum baru siap2

btt
"baik aku akan buka kekkainya sekarang, pada hitungan ke 3 kalian harus langsung keluar karena pada hitunhan ke 5 kekkai akan kembali ku tutup dari dalam. hanya aku, light san n kazekage sama yg bs masuk. satu..dua..tiga.." ucap obi yg lalu disertai dgn para jounin yg lari menyerbu keluar

"ayooo..cepat cepat..bergegaslah keluar..empaatt..limaaaa.... kekkai kututup kembali" ucap obi. kini pasukan jounin beserta dua obi bunshin sudah berada diluar n mulai menghalau pasukan kiri.

"kalian ke arah kanan, sisanya ikut aku ke arah kiri" ucap obi
"baaaiikkk..obi san" jawab pasukan tsb

"Hehehe! Sudah mulai ya!" Teriak Fubuki keras.

Fubuki berlari ke arah kiri dan merapal jutsu, "Hyoton: Ice Stomp!" Ucap Fubuki sambil melompat, kakinya diselimuti es dan membuat kakinya jadi raksasa, dan menginjak para pasukan yang tengah berlari.

Shinobi wrote:

"ayooo..cepat cepat..bergegaslah keluar..empaatt..limaaaa.... kekkai kututup kembali" ucap obi. kini pasukan jounin beserta dua obi bunshin sudah berada diluar n mulai menghalau pasukan kiri.

"kalian ke arah kanan, sisanya ikut aku ke arah kiri" ucap obi
"baaaiikkk..obi san" jawab pasukan tsb

Kapten Squadron tersenyum tipis, lalu memberikan sebuah perintah. "Lakukan teknik nuklir itu!!"
"HYYAAA!!!"
Kesemua pasukan Anbu mengangkat kedua tangannya masing-masing ke langit. Dari ujung-ujung tangan mereka, muncullah elemen terkuat dari mereka. Katon, Suiton, Doton, Fuuton, Raiton, menjadi satu dilangit dengan ketinggian 500 kaki, membentuk sebuah bola besar berwarna hitam keungu-unguan seperti Chibaku.
"Kakuton!! Supia kaku no misairu!!!" teriak sang kapten. Bola besar yang melayang di udara tadi membentuk ratusan bahkan ribuan tombak. Di detik berikutnya, ribuan tombak itu melesat ke arah pasukan Sunagakure. Meskipun mereka berusaha melarikan diri, usahanya dipastikan gagal karena ini adalah teknik rudal nuklir!
"Jaga kesadaran kalian! Jangan sampai kehilangan kesadaran!"

---

OOT:
Jutsu ini efek sampingnya kehilangan kesadaran >_>

Bunshin Syahdan hanya bisa mengeluarkan jurus katon,karena dia masih belum mempunyai chakra yang banyak."Ada banyak sekali para shinobi Suna itu,tapi mereka pasti tidak akan sempat lari dari kekuatan ini."gumam bunshin Syahdan

"Tapi aku juga harus menjaga kesadaranku."tambahnya

BUM!
Banyak shinobi yang menghindar, tapi tak banyak pula yang kena dan luka ringan.
"Wah, wah. Tombak es yah?" Ucap Fubuki sambil merapal jutsu.
"Hyoton: Ice breathe" yang meniupkan es ke arah kaki sampai Siku ninja Suna. Agar segel jutsu tidak dapat dilancarkan dan tidak dapat lari.
Kira-kira 50 orang yang kena.

Fubuki melompat ke arah para ANBU kirigakure dan berhenti tepat di depan mereka.
Fubuki merapal jutsu lagi, "Hyoton: Ice Punisher"
Ucap Fubuki sambil menembakkan beberapa keping es (Kira-kira 20 buah) kje arah para ninja Suna yang masih bebas.

Fubuki lalu mengangkat tangannya dan membuat bola es.
yang berubah jadi jarum kecil-kecil dan menargetkan orang yang menempel dengan Keping es itu.

Bunshin Syahdan tidak membantu,hanya sebagai penahan dan rencananya menyerang sebagai jurus lain."Ada banyak sekali para shinobi Suna itu,tapi mereka tidak akan bisa berlari lagi."gumam bunshin Syahdan

Kemudian bunshin Syahdan berlari menjauh dari para anbu Kiri itu dan bersiap membuat rencana untuk menyerang.

fubuki wrote:

"Hehehe! Sudah mulai ya!" Teriak Fubuki keras.

