Dirinya tengah kecewa sepertinya tindakannya menyekap Kru dan Kapten Kapal sia-sia,However perasaannya sekarang bercampur aduk antara senang dan kecewa.Di satu sisi ia gagal membajak Kapal yang mengangkut Warga Kiri dan di satu sisi ia diantar ke desa tanpa kekkai bersama warga Kiri.

Salah satu cara mengekspresikan kesenangannya adalah melakukan Kudeta.Pria yang menyandang gelar "Raikage" akan kurebut tahtanya dan ia akan menjadikan Kumo salah satu daerah kekuasaannya.Satu hal,hal ini bisa dibilang tindakan yang cukup "Gila".

Jemarinya sudah mulai gatal menunggu,Dirinya tengah siap melakukan kudeta sendirian disaksikan oleh beribu-ribu pasang mata warga Kiri dan Kumo.

"Hydra Tembakkan Apimu itu ke atas langit,buatlah langit menangis."Tuturnya kepada Hydra.

Hydra yang mendekati pria dengan baju zirah tebal itu mematuhi perintahnya.Ketiga Mulutnya mengeluarkan Api yang cukup besar dan menembaknya secara langsung ke langit.

Awan tebal akhirnya menyelimuti daerah itu,Singkat cerita langitpun akhirnya menangis.

"Suiton Megalodon"  

Sebuah Hiu Purba berukuran raksasa muncul seketika di langit disaksikan beribu-ribu pasang mata.Hiu Purba berukuran raksasa itu kemudian menghantam permukaan dengan kecepatan 1/700 detik.Tekanan yang ditimbulkan amat besar hingga menimbulkan ribuan Tumpukan mayat Warga Kiri dan Warga Kumo berjejer dilokasi kejadian.

"Kuharap ada yang selamat di insiden memilukan ini"

Senyum tipis terlihat diraut wajahnya.Semoga saja ada seseorang yang masih bernafas menyaksikan kejadian besar ini.