"ah makanan!" Hoshi pun melihat 5 dango tersebut dengan mulut yang penuh luar, Oka pun tiba-tiba menanyakan namanya.

"namaku Hoshigaki Mibu, biasa dipanggil Hoshi" ucapnya sambil terus memerhatikan dango tersebut. "ngomong-ngomong siapa namamu Shinobi konoha?" Hoshi pun sekejap memerhatikan Oka dan kembali memerhatikan dango.

namanya juga lapar...

Oka agak swt melihat wajah Hoshi seperti itu, wkwkwk... rasanya dia memang sedang lapar.
niatnya ingin menjahili dengan mengambil 1 dango dan dilempar, biar supaya Hoshi yang mengejarnya, tapi itu kejam dan dia sudah bilang kalau dirinya itu tidak kejam.

"Jadi Hoshi ya.... kalau kau ingin makan, makan saja... tapi setelah makan aku ingin bermain "Truth or Dare" denganmu." katanya.

"permainan macam apa itu? tapi baiklah" Hoshi pun tanpa basa-basi langsung melahap dango tersebut. Hoshi pun berterimakasih ke Oka.

"ngomong-ngomong sebelum bermain dimana kucing ku?" tanya Hoshi

OOT:

ane balesnya besok ka

Oka melihat kearah Hoshi, dia nampaknya serius.

"Kau memilih Truth or Dare? itu dulu..." tanyanya kearah Hoshi, ninja yang baru dikenalnya itu.

"tentang kucingmu... kau tidak mengajaknya tadi? dan juga kau tinggal memanggilnya kembali?." Oka agak bingung juga.

"kampret aku ditinggalkannya disini!" Nyasu pun marah karena ditinggal Hoshi, BOOFF Nyasu pun menghilang.

"memang selain pilihan Truth or Dare ada yang lain?" tanya Hoshi sambil mengecek jikalau ada yang ketinggalan disana. Ankoku sudah menjadi pedang lagi dan Nyasu sudah kembali ke desa kucing penyihir.

Dz berlari keluar dari pulau heby,
dan sampai di depan gedung hokage.
"hemm, sebaiknya aku memanggil kirara". Sambil merapal jutsu
"kuciyose no jutsu".
Keluar lah seekor kucing yng mungil dan lucu berekor 2, kirara pun meloncat kepundak dz.
"kirara apa kau lapar...??".
"meong" .
Sambil mengelus2x kepalanya ke pipi dz.
"ha..ha..ha.. kalau begitu ayo kita ke ichiraku, kirara".
Dz pun berjalan menuju ke arah warung ichiraku.
Stelah beberapa menit berjalan dz pun tiba didepan warung ichiraku dan langsung membuka tirainya dan langsung duduk
dan memesan ramen.
"stelah kita makan kita akan pergi keluar desa untuk mencari informasi".
Setelah dz selesai makan dz dan kirara pun berjalan keluar desa... Dan petualangan yng hebat pun akan terjadi.

Menggaruk-garuk kepalanya, kenapa tidak? disuruh pilih antara Truth atau Dare, dia malah meminta pilihan lain. Menghela nafas untuk sejenak, lalu dia melanjutkan kata-katanya.

"jika kau pilih Truth, aku akan mengajukan pertanyaan dan kamu harus menjawab jujur, jika kamu pilih Dare, kamu harus mau melakukan apa yang aku suruh..." katanya.

Menghela nafas kembali.

"... Bagaimana? tertarik?." katanya.

"ha? permainan macam apa itu?" mulut Hoshi pun menganga kebingungan mendengar penjelasan Oka.

"tapi kau belum memberitahu namamu" Hoshi pun menanyakan namanya lagi.

"Namaku?...." Oka nampak berpikir, yah dia masih mempertanyakan identitas sebenarnya.
"Nama tidak penting, seseorang akan lupa dengan nama seseorang jika sudah lama tak berjumpa... tapi jika kau memaksa, kau boleh memanggilku..." Oka memejamkan matanya.

"Akira, ya akira bagus." katanya, dia tak mau memberikan identitasnya... atau dia memang tak tahu identitas aslinya

Melihat kearah angkasa "Hoshi... Jounin Konoha berkata kau mengejek Hokage? itu tak pantas! kalau kau berani, 1 vs 1 denganku.... aku membawa nama Hokage!." katanya sambil menepuk tangan di dada.

"habis... waktu itu aku melihat seseorang yang memakan Bakpao ku tanpa membayar, memang sih aku hanya melihat siluet tetapi saat aku melihat Hokage di dekat Kiri..." Hoshi pun ikut menatap langit yang dilihat Oka memikirkan apa yang terjadi waktu itu.

"siluetnya sama dengan yang mengambil Bakpao ku, dan orang yang bersama jounin konoha itu telah menghancurkan gerobak bakpao ku" Hoshi pun mendengar ajakan Oka yang ingin 1 lawan 1 dengannya.