Fubuki berlari ke arah kiri dan merapal jutsu, "Hyoton: Ice Stomp!" Ucap Fubuki sambil melompat, kakinya diselimuti es dan membuat kakinya jadi raksasa, dan menginjak para pasukan yang tengah berlari.

"tidak semudah itu nak "raiton : god blash...rasakan ini" dari telapak tangan kanannya obi meluncurkan sebentuk elemen kilat yg membesar berbentuk telapak tangan (kaya jutstunya biksu teman asuma yg kilatan telapak tangan budha itu). ice stomp n god blash pun beradu sehingga menimbulkan ledakan yg dahsyat, namun untungnya tidak saampai mengenai pasukan suna.

*Buuaagghh* obi terpental n tersungkur akibat ledakan itu
"guwaaaahhh...lumayan nak, kau lebih baik dari sebelumnya" obi memuji fubuki sambil bangkit dari jatuhnya

Uchiha V. Andri wrote:

"Kakuton!! Supia kaku no misairu!!!" teriak sang kapten. Bola besar yang melayang di udara tadi membentuk ratusan bahkan ribuan tombak. Di detik berikutnya, ribuan tombak itu melesat ke arah pasukan Sunagakure. Meskipun mereka berusaha melarikan diri, usahanya dipastikan gagal karena ini adalah teknik rudal nuklir!
"Jaga kesadaran kalian! Jangan sampai kehilangan kesadaran!"

"siiaaalll..buat pelindung tanah raksasa anak anaaakkk..cepaaaat" perintah bunshin obi yg 1 lg kepada pasukan jounin

"elemen tanah : dinding tanah raksasaaa" teriak para jounin yg mengeluarkan jutsu tsb.
*DUUUUAAAARRRR* ledakan terdengar dari hantaman nuklir yg terbnetur dinding tanah shinobi suna. mayoritas jounin suna adl pengguna elemen tanah, sekitar 50 jounin yg menahan serangan nuklir tadi nampak kehabisan tenaga karena menahan serangan yg dahsyat sehingga mereka nyaris pingsan. namun suna masih memiliki 75 lagi yg siap bertarung

"jangan sia siakan kerja keras teman2 kalian, jangan sampai kalian kalah. hajar merekaaa" perintah obi

"baiiikk..obi san" jawab mereka

A wrote:

"Hyoton: Ice breathe" yang meniupkan es ke arah kaki sampai Siku ninja Suna. Agar segel jutsu tidak dapat dilancarkan dan tidak dapat lari.
Kira-kira 50 orang yang kena.

"raiton : chidori wave" obi menghantamkan chidori ke tanah yg membuat es2 fubuki yg mencengkram ke tanah n para jounin suna mencair kembali

A wrote:

"Hyoton: Ice Punisher"
Ucap Fubuki sambil menembakkan beberapa keping es (Kira-kira 20 buah) kje arah para ninja Suna yang masih bebas.

Fubuki lalu mengangkat tangannya dan membuat bola es.
yang berubah jadi jarum kecil-kecil dan menargetkan orang yang menempel dengan Keping es itu.

"chidori senbon...berikan kembali dinding tanah kalian" ucap obi yg 1 lg sambil memberi perintah n melancarkan serangam balasan berupa chidor berbentuk jarum berjumlah ratusan yg meluncurbkevarah anbu kiri n fubuki

"baaiikk..elemen tanah : dinding tanah" jounin suna kembali membuay dinding tanahu

OOT : ooeey nyerangnya kalo blm di bls jgn di serang lagi dl, baru posting dah kudu ngedit lg nih gw. mana g ada bantuan lagi <_<

Oka yang dari tadi diam cepat-cepat keluar, sesuai petunjuk Obi.
Dia melihat seseorang menjauh dari area pertarungan (Syahdan), "Dia...."
Oka mengikutinya dan menghadang dari depan.
"Lawanmu adalah aku..." Oka menatap orang itu dengan tatapan kikuknya.

OOT: ini akan lama dibalas, soalnya mau keluar dulu, sabar ya Dan ^^

Bunshin Syahdan kaget ketika di hadapannya ada salah satu shinobi konoha."...Konoha?."gumam bunshin Syahdan dalam hati.

"Aku mau nanya kepada engkau,apakah kau seorang hokage?,atau shinobi konoha biasa.Jika kau seorang kage,tunjukanlah kekuatanmu dengan maksimal."ujar bunshin Syahdan sambil mengaktifkan matanya

Kira yagami telah bangun dari tidurnya dan dia mendengar kabar angin bahwa "obi masih hidup dan ia berada di suna dengan diserang oleh para ninja kiri

Dengan cepatnya kira yagami keluar dari rumahnya dan bersiap bertarung lagi dengan kesalnya karena jurus nya waktu itu tidak berhasil membunuhnya. Ia bergegas menuju sunagakure dengan pertama tama membuat bunshin tentunya di kiri untuk menjaga hal yang tidak diinginkan dan juga untuk membantu ninja kiri menyerang suna dan berencana untuk membunuh "obi...

"Tunggulah aku akan membantu kalian" Ucap kira yagami

Shun yang mengetahui Yui dalam bahaya, segera menghentikan gerakan menebasnya dan mengembalikan Excalibur ke dalam sarungnya. Lalu, tangan kananya segera ia arahkan ke Yui
"Invisible Outside Kekkai"
Dalam sekejap, tubuh Yui sudah dilindungi Kekkai tak terlihat. Sehingga tangan Yui tak jadi membentur Cermin Yata—namun akibat Kekkai membentur Susano'o, gravitasi mulai menarik tubuh Yui ke tanah. Namun dengan sigap, Rai yang sudah membatalkan serangan dan menghilangkan listrik dari sekujur tubuhnya segera menampung Yui sehingga Yui jatuh di punggungnya, dan Rai terbang untuk sedikit menjauh dari posisi yang lainnya
"Kau tak apa, Yui?"
"Ya, terima kasih, Rai"
Melihat wanita dibelakang Andri membentuk sebuah dinding es, Shun tak hanya diam—ia mulai membentuk segel tangan
"Futton: J Ki no B Suto!" Shun menyemburkan uap panas ke dinding es itu, sehingga es dapat segera mencair.
Shun kemudian memejamkan matanya, dan saat membuka mata kembali, ia sudah mengaktifkan EMS bersamaan dengan Angel Susano'o yang langsung terbentuk sempurna lengkap dengan Double Vibra Spear dan Light Shield. Double Vibra Spear segera mengarah lurus menuju bagian kepala Susano'o Andri

Uchiha Q. Cancer wrote:

Bunshin Syahdan kaget ketika di hadapannya ada salah satu shinobi konoha."...Konoha?."gumam bunshin Syahdan dalam hati.

"Aku mau nanya kepada engkau,apakah kau seorang hokage?,atau shinobi konoha biasa.Jika kau seorang kage,tunjukanlah kekuatanmu dengan maksimal."ujar bunshin Syahdan sambil mengaktifkan matanya

Oka tersenyum, "kau tak perlu tau aku siapa, aku bukanlah siapa-siapa...." Oka lalu melihat mata orang itu.
'sharingan lagi....Ayolah, tak ada mata lain...' Oka bergumam sambil swt.
Oka lalu membuat 4 bunshin dan bersiaga.
"Uchiha... ayo hadapi aku!." Oka tersenyum bersemangat.

setelah meminum minuman dari obi.. zeref beserta 3 bunsinnya..buru-buru keluar sesuai aba2 obi tadi..

"huh..unutng tidak terlambat..sekarang saatnya mengamuk!!!.."teriak zeref.
"hey kalian bertiga berpencar dan kalahkan shinobi sebanyak yg kalian bisa...!!"kata zeref pada bunshinnya..

lalu bunshin zeref pun berpencar..dan masing-masing mengeluarkan jutsu..