"kau ingin melawanku? eh... baiklah tapi anggap saja ini latihan, bagaimana setuju?" Hoshi pun berdiri dan terlihat bersemangat

Oka tersenyum.

'aku bukanlah ninja kejam.' gumamnya didalam senyumnya.
"Baiklah!." katanya lalu membuat 1 kagebunshin.

Melompat kearah Hoshi, sedangkan bunshinnya berlari, mereka berdua membawa kunai.
"HYAH!."

"ekh?! langsung menyerang?" Hoshi pun dengan cepat melompat mundur dan mencabut Ankoku.

"Diablo's Hand!" tangan kanan Hoshi pun terselubungi Chakra Kegelapan, "10 Sword" batin Hoshi, 10 pedang pun berada di sekeliling Hoshi. "aku harus berjaga-jaga" Hoshi pun memerhatikan grakan Oka.

"kalau kau tidak kuat biar aku saja ya... huehehehehe"

suara misterius itu pun muncul lagi di batin Hoshi.

Oka terkejut melihat jurus aneh Hoshi.

'jurus macam apa itu?' gumamnya.
Merapal segel tangan lalu...
"Jurus Air, Gelombang Penghancur!." katanya.
Muncul gelombang air seperti ombak yang besar menuju kearah Hoshi.
sedangkan Oka berada diatas, terbang, bukan menapak di gelombangnya.
Bunshinnya dibelakang Oka menyiapkan sesuatu.

"cih serangan area, bagaimana aku bisa menghindar?" Hoshi pun berfikir dahulu, Hoshi pun mengaktifkan Sekireigannya.

"Akira! aku akan menghilangkan jutsu mu ini!" Hoshi pun bersiap mengambil ancang-ancang.

"10 Dancer Blade!" jurus gabungan antara 10 Sword, Dancer Blade, dan Sekireigan.

JBRRUUSSHHH

Hoshi pun membelah ombak tersebut, "untung ada Sekireigan"

"Saatnya!." kata Oka lalu bunshin yang dibelakang Oka mengambil tumpuan dari punggung Oka dan meluncur deras kearah Hoshi sambil membawa rasengan, yah yang dimaksud sesuatu itu adalah rasengan.

"Ayo kita adu!." katanya bunshin Oka bersemangat.

Melihat Oka langsung menerjanganya dengan Rasenggan, Hoshi menyuruh Shinigami berubah menjadi cermin.

"Dark Mirror!" Cermin Hitam itu pun muncul di depan Hoshi, dan siap memantulkan Oka dan Rasenggannya dengan bayangan dari Oka sendiri.

10 pedang yang disummon Hoshi masih mengelilingi tubuhnya, dan melompat mundur.

"apakah kau yakin bisa memantulkan serangan tersebut?" suara misterius tersbut pun muncul mengganggu pikiran Hoshi.

Yah, Hoshi merefleksikan serangannya.
Tapi itu hanya bunshin jadi tak apa-apa.

Oka asli membuat 1 bunshin lagi, dan dia suruh untuk melempar dirinya kearah Mibu.
"Katon: Semburan Api!." rapalnya.

dia lalu menyemburkan api dari mulutnya kearah Hoshi dan pedangnya.

OOT: ane bisa aja gak bales ampe besok ^^

"Dark Mirror!" Hoshi pun memindahkan Shinigami yang berbentuk cermin ke arah Oka yang menyerangnya.

"setidaknya aku tidak melompat terlalu jauh" Hoshi pun menyelubungi tangannya dengan chakra kegelapan. "Chain of Fate!" rantai kegelapan pun muncul di dekat Shinigami yang berbentuk cermin.

"aku akan menangkap mu Akira!" Hoshi pun melihat ke arah Oka

"Kau tak bisa menangkapku!." katanya lalu menghilang.
"Aku bukanlah manusia..." katanya tiba-tiba muncul dibelakang Hoshi.

"...Kurasa~." membalikkan kata-katanya tadi -_-

Merapal jutsu
"Katon, Bola Api raksasa!." lalu Oka menyemburkan bola api itu.

[offtopic]Situasi di Konoha[/offtopic]

Suasana di konoha saat itu masih seperti biasa pasca keributan sebelumnya yang terjadi di Gerbang, Nampak sesuatu yang sangat menakjubkan Hokage terdahulu Neivf akhirnya kembali kekonoha, menurut laporan penjaga gerbang bahwa beliau langsung masuk kedalam rumahnya.

Mutame yang saat itu, bersama para jounin dan beberapa Anbu menyisir hutan, Oka dan pria asing itu memang tampak belum jauh.

"Jangan biarkan lolos, dia sudah menghina hokage.. " ucap mutame yang terus berlari beserta pasukannya. Entah dimana mereka.