"katon:haisenko.. " kata bunshin zeref 1 sambil menyemburkan asap rokok yg langsung menyelubungi pasukan anbu kiri..dan *klick..suara gigi zeref bergesekan dan membuat asap itu menjadi api..* DDUUUAAARR.. ledakan terjadi dan mngenai pasukan kiri..
"raiton :Kaminari bōrukurasshā" ucap bunshin zeref 2,, zeref mengumpulkan bola energi di tangan kanan dan langsung menembakan nya ke pasukan kiri...*sllaaashhh tembakan petir yg sangat cepat menujju pasukan kiri..dan *JHHHRRRAASSS...tembakan itu menembus beberapa anggota kiri..
"futon : shinkugyaku.." bunshin zeref menembakan peluru-peluru angin yg dapat menembus tubuh lawan..dan tembakan itu sebagian ada yg kena dan tidak..

"huh..klo seperti ini sebaiknya aku awasi dulu dri atas..."kata zeref sambil menggigit ibu jari dan.."kuchiyose no jutsu.." ucap zeref dan muncullah igneel..dan zeref pun segera naik..dan terbang...efek genjutsu muncul..semua musuh yg ada di radius 500 m dri zeref.. bobotnya bertambah 10X lipat..itu membuat mereka lambat dan susah bergerak..

Uchiha Y. Siryu wrote:

Shun kemudian memejamkan matanya, dan saat membuka mata kembali, ia sudah mengaktifkan EMS bersamaan dengan Angel Susano'o yang langsung terbentuk sempurna lengkap dengan Double Vibra Spear dan Light Shield. Double Vibra Spear segera mengarah lurus menuju bagian kepala Susano'o Andri

"Hn," senyuman manis tertata rapi di wajah Andri.
"Kau bod0h ya?"
Andri melihat Susano'o miliknya mengarahkan Yata menuju benda aneh itu. Serangan yang sia-sia.
"Tunggu! HENTIKAAANN!!"
"Apa maksudmu?"
"Yui, siapa dia? Mengapa dia menyerang suamiku?" agak sedikit emosi. Siapa sih yang gak emosi kalau suaminya diganggu >_>
"Kau mengenal wanita ganas itu?"
Mitsu mengangguk beberapa kali. "Yui, kuharap dia bukan Kazekage. Siapa dia?"
Sementara itu, diwaktu yang sama, ledakan yang memekakkan telinga terjadi. Bahkan terdengar sampai ke telinga Andri.
"Squadron?!"
'Shit! Mengapa mereka berada di sini! Harusnya di Iwa!'
"Hm. Mitsu, kau mengenal wanita itu bukan? Berbincang-bincanglah. Aku ada sedikit urusan. Jika pria bastard itu mengganggumu sedikit saja, beritahu aku. Aku akan langsung menghabisi 'batangan' miliknya tanpa ampun." mencium bibir Mitsu tanpa izin darinya lalu menghilang dengan Jikuukan Ninjutsu
Hyuunggg.......
Andri keluar dari pusaran, lalu melihat arena yang berantakan.
"Asuka, apa-apaan ini?!"
"Ah! Tuan Mizukage? Um, maaf tuan. Kami gagal melakukan teknik itu," sang kapten sujud dihadapan Andri.
"Ayolah, nak. Berdiri!"
Asuka, begitu nama si kapten Squadron, bangkit dari sujudnya. "Perintah, tuan?"
Andri memperhatikan satu persatu anggota Anbu lalu berkata, "Kembali ke desa. Strategi kita belum matang!!" teriak Andri.
"Kalian dengar haa?! Kembali ke desa!"
"Baik!" Semua Anbu pun mulai berjalan menjauhi Sunagakure.
Sementara itu, Andri meratapi kekkai pelindung yang berada di hadapannya. "Kekkai murahan," bisiknya. Setelah pasukannya sudah berjalan 100 meter, ia pun mengikuti anak buahnya itu dari belakang.
"Kalian tak ikut?" tanya Andri kepada Fubuki dan Syahdan sambil tetap berjalan.

Oka melihat pasukan kiri pergi menjauh dari Sunagakure.
"Hn.... baguslah." Oka menatap kepergian mereka dengan perasaan campur aduk, kecewa dan senang.
Oka lalu melihat kearah orang yang ditantangnya lalu berkata "Ayo kita senang-senang sebentar, jangan mengikuti orang itu... bila perlu, ikutlah denganku... kita akan bekerjasama dan disegani di semua negeri!." Oka berkata dengan berapi-api dengan evil smilenya.
'Aku harus menjalankan rencanaku dengan hati-hati... supaya tak ketahuan.' gumam Oka sambil tersenyum jahat.