BLAARRRRR

suara ledakan pun terjadi akibat serangan Oka, Hoshi pun terdorong ledakan itu "kau pikir hanya kau saja yang bukan manusia?" terlihat sayap putih di punggung Hoshi terbakar.

"ternyata aku bisa menggunakan Lucifer's Wing, disaat aku terdesak jutsu ini berhasil keluar rupanya" batin Hoshi sambil melihat sayap yang baru saja melindungi dirinya dari serangan Oka.

Sayap Hoshi pun menghilang karena hanya menahan serangan Oka. Shinigami pun kembali kebentuk Ankoku, "kau melupakan rantai kegelapan ku ya?" rantai di dekat Oka pun menerjang ke arahnya.

OOT: kan tadi ane menghilang, yah mungkin sekarang aku harus menghindar == OH MY HOT!

IT:
"Jadi kamu bukan manusia juga ya? jika kamu punya sayap... mungkin kamu malaikat atau iblis? hahah~." katanya menjawab kata Hoshi tadi.

Yah ada yang terlupa, rantainya.
...

"HYAT!." suara seseorang datang dari kejauhan.
Membuat dinding dari tanah untuk melindungi Oka, ya dia adalah Sakura.
TAP
Mendarat di sebuah dahan pohon "Oka akhirnya aku menemukanmu!." katanya.


Oka yang terkejut pun menoleh kearah asal suara "Sakura?! bagaimana kau...?." Oka agak heran.
Dia mengira tempatnya tak akan diketahui, tapi... faktanya ada yang tau.

"Aku pasti tau kok... hahaha!." katanya.
"Jounin Konoha juga sudah akan kemari... jadi bagaimana?." katanya lagi.

"Hm... jadi begitu!." kata Oka lalu menoleh kearah Hoshi,
"Teknik Api: Dinding Api!." rapal Oka.

Muncul Api dari tanah yang berbentuk lingkaran melingkari Oka, Sakura, dan Hoshi.
"Kau tak bisa keluar dari sini!." katanya lalu berkata lagi "Keuntungan bagiku sebagai pengguna Katon, aku bisa memanfaatkan api ini sebagai pertahanan dan penyerangan!."

"yasudahlah kalau begitu memang aku mau apakan lagi?" Hoshi pun melihat ke sekeliling yang sudah terlihat ada api yang mengitari Oka,Hoshi,dan Sakura.

"tapi kau tidak merapalkan jutsu genteng api kan? hahahahaha" Hoshi pun tertawa sambil melihat ke langit.

"1000 Sword!" 1000 pedang pun mengelilingi Hoshi. "aku juga mempunyai jutsu seperti itu" Hoshi pun tidak ingin sesuatu yang tidak diinginkan terjadi.

Chain of Fate pun keluar di bawah kaki Hoshi untuk jaga-jaga.

"ekh?! berarti ini 1 lawan 2 ya? curang kau Akira!" sambil menunjuk Oka, Hoshi pun baru sadar ia akan melawan 2 orang.

"sepertinya kau tidak sanggup ya?" suara misterius itupun terdengar lagi

"1 vs 2..." ulangnya, iya dia agak berpikir mendengarnya.
"Kalau dilihat-lihat, kamu bukan 1 orang Hoshi, ckckck... kamu hebat bisa mengendalikan 1000 pedang itu, dan juga rantai itu." katanya sambil menggaruk-garuk kepalanya.

"Yah mau gimana lagi, Dia disini hanya menonton, jadi kamu tak perlu kuatir." katanya sambil menunjuk kebelakang.
"Huh, udah kuselamatin~ dasar!." katanya sambil cemberut dan menggembungkan pipinya.

'tidak gampang untuk menyerang dia, harus memakai jurus jarak jauh... hm.' gumamnya.

Merapal jutsu.
"Katon: Dinding Pelindung!."
muncul dinding yang seukuran badannya mengelilingi tubuhnya, yah untuk berjaga-jaga, *bentuknya bulat -_-.

"Katon: Lontaran Api." Oka merapal jutsu lagi
Dinding Api yang disekililing mereka mengeluarkan Bola Api, tujuannya 1, Hoshi.

Sakura panik, ya dia juga pasti akan terkena.
"Heh dasar go-blok!." katanya sambil menghindar.
Dia pun membuat bunker di tanah untuk melindunginya dari bola api itu.

"ekh?!" Hoshi yang melihat Oka bersembunyi dan menyerangnya dengan Katon.

CREK

WUUSSHH

1000 pedang Hoshi langsung menghempas bersamaan untuk menghilangkan serangan api Oka, Rantainya pun menutupi Hoshi agar terlindungi dari serpihan api yang tersisa

"kalau aku bergerak gegabah mungkin aku akan tewas, walaupun dia tidak bermaksud begitu"